close
Nuga Life

Wanita, Seks dan Jawaban Yang Terbelah

Siapa pria yang bisa membantah bahwa aktivitas  seks bukan  yang menyenangkan.

Lantas bagaimana dengan jawaban para wanita?

Nah, ini dia.

Jawaban wanita tentang seks bisa terbelah.

Dan sebagiannya hanya menganggap seks sebagai kewajiban walau mereka sebenarnya tak menikmatinya.

Muncul pertanyaan lain, apa yang menjadi alasan  wanita tidak menikmati seks?

Jawabannya  sangat rumit dan berbeda tiap wanita.

Ada yang karena alasan fisik, psikologis, atau gabungan keduanya.

Padahal, semakin jarang pasangan melakukan hubungan seksual, mereka akan semakin merasa terisolasi dan hubungan cenderung jadi dingin.

Oleh karena itulah penting untuk tidak menganggap remeh aktivitas seks.

Para ahli biasanya memunculkan alasan yang berbeda pula mengapa seorang wanita tidak lagi menikmati hubungan intim dengan pasangannya.

Sebut saja hal pertama dengan rendahnya libido. Dan penyebabnya beragam. Mulai dari penggunaan pil kontrasepsi, depresi, kurang tidur, menopause, hingga gangguan hormonal.

Lainnya bisa dengan alasan nyeri saat bersenggama

Seks yang biasanya menyenangkan, justru menimbulkan rasa nyeri.

Pemicunya adalah karena gangguan hormonal menjelang masa menopause, sehingga menyebabkan sindrom rasa terbakar di vagina.

Pemanasan atau bahasa kerennya “foreplay”  yang kurang juga dapat membuat vagina kering sehingga penetrasi menjadi hal yang menyakitkan.

Ada pula wanita yang sulit terangsang

Gangguan ini bisa terjadi di area genital atau masalah di otak.

Selain karena hubungan dengan pasangan yang mungkin kurang hangat, stres, atau sekali lagi karena gangguan hormon.

Berbeda dengan pria, wanita memerlukan rangsangan seks yang berbeda.

Selain butuh waktu yang cukup dalam pemanasan, wanita juga harus rileks agar bisa menikmati seks.

Dan sering wanita menghindari seks Dan penyebabnya adalah trauma akibat kekerasan seksual yang pernah dialami.

Pengalaman masa kecil saat melihat hubungan antara ayah dan ibunya yang kurang hangat juga berpengaruh pada hasrat seksual seseorang saat dewasa.

Selain itu  sulit orgasme Hampir dua puluh persen wanita tidak pernah merasakan orgasme, tetapi kebanyakan wanita perlu waktu lebih lama untuk mencapai kepuasan.

Diperlukan komunikasi yang terbuka dan setara dengan suami untuk membicarakan apa yang disukai dan tidak di atas tempat tidur.

Perlu dipahami pula bahwa tak semua hubungan seksual harus diakhiri dengan orgasme.

Ini agar Anda tidak merasa dikejar target sehingga justru tidak menikmati seks.

Nikmati saja aktivitas seksual dengan pasangan.

Pertanyaaan-pertanyaan di atas, dan masih banyak lainnya, kerap muncul di pikiran  wanita jika menyangkut seks.

Pertanyaan-pertanyaan tersebut kerap muncul dari kekhawatiran, atau malah ketakutan seseorang tentang seks.

Sebuah situs kesehatan, onlinedoctor.superdrug.com, mencoba menjawab tentang hal tersebut dengan melakukan survei.

Survei yang melibatkan lebih dari dua ribuan partisipan yang berasal dari Amerika Serikat dan Eropa ini mencari tahu apa saja yang ditakuti  wanita mengenai seks.

Menyangkut orgasme, survei ini menyebut kalau para wanita memprioritaskan diri mereka untuk mencapai orgasme..

Lantas muncul pertanyaan lain, apakah  libido akan menghilang setelah umur empat puluh tahun?

Jawabannya salah. Sebab saat umur empat puluh tahun kehidupan seks menjadi lebih berani

Persepsi publik sefring keliru dan menyatakan semakin bertambahnya usia, seks menjadi kurang penting, kurang menyenangkan dan kurang sering

Seorang peneliti,  Robin Milhausen, dari  University of Guelph di Kanada, mengungkapkan sebagian besar mereka yang  setengah baya  memiliki kehidupan seksual yang memuaskan dan aktif.

Para peneliti menemukan bahwa kenikmatan seksual tidak menurun dengan bertambahnya usia.

Terlepas dari kategori usia, enam puluh lima persen dari responden mengatakan hubungan seksual terakhir mereka adalah yang sangat menyenangkan.

Mayoritas responden mengatakan bahwa hubungan utama mereka saat ini adalah emosional yang memuaskan.

Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa saat mereka bertambah tua, responden lebih mungkin menjadi petualang.

Kepuasan seksual dan hubungan saling terkait, yang paling puas secara emosional dalam hubungan mereka melaporkan tingkat tertinggi dari kenikmatan.

Tags : slide