Walaupun menempati urutan lima dalam dua sesi latihan bebas balapan MotoGP di Sirkuit Indianapolis, Valentino Rossi tetap menatap tiga seri lomba dengan optimis yang tinggi usai menjalani liburan tiga pekan tujuh seri balapan babak awal.
Dalam sesi latihan bebas hari Jumat, 16 Agustus 2013, di GP Amerika, Indianapolis, Rossi merasa nyaman dengan “gear” motornya. Ia menjalani rutinitas kecepatan dalam dua latihan itu untuk menguji stelan mesin dan kemampuan ban. “Semuanya beres. Saya nyaman dengan tunggangan ini,” kata Rossi usai sesi latihan bebas kedua yang menempatkan Marc Maequez sebagai pemuncak.
Menatap balapan kedepan, Valentino Rossi siap menjalani tiga pekan yang padat. Dimulai dari seri Indianapolis, akhir pekan ini, pertarungan para pebalap MotoGP akan berlanjut ke GP Ceko dan Inggris.
Juara dunia tujuh kali tersebut sudah empat kali naik podium, termasuk saat juara di GP Belanda, pada setengah musim pertama. Saat ini Rossi berada di peringkat keempat klasemen sementara dengan 117 poin, tertinggal 46 angka dari Marc Marquez di puncak klasemen.
Untuk bersaing menjadi juara dunia memang berat. Namun, “The Doctor” ingin melanjutkan tradisi naik podium dan berjuang untuk meraih kemenangan lagi, sebelum musim berakhir.
Pebalap Yamaha Factory Racing ini adalah juara Indianapolis 2008. “Saya punya kenangan yang hebat di Indianapolis dan saya senang kembali ke sana bersama M1, meskipun ini bukan salah satu trek favorit saya.”
“Saya butuh liburan (kemarin) untuk mengembalikan tenaga saya, meskipun kami harus menjalani dua hari uji coba di tengah-tengahnya.”
“Indianapolis akan jadi yang pertama dari tiga balapan beruntun, dan akan sangat penting untuk meraih hasil bagus di mana pun. Tim dan saya masih punya banyak pekerjaan untuk dilakukan dengan M1 karena tiga minggu di depan yang sangat berat. Namun, kami siap dengan tantangan tersebut,” terang Rossi.
Tentang performa motornya, Rossi mengaku senang dengan gearbox baru Yamaha dan tak sabar untuk menjajalnya saat balapan resmi. Namun, hingga kini Yamaha belum mengonfirmasi kapan akan menggunakan gearbox baru tersebut.
Awal Agustus lalu, ketika kompetisi MotoGP tengah memasuki jeda libur tengah musim, Rossi dan Jorge Lorenzo melakukan uji coba terhadap gearbox baru tersebut di Sirkuit Brno.
Gearbox baru ini berfungsi untuk memangkas waktu pembalap ketika mengganti gigi. Selain itu, gearbox ini juga akan meningkatkan akselerasi. Namun, yang menjadi keuntungan utama gearbox baru ini ialah stabilitas, yakni pembalap tidak akan merasakan hentakan pada motor, ketika mengganti gigi.
Terobosan ini bukan yang pertama. Sebelumnya, dua kompetitor Yamaha, yakni Honda dan Ducati sudah menerapkan teknologi ini. Keduanya bahkan sudah mengaplikasikannya pada motor masing-masing.
“Gearbox tidak memberikan banyak perubahan dari segi lap time. Kami coba melakukan beberapa perbandingan. Banyak orang mengatakan, (gearbox baru itu) bisa lebih cepat 0,2 detik per lap –tapi saya rasa itu kurang dari 0,2 detik,” tutur Rossi di sela-sela persiapan Yamaha tampil di MotoGP Indianapolis, AS, akhir pekan ini.
“Tapi, saya raya peningkatan besarnya bisa dilihat dalam 20-30 lap, karena dengan gearbox baru motor jadi lebih stabil. Tidak hanya saat melakukan akselerasi tapi juga saat pengereman. Saya harap kami bisa menggunakannya secepat mungkin,” sambungnya sebagaimana dikutip Crash, Sabtu 17 Agustus 2013.
Gearbox menjadi salah satu keluhan Rossi di musim ini. Dalam beberapa kesempatan, peraih tujuh titel juara MotoGP ini mengeluhkan performa gearbox yang menurutnya masih terlalu kasar, sehingga motor tidak stabil saat melakukan pergantian gigi.
