close
Nuga Tekno

Paswoord Instagram Tak Ada Nomor Ponsel

Instagram memenuhi janjinya yang membuat akun penggunanya lebih aman dari sentuhan peretas.

Kali ini, perusahaan yang berada di bawah naungan Facebook itu dikabarkan tengah menyiapkan sistem keamanan baru untuk para pengguna yakni dengan nomor token.

Fitur ini terungkap oleh seorang pengguna yang menemukan adanya pilihan autentikasi dua faktor lewat nomor token pada pengaturan keamanannya.

Dari pengaturan itu terlihat Instagram akan menggunakan Google Authenticator untuk mengirimkan kode keamanan pada pengguna.

“Instagram akhirnya menggarap autentikasi dua faktor lewat nomor token. Kita akhirnya tak perlu lagi hanya mengandalkan SMS untuk kode keamanan,” tulis Jane Manchun, pengguna Instagram yang pertama kali menemukan fitur ini lewat akun Twitternya.

Ditulis GSM Arena,  hari ini, Jumat, 20 Juli, sistem ini memungkinkan pengguna dapat menggunakan autentikasi dua faktor tanpa memerlukan nomor ponsel untuk mendapatkan kode.

Ketika keamanan ini diaktifkan, nomor kode akan langsung dikirimkan ke perangkat lewat Google Authenticator. Sehingga cara ini dianggap lebih aman ketimbang lewat SMS.

Saat ini, Instagram memang masih mengandalkan metode mengirim kode angka ke nomor ponsel milik pengguna untuk masuk ke perangkat baru atau sekadar memulihkan akun.

Namun metode pengiriman kode lewat SMS ini sejatinya masih memiliki celah besar yang dapat dieksploitasi para peretas.

Metode SIM Hacking bisa saja dilakukan untuk membobol akun pengguna dan tidak sedikit kasus pembobolan akun lewat metode ini terjadi. Instagram pun telah mengonfirmasi kabar ini.

Mereka membenarkan bahwa perusahaan memang tengah menggarap sistem keamanan baru agar akun pengguna lebih aman dari sebelumnya. Autentifikasi dua faktor memang merupakan sebuah fitur keamanan yang cukup efektif.

Ketika otentikasi dua faktor diaktifkan, pengguna harus memasukkan kode cadangan untuk membuka akunnya.

Biasanya, kode cadangan atau kode keamanan dikirimkan melalui SMS setiap kali pengguna masuk Instagram dari perangkat lain atau perangkat tidak pernah dikenali.

Sistem inilah yang menjaga akun agar tak diambil alih oleh pihak yang tak bertanggungjawab.

Kendati demikian, Instagram tidak memberi penjelasan kapan fitur ini akan disebar untuk semua pengguna.

Sebelumnya juga Instagram telah mengakhiri perdebatan tentang fitur fbaru bernama “question”.

Ada yang beranggapan fitur ini digunakan untuk bertanya apa ditanya?

Sebagian pengguna berpendapat fitur ini dipakai untuk bertanya ke followers-nya, ada juga yang berargumen fitur ini diberikan agar followers lah yang bisa bertanya ke pemilik akun. Perdebatan ini sepertinya harus berakhir.

Pasalnya lewat blog resminya, Instagram memberikan klarifikasi dan penjelasan soal fungsi sesungguhnya dari fitur “question” tersebut.

Seperti ditulis  blog resminya, fitur ini ternyata memang dibuat agar followers alias pengikut bisa bertanya kepada pemilik akun.

Setelah itu, si pemilik akun tersebut bisa menjawab pertanyaan tersebut dan langsung dipublikasikan pada postingan Instagram Stories berikutnya.

“Hari ini kami memperkenalkan fitur stiker pertanyaan interaktif di Instagram Stories yang memungkinkan teman Anda mengajukan pertanyaan untuk Anda jawab. Ini adalah cara baru yang menyenangkan untuk memulai percakapan dengan teman-teman Anda sehingga Anda dapat saling mengenal satu sama lain dengan lebih baik,” tulis Instagram.

“Anda akan dapat melihat respons teman-teman Anda. Ketuk setiap pertanyaan untuk membuat Insta Stories baru, di mana Anda dapat menjawab pertanyaan tersebut,” lanjutnya.

Fitur “question” ini hanya akan Anda temukan jika Anda akan membuat sebuah postingan baru untuk Insta Stories.

Untuk membuat kolom tanya-jawab ini caranya sederhana. Pertama, pastikan Instagram Anda sudah diperbarui lewat Play Store maupun App Store.

Kemudian siapkan foto yang akan diunggah di Insta Stories.

Setelah foto dipilih, maka akan muncul opsi berupa ikon stiker (kotak tersenyum) pada bagian atas.

Opsi ini juga sama dengan pilihan untuk memunculkan fitur polling dan lokasi.

Jika ikon tersebut disentuh, maka akan muncul banyak pilihan fitur. Untuk fitur tanya-jawab maka pilih opsi “Question”.

Fitur baru Instagarm ini memang hangat diperbincangkan di dunia maya, khususnya di linimasa Twitter.

Sampai-sampai seorang pengguna Twitter mencoba menjelaskan fungsi sebenarnya dari fitur ini dan ia berargumen bahwa fitur “question” digunakan agar pemilik akun bisa bertanya pada followers, yang malah terbukti keliru. Dari situlah kemudian netizen seolah terbagi menjadi dua kubu.

Namun dengan penjelasan langsung dari pihak Instagram ini, kini netizen harus mengakhiri perdebatan mereka.

Meski demikian, fitur anyar Instagram ini tentu dapat digunakan sesuka kita dan sekreatif mungkin.

Bahkan sah-sah saja jika fitur tersebut kita gunakan untuk memposting sebuah pertanyaan. Bergantung kreativitas dan cara penggunaan masing-masing.