close
Nuga Life

Rahasia Pria Supaya Tampak Lebih Seksi

Majalah terkenal “newsweek” dalam edisi terbarunya menurunkan laporan ekslusif tentang bagaimana penampilan menarik dari seorang lelai.

Menurut majalah itu di rubric “lifestyle”nya, pilihan gaya berdandan dan berbusana bisa bervariasi di dalam dunia pria. Tidak semua pria mengikuti tren yang berlaku.

Kebanyakan memilih gaya serupa dari tahun ke tahun yang cenderung membuat pria terlihat membosankan.

Namun, jangan kecil hati.

Sebuah studi yang dipublikasikan oleh Journal of Evolutionery Biology menemukan bahwa pria yang memelihara rambut wajah atau berewok atau jenggot dianggap lebih menarik perhatian ketimbang pria berwajah licin dan bersih.

Periset dari University of Queensland di Australia melibatkan selapan ribuan responden wanita yang dibagi dalam tiga kelompok.

Para responden diminta untuk menilai daya tarik pria berewok atau berjenggot lewat sejumlah foto.

Foto-foto yang disediakan memperlihatkan foto pria dari yang berwajah bersih, berjenggot tipis, hingga tebal.

Kebanyakan responden wanita memilih daya tarik pria dengan jenggot tebal dianggap lebih menarik daripada pria tanpa jenggot alias bersih.

Periset juga menemukan bahwa mayoritas responden wanita melihat pria yang berjenggot itu seksi, pasangan yang hangat, dan tidak membosankan.

Kemudian, hasil mengejutkan datang dari responden wanita dari kelompok ketiga yang memilih pria berjenggot sebagai pasangan yang tepat untuk hubungan jangka panjang.

Menurut Barnaby Dixson, salah satu rekan penulis studi dan seorang ekologi perilaku manusia di University of Queensland, waktu dan dedikasi yang dibutuhkan pria untuk memelihara jenggot hingga panjang dianggap sebagai bentuk komitmen dan loyalitas.

Alhasil, kebanyakan responden wanita dari kelompok ketiga lebih memilih pria berjenggot tebal sebagai pasangan hidup dalam pernikahan.

Menariknya, Dixson melihat daya tarik pria berjenggot menjadi menurun ketika mereka berkumpul dengan pria berjenggot lainnya.

“Ketika pria berjenggot menjadi umum dan banyak di sebuah lingkungan sosial, mereka menjadi terlihat kurang menarik di mata wanita. Ketampanan pria berjenggot menjadi lebih unggul ketika jumlah mereka tidak banyak,” urai Dixson.

Kondisi ini, kata Dixson, menjelaskan bahwa tren pria berjenggot di ranah mode dan gaya hidup selalu mengalami fluktuasi, hilang, dan pergi.