close
Nuga Sehat

Meraih Sehat dengan Tidur Telanjang

Laman situs “mydomaine,” hari ini, Minggu, 18 September 2016, menuliskan sebuah laporan menari dari  John Kounios, seorang neuroscientist yang mengungkapkan tidur  telanjang, terutama bagi wanita, merupakan langkah untuk memperoleh kesehatan prima.

“Tidur telanjang adalah pekerjaan  kreatif. Ketika tidur, otak Anda akan memutar kembali semua memori, membersihkannya, dan inilah yang menghasilkan ide-ide.”

“ Tidur sendiri adalah sebuah pekerjaan. Sehingga ketika orang berusaha untuk menyelesaikan masalah dengan tidur, bukan masalah terselesaikan dengan sendirinya. Namun, dengan tidur telanjang orang  memiliki kemampuan untuk lebih sehat,” jelas John.

Dan  tahukah Anda bahwa tidur berkualitas bisa Anda dapatkan dengan tidur tanpa busana alias telanjang.

Menurut Jhon, tidur telanjang bisa membuat daerah kewanitaan tetap kering dan sehat.

Selain itu telanjang saat tidur juga membantu kulit agar dapat bernafas dengan baik.

Dengan telanjang, akan dapat menghambat perkembangan bakteri, kuman dan virus pada daerah kewanitaan bisa.

Saat kamu memilih tidur dengan telanjang atau hanya menyelimuti badan dengan sprei tidur, hal ini akan dapat membuat pikiranmu menjadi lebih segar dan lega.

Sebuah studi menunjukkan bahwa tidur telanjang dapat membuat pikiran seseorang menjadi lebih tenang dan bahagia.

Pikiran tenang dan bahagia ini timbul karena, tubuh kita tidak tertekan dengan pakaian yang dikenakan.

Memilih tidur telanjang tak hanya membuat pikiranmu segar tetapi juga dapat membuatmu merasa menjadi wanita yang seksi dan penuh percaya diri.

Dinginnya udara pada malam hari dipercaya bisa meningkatkan hormon tubuh dimana hormon ini dapat menurunkan kadar kortisol bisa membantumu mendapatkan pola tidur sehat serta mengurangi lemak di perut.

Jadi saat kamu memilih tidur dengan telanjang, dapat dipastikan kalau kamu akan mendapatkan udara dingin malam yang cukup.

Selain dapat mengurangi kadar lemak di perut, tidur dengan telanjang ternyata juga baik untuk menurunkan kolesterol.

Tidur telanjang bersama pasangan akan dapat mendorongmu dan pasanganmu mendapatkan hubungan intim lebih banyak.

Saat tubuhmu mengeluarkan banyak energi selama melakukan berhubungan intim, saat itu pula tubuhmu membakar banyak lemak dan membuat pikiranmu jadi lebih bahagia.

Memakai piyama saat tidur pada malam yang dingin akan membuat merasa selalu hangat. Karena keadaan terlalu nyaman seperti inilah yang membuatmu malas untuk bangun.

Jika kamu tidur dengan telanjang, kamu akan merasa terbiasa dengan udara yang dingin dan kamu pun merasa lebih segar saat bangun pagi.

Perasaan segar dan nyaman inilah yang dapat membuat anda menjadi pribadi penuh semangat untuk menjalani hari.

Teman, itulah alasannya kenapa tidur telanjang itu lebih baik.

Tapi ingat, kebaikan dan kesehatan yang diperoleh dari tidur telanjang, harus dibarengi dengan tempat tidur dan selimut yang bersih.

Saat tempat tidurmu kotor, justru hal ini memicu tumbuhnya bermacam penyakit pada tubuhmu. Tapi jika kamu merasa malu telanjang saat tidur, kamu dapat menggunakan baju tidur atau piama tanpa harus mengenakan pakaian dalam.

Menurut sejumlah pakar,  tidur tanpa busana memberikan banyak manfaat kecantikan untuk kulit dan tubuh

Misalnya, keringat yang sering mengalir saat tidur malam meski sudah menyalakan ruangan pendingin membuat Anda sebentar-sebentar terbangun.

Alhasil, tidur sering mengalami interupsi dan tidak lelap hingga pagi hari.

The National Sleep Foundation menyarankan untuk tidur malam dengan ruangan pendingin di suhu.

Tidur tanpa sehelai pakaian akan membuat tubuh terasa lebih sejuk. Namun, pastikan seprai Anda terbuat dari bahan katun.

Menurut Rachel Salas, M.D., seorang rekan profesor Neurolgy dari John Hopkins Medicine, seprai dari bahan yang berat seperti silk bisa membuat kulit mudah berkeringat.

“Anda yang memiliki kondisi vaginitis, tidur tanpa dalaman di malam hari merupakan ide yang bagus,” jelas Michael Cackovic, M.D, seorang Ob/Gyn di Ohio State Wexner Medical Center.

Sepanjang malam mengenakan celana dalam yang ketat bisa menciptakan lingkungan untuk tumbuh bakteri dan jamur.

“Baju, apalagi yang ketat dan panas bisa menyebabkan friksi dan iritasi kulit. Sebab, serat baju tergesek dengan kulit selama Anda tidur, sehingga terjadi inflamasi dan iritasi,” jelas Sejalh Shah, M.D, seorang dermatology bersertifikasi.

Jadi tidur tanpa busana, kata Dr Shah, memberikan ruang untuk kulit bernapas dan beregenerasi dengan maksimal.

Mengenakan celana dalam sepanjang waktu membuat area vagina menjadi lembab. Ini lingkungan idel untuk tumbuh bakteri dan jamur di area vagina.

Saat melepaskan semua pakaian saat tidur, membuat vagina terbebas dari keadaan lembab. “Tidur tanpa celana dalam di malam hari merupakan ide yang bagus,” kata Michael Cackovic, M.D, dari Ohio State Wexner Medical Center.

“Baju, apalagi yang ketat dan panas bisa menyebabkan friksi dan iritasi kulit. Sebab, serat baju tergesek dengan kulit selama Anda tidur, sehingga terjadi inflamasi dan iritasi,” jelas Sejalh Shah, M.D, seorang dermatology bersertifikasi.

Jadi tidur tanpa busana, kata Dr Shah, memberikan ruang untuk kulit bernapas dan beregenerasi dengan maksimal.

Penyakit infeksi saluran kencing atau ISK terjadi karena adanya pertumbuhan bakteri di area kelaminmu.

Bakteri ini bisa tumbuh akibat dari area selangkangan yang lembap atau tidak bersih. Kemudian bakteri bisa memasuki saluran kencing kamu dan berubah menjadi penyakit ISK.

Itulah sebabnya kamu disarankan untuk melepaskan celana dalam saat tidur. Sebab penelitian pun menunjukkan bahwa mengenakan celana dalam selama 24 jam mampu menyebabkan infeksi.

Kamu sering merasa bahwa vaginamu beraroma tidak sedap padahal kamu merasa bahwa selama ini kamu cukup rajin menjaga kebersihan area kewanitaan?

Mungkin ada baiknya kamu mulai melepas celana dalam saat kamu tidur.

Hal ini disebabkan karena lagi-lagi saat kamu tidur, area vagina butuh untuk bernapas. Sehingga jika kamu melepas celana dalam, maka area vagina akan kering dan bakteri penyebab bau bisa lenyap.