close
Nuga Tekno

Yahoo Mail Tak Lagi Memerlukan Password

Janji Yahoo membuang semua password dari layanannya menjadi nyata setelah raksasa internet tersebut memperkenalkan sebuah fitur bernama Yahoo Account Key untuk membantu pengguna yang sering lupa password.

“Anda kini tak memerlukan lagi password untuk akses yahoo mail. Kami sudah membuangnya. Ini kemudahan terbaru dari kami,” rilis Yahoo seperti ditulis laman situs “engadget,” Sabtu, 17 Oktober 2015.

Fitur baru yang diperkenalkan Yahoo itu bakal sangat membantu bagi mereka yang sering login di Yahoo Mail versi web.

Pengguna sudah tidak perlu lagi mengingat password.

Nantinya, pengguna hanya perlu memberikan persetujuan melalui layar smartphone untuk masuk ke layanan e-mail tersebut.

Pengguna, seperti ditulis “engadget” hanya memerlukan sebuah smartphone berbasis Android atau iOS dan aplikasi Yahoo Mail untuk memanfaatkan fitur tersebut.

Mengapa?

Karena pada dasarnya, Anda akan menghubungkan alamat e-mail dengan nomor telepon dan aplikasi yang ada di smartphone.

Yang perlu dilakukan adalah menghidupkan fitur Yahoo Account Key di bagian setting. Setelah itu, Anda tidak akan diminta untuk memasukkan password lagi di layanan Mail versi web.

Pada prinsipnya, cara kerja layanan Yahoo Account Key seperti ini. Saat ingin login ke akun Yahoo Mail di web, pengguna harus memasukkan alamat e-mail. Setelah menghidupkan fitur “Account Key”, kotak untuk memasukkan password akan menghilang.

Sebagai gantinya, sistem akan mengirimkan sebuah notifikasi ke smartphone yang sudah didaftarkan pengguna. Kemudian, pengguna tinggal menekan tombol “yes”, maka akun Yahoo Mail versi web pengguna akan secara otomatis login.

Terdengar sederhana? Tentu saja. Meskipun begitu, ada beberapa kelemahan dari sistem login tanpa password ini. Kelemahan pertama, pengguna harus menggunakan smartphone dan juga aplikasi Yahoo Mail untuk verifikasi.

Jika pengguna kehilangan smartphone, bakal muncul sedikit kesulitan karena pengguna harus menggunakan e-mail kedua untuk proses login tersebut.

Fitur Yahoo Account Key sendiri sudah bisa digunakan di seluruh dunia, termasuk Indonesia, mulai saat ini.

Untungnya, bagi Anda yang lebih memilih menggunakan password untuk login, fitur tersebut bersifat opsional. Artinya, tidak perlu mengaktifkannya jika tidak merasa perlu.

Selain akan menghilangkan semua hambatan aksesnya, Yahoo juga sedang menyiapkan aplikasi baru untuk bersaing dengan Google Now.

CEO Yahoo, Marissa menegaskan jaringannya tertarik dalam bisnis pencarian di sektor mobile, namun juga ingin melibatkan konteks di dalamnya.

“Apa jadinya jika Anda memasukkan informasi personal seperti yang terdapat dalam email di dalamnya,” ujar Mayer

Google Now memang telah memiliki informasi dalam email, seperti jadwal meeting, undangan, nomor penerbangan, reservasi hotel, semua ditarik ke Google Now yang perannya kini lebih seperti asisten pribadi.

Sumber dalam Yahoo pun mengatakan kepada Business Insider bahwa aplikasi yang mirip dengan Google Now kini sedang dikembangkan Yahoo, dengan nama Index.

Index adalah aplikasi smartphone yang diharapkan bekerja lebih baik dibanding aplikasi Yahoo Aviate yang sudah ada saat ini, yang fungsinya juga seperti asisten pribadi.

Index didesain utnuk menarik data dari inbox email. Versi awal Index menurut sumber dalam Yahoo akan tersedia pada kuartal kedua tahun ini.

Yahoo berpendapat layanannya itu memiliki keunggulan dibanding Google Now, karena layanan email Yahoo telah hadir lebih dahulu dibanding Gmail.

Dalam beberapa tahun belakangan, Yahoo telah benar-benar mengubah perusahaan menjadi “mobile first” atau lebih fokus ke mobile.

Menurut Mayer, hal tersebut berdasar pada data jumlah pengguna smartphone di AS yang rata-rata menghabiskan waktu sebanyak seratus tujuh puluh tujuh menit dengan perangkatnya, delapan puluh delapan persen dari waktu tersebut dihabiskan dengan menggunakan aplikasi mobile.

Untuk mendorong agar lebih banyak lagi aplikasi mobile yang dibuat pengembang untuk para pengguna,
Yahoo pun meluncurkan layanan mobile developer suite. Layanan ini bisa digunakan oleh pengembang untuk mengukur, mengiklankan, dan mencari uang dari aplikasi yang mereka buat.

Di antara tool yang disediakan dalam mobile developer suite tersebut adalah YahooApp Publishing, jaringan iklan mobile milik Yahoo sendiri. Ada juga tool yang berguna untuk mengintegrasikan layanan mesin pencari Yahoo Search di dalam aplikasi mereka.

Marissa Mayer berharap para developer bisa memanfaatkan tool-tool yang disediakan Yahoo semaksimal mungkin, termasuk tool manajemen dan analitik milik Yahoo, yaitu Flurry.

“Kami ingin membantu pengembang mengubah aplikasinya menjadi bisnis yang menarik,” terang Mayer.

Tags : slide