close
Nuganomics

Harga Emas Dunia Terus Melambung

Harga emas global, hari ini, seperti dicatat “marketwatch,” terus menguat dan mendekati level tertinggi dalam tiga bulan terakhir.

Pada penutupan perdagangan Selasa  waktu New York atau Rabu pagi WIB  harga emas untuk pengiriman April ditutup naik nol koma tiga persen  di Divisi Comex New York Mercantile Exchange.

Angka penutupan tersebut merupakan angka penutupan tertinggi sejak 10 November.

Harga logam mulia ini telah menguat kurang lebih tujuh persen sejak awal tahun.

Kenaikan harga emas ini terjadi karena kegelisahan para pedagang akan kepemimpinan Donald Trump di Amerika Serikat.

“Para pelaku pasar sangat kawatir dengan semua dampak kebijakan yang ditempuh oleh Donald Trump, yang adalah Presiden AS yang baru,” jelas Analis Logam Mulia Marex Spectron, London, David Govett.

Selain itu, investor juga memantau keadaan di Perancis.

Pada Selasa ini seorang angggota dewan eksekutif Bank Sentral Eropa mengatakan bahwa jika Perancis keluar dari Zona Eropa justru akan berdampak buruk kepada negara tersebut.

Pernyataan dari pejabat Bank Sentral Eropa tersebut bukan tanpa sebab.

Sebelumnya pemimpin National Front party, Marine Le Pen mengusulkan agar Perancis untuk menarik diri dari Zona Eropa jika memang ia terpilih untuk memimpin negara tersebut.

Di luar ketegangan politik tersebut, harga emas juga terdongkrak karena penurunan imbal hasil surat utang pemerintah berjangka sepuluh tahun.

Pada Selasa, imbal hasil dari surat utang tersebut turun.

Ke depan, para analis dan investor terus akan berkutat pada sentimen politik di AS dan Eropa. Kedua sentimen tersebut akan sangat mempengaruhi pergerakan harga emas.

Analis memperkirakan, harga emas akan terus menguat pada pekan ini.

Ada tekanan geopolitik di Iran menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi harga emas.

Selain itu, analis melihat kebijakan presiden Amerika Serikat Donald Trump juga telah menekan dolar AS. Hal itu juga mendorong harga emas melonjak ke level tertinggi dalam dua belas minggu.

Di awal pekan ini, rilis data ekonomi juga minim.

Oleh karena itu, analis memperkirakan, harga emas akan dipengaruhi ketidakpastian geopolitikal. Analis Senior CMC Markets Canada Colin Cieszynski menuturkan, pasar akan melanjutkan reaksi terhadap pemerintahan baru AS

Kebijakan baru pemerintahan AS telah mendorong dolar AS tertekan.

“Saya pikir pasar akan lanjut bereaksi terhadap Trump. Investor kembali untuk alihkan aset ke emas karena mereka tidak tahu apa yang akan terjadi ke depan. Potensi ketidakpastian politik makin tumbuh,” ujar dia seperti dikutip dari laman Kitco

Namun, jika Trump dapat fokus untuk mereformasi kebijakan pajak dan fiskal, hal itu jadi sentimen tenangkan pasar. Ini menurut Colin dapat membuat investor meninggalkan logam mulia.

Selain itu, fokus analis yaitu komentar Trump soal Dolar AS. Secara umum, pemerintah AS mendorong penguatan dolar AS.

Namun pekan lalu, penasihat perdagangan Trump Peter Navarro menuturkan, Jerman mendapatkan untung dari euro unvervalue atau di bawah harga pasar.

“Dolar AS sekarang sangat sensitif dengan pernyataan Trump. Jika ada aksi jual signifikan di dolar AS, maka kita akan melihat penguatan kuat di pasar emas,” ujar Kepala Riset Saxo Bank Ole Hansen.

Sementara itu, Fawad Razaqzada, Analis City Index menuturkan, dolar AS juga dipengaruhi pergerakan pasar saham. Jika dolar AS melemah, saham terdorong ke level tertinggi baru. Ini juga akan menekan harga emas.

Sentimen bank sentral AS atau the Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga juga sudah mereda.

Data ekonomi AS positif mendorong harapan kenaikan suku bunga pada Maret. Hal ini juga mendukung pergerakan harga emas.

Harga emas juga menguat seiring melemahnya Dolar AS yang sejak awal tahun telihat secara konsisten melemah.

Dolar telah jatuh hingga tiga persen terhadap sekeranjang mata uang lain sejak awal Januari.

Itu sebagian karena ekspektasi jika Bank Sentral AS akan masih menunggu untuk melihat apa yang terjadi pada kondisi politik dan ekonomi setelah rilisnya laporan pekerjaan bulanan pada pekan lalu.