close
Nuga Sport

Rossi Terpuruk Lagi di Sesi Latihan Bebas

Tidak hanya di dua sesi latihan bebas hari pertama MotoGP Australia di Philip Island, Jumat kemarin, Valentino Rossi tampil jeblok, di hari kedua latihan bebas sesi ketiga, Sabtu pagi WIB, 17 Oktober 2015, “ The Doctor” juga tercampak dari baris elit denganmenempati posisi tujuh

Marc Marquez, yang disesi dua kemarin menjadi yang tercepat, di Sabtu pagi kembali mengulang prestasinya. Marquez mengungguli Cal Crutchlow.

Saingan Rossi dalam mengejar predikat juara musim ini, pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, berada di posisi ketiga. Lorenzo ada di depan Scott Redding, Maverick Vinales, dan Andrea Iannone.

Rossi finis di posisi ketujuh sesi latihan bebas ketiga.

Meski sadar itu bukan bekal yang baik untuk sesi kualifikasi dan sesi lomba, The Doctor terlihat tidak terlalu mengkhawatirkan atau pun merasa tertekan.

“Perasaan saya tidak terlalu buruk, khususnya dengan kecepatan saya siang ini yang sedikit baik dan juga dengan ban yang saya gunakan,” kata Rossi, seperti dimuat Fox Sports Asia, Sabtu, 17 Oktober 2015.

“Saya tidak cukup kuat untuk berada di atas ban baru, tapi pada waktu yang sama kami telah mencoba ban depan asimetris yang digunakan semua orang. Rasanya tidak terlalu buruk,” sambungnya.

Tujuh kali juara dunia Premier Class itu mengakui sudah tahu apa yang harus diperbaiki dan ditingkatkannya sebelum sesi kualifikasi dan lomba berlangsung. Ia berharap cuaca baik bisa membantunya meraih hasil yang diharapkan.

“Kami harus bekerja sedikit lagi, tapi ini sudah ok. Kami akan menunggu kondisi yang baik esok hari dan akan coba untuk meningkatkan beberapa hal untuk jadi lebih kuat,” terang rider kawakan berpaspor Italia itu.

Valentino Rossi juga tak membantak ia tak begitu puas atas hasil yang diraihnya saat mentas pada Free Practice satu, dua dan tiga di Sirkuit Phillip Island.

Di saat lintasan disinari teriknya matahari, Rossi memilih menggunakan ban asimetris. Sebenarnya jenis ban tersebut cocok digunakan saat lintasan dalam kondisi kering.

Sayangnya, ban terlambat panas dan membuat juara dunia tujuh kali kelas utama tersebut gagal meraih hasil terbaik. Dalam dua sesi tersebut, Rossi hanya sanggup menduduki posisi tiga dan sembilan.

“Hasilnya tak terlalu buruk,terutama kecepatan pada siang hari dan saya mencatatkan hasil baik di beberapa lap. Namun, saya tak cukup cepat ketika lintasan begitu panas dan kami memilih ban depan asimetris,” jelas Rossi seperti mengutip dari situs resmi MotoGP

Meski demikian, hasil tersebut tak membuat Rossi pesimistis bakal meraih hasil buruk pada FP tiga, empat, kualifikasi dan balapan sesungguhnya. Rider berpaspor Italia tersebut yakin bakal tampil kuat di sesi selanjutnya tersebut.

“Kami harus bekerja memperbaiki motor. Kami harus menunggu kondisi yang lebih baik besok dan mencoba mengembangkan motor serta meraih hasil lebih kuat,” urai mantan andalan Tim Repsol Honda tersebut.

Sementara itu, pesaing utama Valentino Rossi dalam memperebutkan gelar juara MotoGP 2015, Jorge Lorenzo, berharap “hal lucu” tak terjadi saat mentas di Sirkuit Phillip Island, Australi
a, pada Minggu 18 Oktober 2015.

“Hal lucu” yang dimaksud X-Fuera adalah perubahan cuaca yang datang tiba-tiba.

Sepanjang MotoGP 2015, sudah tiga kali balapan berlangsung dalam kondisi trek basah.

Uniknya saat pembalap menjalani free practice hingga kualifikasi pada Jumat dan Sabtu, hujan sama sekali tak membasahi sirkuit.

Baru pada jelang dan berlangsungnya balapan, hujan turun membasahi lintasan. Perubahan cuaca itulah yang membuat Lorenzo sedikit kesal. Sebab, rider berpaspor Spanyol tersebut kerap mendapat hasil buruk saat mengaspal di trek basah.

Dari tiga race yang dilalui dalam kondisi basah di Silverstone, Misano, dan Motegi, Lorenzo hanya sekali naik podium. Karena itu, juara dua kali MotoGP tersebut berharap jalannya balapan nanti berlangsung dalam kondisi kering.

“Saya tidak mengeluh jika lintasan diguyur hujan dari free practice hingga balapan. Namun jika melihat kejadian sebelumnya, ada hal aneh dan itu sangat lucu,” jelas Lorenzo, mengutip dari Speedweek.

“Dari tiga race yang dilalui dalam kondisi hujan, sirkuit tak pernah basah dari Rabu hingga Sabtu, hanya race pada Minggu yang diguyur hujan. Namun, saya berharap tak ada cuaca buruk di balapan nanti,” sambungnya.

“Saya berharap balapan berjalan dalam cuaca cerah. Jika matahari bersinar dan tak angin kencang, balapan akan berjalan menyenangkan,” ujarnya

Tags : slide