close
Nuga Sehat

Kondisi Memicu Lapar Meski Sudah Makan

Lapar adalah kondisi yang wajar dan pasti dialami oleh semua orang. Kalau tubuh kehabisan energi, kita akan merasa lapar dan akhirnya makan hingga kenyang.

Selanjutnya rasa lapar akan hilang selama beberapa jam dan muncul lagi lima hingga ema jam kemudian.

Kalau Anda mengalami lapar lagi setelah lima hingga enam jam, tidak terjadi masalah pada tubuh.

Namun, kalau setelah makan dan dalam waktu sejam atau bahkan kurang dari itu terjadi lapar lagi, kemungkinan besar sedang terjadi masalah pada tubuh.

Lapar yang berlebihan dan membuat Anda sulit mengendalikan apa yang masuk ke dalam tubuh bisa memicu obesitas. Kondisi ini bisa menyebabkan cukup banyak masalah salah satunya obesitas. Berikut beberapa pemicu lapar berlebihan.

Tidur dengan cukup akan menekan hormon yang memicu rasa lapar berlebihan. Sebaliknya kalau Anda sulit sekali tidur dengan nyenyak, hormon yang memicu rasa lapar berlebihan akan muncul dan Anda semakin sulit untuk menahannya.

Rasa lapar akibat tidur yang kurang umumnya akan hilang sendiri seiring dengan berjalannya waktu. Yang dibutuhkan adalah mengembalikan kualitas tidur setiap harinya. Seseorang membutuhkan sekitar tujuh hingga sembilan jam untuk tidur setiap hari.

Tubuh membutuhkan makronutrien dengan jumlah yang cukup. Salah satu nutrisi yang sangat dibutuhkan itu adalah protein. Tanpa protein, tubuh tidak akan mendapatkan cukup banyak energi dan memberikan rasa kenyang yang lama.

Protein juga membantu seseorang dalam membentuk otot dan mencegah terjadinya penyusutan. Anda bisa mencukupi kebutuhan protein setiap harinya dengan mengonsumsi ayam, daging sapi, telur, dan protein nabati seperti tempe.

Tubuh memang membutuhkan karbohidrat untuk mendapatkan suplai energi yang besar. Namun, jenis karbohidrat yang dimakan haruslah tepat dan bervariasi. Kalau hanya makan nasi saja atau minum air yang manis, tubuh akan cepat lapar.

Apalagi karbohidrat sederhana mudah sekali menaikkan gula darah lalu menurunkannya dengan cepat. Konsumsi karbohidrat yang beragam mulai yang sederhana hingga kompleks seperti aneka ubi, oat, hingga beras merah.

Pernahkah Anda mendadak lapar dan setelah minum segelas air, rasa laparnya langsung hilang begitu saja? Lapar yang muncul pada tubuh kadang tidak hanya disebabkan oleh kurangnya asupan nutrisi atau habisnya energi yang dimiliki.

Terkadang kalau Anda mengalami dehidrasi, rasa laparnya akan muncul dengan sendirinya. Rasa lapar ini adalah efek kurangnya air di dalam tubuh. Sebisa mungkin untuk mencukupi kebutuhan air setiap harinya sebanyak 6-8 gelas.

Lemak sering dianggap sebagai salah satu biang kerok yang memicu kegemukan. Padahal tidak demikian, tubuh tetap membutuhkan lemak dengan jumlah tertentu. Asal tidak berlebihan tidak akan memicu terjadinya obesitas.

Karena jumlah energi yang diberikan oleh lemak dua kali lebih besar dari protein, kita harus tetap mengonsumsinya setiap hari. Kalau sampai dibatasi atau tidak ada sama sekali, Anda akan mudah sekali lemas dan lapar.

Wanita yang sedang menstruasi akan mengalami gangguan pada hormonnya. Akibat perubahan ini nafsu makan akan semakin besar. Bahkan meski sudah makan, wanita akan sering merasa lapar.

Kalau Anda sering mengalami ini saat menstruasi, sebisa mungkin batasi makanan yang masuk. Konsumsi makanan dalam jumlah sedikit tapi frekuensinya banyak untuk menyiasati keinginan makan berlebihan.

Seseorang yang mengalami diabetes akan mudah sekali mengalami lapar. Apalagi kalau gula darah yang ada di dalam tubuh mengalami penurunan yang signifikan. Perhatikan asupan makan setiap hari untuk mencegah kondisi lapar berlebihan.

Serat juga sangat dibutuhkan oleh tubuh. Kalau seseorang jarang sekali mengonsumsi makanan berserat mereka akan mudah sekali lapar. Selain itu kemungkinan mengalami sembelit juga akan besar.

Serat yang dikonsumsi bisa berasal dari buah dan juga sayuran. Setelah makan yang berserat, rasa kenyang yang Anda miliki akan bertahan lama serta kesehatan dari sistem pencernaan meningkat.

Energi yang dimiliki tubuh akan habis dengan sendirinya seiring dengan berjalannya waktu. Bahkan, hanya dengan tidur dan kerja ringan saja energi bisa habis. Kalau Anda melakukan olahraga atau aktivitas fisik berlebihan, habisnya energi akan lebih cepat.

Itulah kenapa saat sedang melakukan olahraga secara intens kita jadi mudah sekali lapar. Bahkan, meski sudah makan sekalipun dalam hitungan jam saja sudah lapar lagu dan membutuhkan asupan makanan agar rasa laparnya bisa hilang.

Dengan jumlah atau total kalori yang sama, mengonsumsi segelas susu dengan sepiring nasi tentu memberikan efek yang berbeda. Kalau Anda makan nasi, kemungkinan besar akan kenyang jauh lebih lama dibandingkan susu.

Itulah kenapa kalau Anda banyak makan susu atau makan dan suplemen makanan bentuk cair cenderung mudah lapar. Dampaknya, meski kebutuhan kalori harian sudah terpenuhi, tubuh seperti merasa belum puas dan kenyang.

Demikianlah beberapa ulasan tentang kondisi yang membuat seseorang mengalami lapar berlebihan padahal sudah makan. Semoga ulasan di atas bisa Anda gunakan sebagai rujukan dan menghentikan lapar berlebihan yang mengganggu.