Kalau Anda penggemar tanaman hias lengkapilah koleksi Anda dengan lili paris atau bahasa kerennya chlorophytum comosum,
Tanaman hias daun penampilannya sangat sederhana tapi disukai banyak orang karena bentuk daunnya mirip bulu ayam yang memanjang kecil bertepi putih dan beruas hijau tua.
Tanaman ini cocok ditumbuhkan dalam ruangan. Dikenal tahan banting alias tidak rewel. Itu sebabnya, kamu tak perlu repot untuk selalu menyiramnya setiap saat. Tunggu saja momen yang tepat menyiramnya yakni saat media tanam benar-benar kering.
Walau penampilannya sederhana, tanaman satu ini kaya manfaat. Selain sebagai tanaman hias gantung, jenis ini juga bisa dimanfaatkan sebagai tanaman penutup tanam (groundcover).
Selain dua hal itu, lili paris ternyata punya manfaat penting untuk kesehatan lingkungan.
Yah, tanaman ini ampuh melenyapkan senyawa berbahaya yang menyebar bebas di udara seperti formaldehyde. Senyawa ini menempel pada benda-benda yang dibawa dari luar rumah juga pada pakaian.
Chlorophytum comosum juga dapat melenyapkan karbon monoksida yang bergentayangan di udara bebas serta senyawa berbahaya lainnya. Jadi, tanaman hias satu ini sangat cocok sebagai pembersih udara di rumah terutama di dalam ruangan.
Lili paris dapat ditanam dengan akses sinar matahari terbatas yakni dalam ruangan. Tanaman ini menyukai tanah basah tapi alergi dengan media tanam kelebihan air atau tergenang.
Perbanyakan tanaman ini dapat dilakukan dengan dua cara yakni;
Pertama, memisahkan sebagian rumpuh dari induknya;
Kedua, memotong anakan kecil yang menggantung.
Lalu, bisa ditanam langsung atau dalam pot tak masalah, sesuai selera saja. Bila ingin ditanam langsung di tanah, buatlah lubang-lubang tanam ukuran panjang sepuluh centimeter dan lebar sepuluh centimeter
Galian ditambahkan pupuk kandang sebelum ditanam, lalu disiram.
Bila ditanam dalam pot gantung, media tanamnya boleh menggunakan tanah subur plus kompos. Pada dasar pot diberi sedikit pecahan genting atau batah merah. Bibit ditanam, lalu disiram sampai basah.
Tempatkan pot tersebut di tempat yang teduh dan aman. Penyiraman dilakukan secukupnya saja yakni satu hingga dua hari sekali di musim kemarau.
Sedangkan, di musim hujan, cukup sekali seminggu saja.
Pemupukan dilakukan bila dianggap penting saja yakni dengan pupuk NPK sebanyak empat gram
Bila tanaman sudah memenuhi pot dan akar-akarnya telah sampai di dinding pot, sebaiknya lakukan pergantian pot. Hal itu karena, tanaman sedang dalam pertumbuhan maksimal.
Bagaimana menata lili paris agar tampak lebih menarik. Sebagaimana tanaman hias lainnya, ada dua pilihan; yakni menggantung atau melingkar.
Karena memiliki akar yang menjuntai keluar dan bisa menghasilkan bunga-bunga kecil, si bulu ayam cocok sebagai tanaman hias gantung. Ada baiknya, menaruhnya dalam pot lalu digantung di teras depan rumah.
Kamu juga bisa mencoba penataan lain yakni melingkarkan pada tanaman lain. Misalnya, melingkarkan pada tanaman palem botol. Atau bisa juga mengombinasikannya dengan varietas lili paris lainnya.
Misalnya, pada bagian tengahnya ditanami lili paris mandaianum, sedangkan di tepinya ditanami varietas variegatum atau vitatum. Kombinasi ketiganya akan tampak unik bukan?
