Apple Watch dapat melacak tidur pengguna. Ini dilakukan melalui aplikasi pihak ketiga seperti Sleep Cycle yang dapat memonitor berapa banyak tidur Anda berdasarkan gerakan Anda.
Namun menurut laporan dari Bloomberg, Apple mungkin ingin memperkenalkan pelacakan tidur mereka sendiri ke Apple Watch di masa depan.
Laporan tersebut mengklaim bahwa Apple sebenarnya telah menguji fitur secara rahasia di berbagai situs rahasia di kampus Cupertino-nya.
Tapi meskipun sudah dalam pengujian, kita mungkin tidak akan melihatnya dalam waktu dekat. Itu karena, menurut laporan, jika semuanya berjalan dengan baik, Apple baru akan memperkenalkannya ke Apple Watch pada tahun depan
Tidak jelas bagaimana perbedaan fitur pelacakan tidur ini dibandingkan dengan beberapa opsi lain yang telah kita lihat di masa lalu.
Apple sebelumnya mengakuisisi perusahaan pelacakan tidur bernama Beddit
Perusahaan belum melakukan banyak hal dari akuisisi mereka sejak saat itu, selain hanya menjual perangkat pemantauan tidur Beddit. Jadi ada kemungkinan Apple berencana untuk memanfaatkan akuisisi ini untuk Apple Watch.
Apple telah mengaktifkan fitur ECG di Apple Watch sejak tahun lalu yang berhasil menyelamatkan nyawa pertamanya.
Sejak itu banyak kisah tentang penyelamatan Apple Watch, dan sepertinya sekarang dapat menambahkan yang lain ke daftar, di mana Apple Watch memberi tahu pengguna tentang kembalinya fibrilasi atriumnya.
Dalam sebuah laporan dari KIRO (via 9to5Mac), ahli jantung Dr Phil Massey dari Pacific Medical Centres menceritakan sebuah kisah tentang bagaimana seorang pasien datang ke rumah sakit setelah Apple Watch-nya telah mengingatkannya bahwa ia mengalami irama jantung yang tidak teratur.
Pasien sebelumnya telah dirawat karena atrial fibrilasi, tetapi karena itu dapat intermiten dan pasien telah dimatikan obat pengencer darahnya, tampaknya A-fibnya telah kembali.
“Dia sudah keluar dari pengencer darah dan dia tidak tahu itu kembali. Dan ketika Anda memiliki AF, itu bisa berselang. Sehingga dia bisa datang ke kantor dan berada dalam ritme yang normal,” kata dia.
“Tapi kemudian dia bisa menunjukkan kepada saya pelacakan di arlojinya dan menunjukkan kepada saya bahwa itu telah kembali. Dan kemudian kami memakai pengencer darah untuk mencegah stroke, jadi itu masalah besar.”
Dr Massey sejak itu menyatakan kegembiraannya dalam perangkat dan bagaimana ia mampu mendeteksi masalah jantung di luar kantor dokter, yang memiliki potensi untuk menyelamatkan nyawa karena memungkinkan pengguna untuk mencari pengobatan sebelum terlambat.
