close
Nuga Bola

Sadio Mane Kini Jadi Taji di Liverpool

Sadio Mane kiniI menjadi pilar dan taji paling tajam bagi Liverpool, terutama, setelah ia melesatkan dua gol ke gawang Tottenham Hotspur di laga lanjutan Primer Liga Minggu dinihari WIB

Laga”besar” dan sangat prestiseus ini tidak hanya mengukuh Sadio Mane sebagai pilar, tapi juga  “menguburkan” aib Liverpool yang sebanyak empat kali beruntun menderita kekalahan di berbagai ajang laga di Inggris.

Liverpool sendiri, seperti ditulis “mirror,”  pantas berterima kasih kepada Sadio Mane.

Sebab, winger asal Senegal tersebut suksesmemborong dua gol kemenangan the Reds atas Tottenham Hotspur di Anfield.

Seluruh gol Mane tercipta di babak pertama.

Sementara lini depan Liverpool tak sanggup menambah keunggulan di babak kedua.

Meski tampil sebagai pahlawan kemenangan Liverpool, namun pemain sayap dua puluh empat tahun itu tak mau jemawa. Terpenting baginya adalah raihan tiga poin ketimbang rekor gol secara individu.

“Yang terpenting adalah tim. Kami sempat memiliki masa sulit dalam beberapa pekan terakhir, namun hal itu bisa terjadi dalam sepak bola,” kata Mane seperti dikutip BBC Sports.

“Kami semua memiliki tujuan yang sama dan kami layak menang. Kami menguasai pertandingan sejak awal hingga akhir.”

Tuan rumah memang tampil mendominasi Spurs pada laga ini. Tak hanya agresif dalam melancarkan serangan, tim arahan Juergen Klopp juga sukses menerapkan pertahanan yang disiplin.

Mane dkk menghasilkan sembilan tendangan tepat sasaran dari total tujuh belas tembakan.

Sementara Spurs hanya mencatat tujuh tembakan ke gawang di mana dua di antaranya tepat sasaran.

Kemenangan ini membawa Liverpool naik ke peringkat keempat klasemen Liga Primer dengan raihan empat puluh sembilanpoin.

Sementara Spurs tetap menghuni posisi kedua dengan nilai 50 atau terpaut sembilan poin dari Chelsea yang kokoh di puncak

Gol pertama Mane  dihasilkan di menit keenam belas.

Berhasil lepas dari kawalan lini pertahanan Spurs setelah menerima umpan terobosan Giorginio Wijnaldum.

Berhadapan satu lawan satu dengan Hugo Lloris, Mane dengan tenang menceploskan bola ke gawang.

Belum selesai keterkejutan Spurs, Liverpool kembali mencetak gol dua menit kemudian. Mane berhasil memanfaatkan kesalahan lini belakang Spurs dan membawa bola hingga ke kotak penalti.

Mane kemudian memilih untuk mengoper bola ke Adam Lallana. Lallana melepaskan tembakan tetapi berhasil diblok oleh Lloris.

Bola liar kemudian mengarah ke Firmino.

Tendangan pemain itu kembali mampu dibendung oleh Lloris. Kegemilangan Lloris pada akhirnya usai saat bola jatuh di hadapan Mane.

Mane tanpa ragu melepaskan tembakan voli dari jarak dekat yang sukses menggetarkan gawang Spurs.

Setelah tertinggal dua gol, Spurs berusaha menekan Liverpool tetapi hingga akhir babak pertama, Spurs tak mampu berbuat banyak.

Hanya ada satu tembakan yang mengarah ke gawang ‘The Reds’.

Sulitnya Spurs memberikan perlawanan pada Liverpool terus berlanjut di babak kedua.

Keberhasilan Liverpool memenangi ball possession membuat Spurs kesulitan memberikan ancaman pada lini pertahanan The Reds yang dipimpin Simon Mignolet.

Hingga peluit tanda pertandingan ditiup, Spurs tak juga mampu mencetak gol balasan.

Posisi Liverpool di peringkat keempat sendiri bisa kembali direbut oleh Manchester City yang belum memainkan pekan kedua puluh lima mereka.