close
Nuga Bola

Panasnya Jelang Laga MU v Southampton

Laga panas Premier League antara Southampton melawan Manchester United, di St.Mary’s Stadium, Selasa dinihari WIB, 09 Desember 2014, tidak hanya melibatkan kedua tim dalam perebutan posisi tiga klasemen Premier League dan rivalitas dua pelatih asal Belanda, Koeman dan van Gaal, tapi juga menyertakan komentar “miring” dua pemain yang pernah di”pelihara” oleh kedua manajer, Graziano Pelle dan Zlatan Ibrahimovic.

Baik Koeman maupun van Gaal pernah secara bersamaan membesarkan Pelle dan Ibrahimovos di Ayax dan AZ Alkmar. Koeman sendiri bukan orang lain bagi van Gaal karena ia memulai karir kepelatihan di Barcelona di bawah bimbingan pelatih MU itu. Kala itu Koeman sebagai asisten bersama Jose Mourinho.

Ketika di Ayax, beberapa tahun kemudian, Koeman sudah tampil sebagai pelatih dan van Gaal menjadi Direktur Teknik dengan salah satu pemain merekaa adalah Zlatan. Kala van Gaal melatih AZ Alkmar, Graziano Pelle menjadi anak kesayangannya.

Graziano Pelle kini menjadi striker hebat di Southampton, tim yang akan dihadapi Manchester United Selasa dinihazi nanti, sedangkan Zlatan Ibrahimovic bermain sebagai penyerang di Paris Saint-Germain.

Penyerang Southampton, Graziano Pelle kepada “Sky Sport,” mengungkapkan kenangannya saat masih dilatih Louis van Gaal ketika memperkuat AZ Alkmaar pada tujuh tahun lalu. Kolaborasi Pelle dengan Van Gaal mampu membawa AZ menjadi juara Liga Belanda untuk kali kedua pada musim enam tahun lalu.

Pelle menganggap Van Gaal sebagai salah satu pelatih terbaik yang pernah menanganinya. Penyerang timnas Italia itu mengatakan, Van Gaal berperan penting dalam kariernya.

“Terkadang Van Gaal membuat saya gila. Dia tidak pernah berhenti bicara. Tapi benar, Van Gaal pelatih hebat seperti yang dipikirkannya,” ujar Pelle seperti dikutip dari Daily Mail.

Sejak dilatih Van Gaal, karier Pelle perlahan meningkat. Musim ini, penyerang yang dibeli Southampton itu menjadi salah satu bintang Liga Primer bersama pelatih Ronald Koeman.

“Saya tidak pernah bertemu pelatih yang selalu detail dalam melakukan persiapan. Van Gaal membuat saya jadi pemain yang lebih baik,” ucap Pelle.

Van Gaal juga mendapat pujian dari ayah Pelle, Roberto. Mantan pelatih Bayern Munich dan Barcelona itu dianggap Roberto telah menyelamatkan karier anaknya.

“Jika dia tidak bertemu Van Gaal, begitu juga Ronald Koeman, anak saya mungkin akan menjadi tukang kayu atau jualan kopi bersama saya,” ujar Roberto seperti dilansir La Gazzetta dello Sport.

Sementara itu Ibrahimovic yang pernah bekerja sama dengan Louis van Gaal dan Ronald Koeman, ketika memperkuat Ajax Amsterdam, mengungkapkan, hubungan Van Gaal dengan Koeman tidak pernah harmonis selama ia bersama Ayax..

Penyebabnya Van Gaal hanya mengizinkan Koeman memainkan Ibrahimovic di pentas Liga Champions.

“Koeman marah. Dia kesal terhadap Van Gaal. Koeman merasa pernyataan Van Gaal membuat tangannya terikat dan dia tidak bisa berjuang untuk saya,” ujar Ibrahimovic kepada The Sun.

Koeman sendiri enggan mengomentari permasalahan pribadinya dengan Van Gaal. Ia lebih senang membicarakan jelang pertandingan melawan MU.

“Pertandingan ini bukan soal dua manajer, karena itu masalah pribadi. Kami akan berjabat tangan, dan itu sudah cukup. Saya lebih ingin membicarakan pertandingan,” ucap Koeman seperti dilansir Express.

Laga malam nanti akan menjadi babak sejarah baru sebagai persaingan pertama antara dua pelatih Belanda dalam pertandingan di ajang kompetisi mayor Inggris.

Skuat Van Gaal datang ke Stadion St Mary dengan kepercayaan diri tinggi. Pasalnya klub dengan julukan Setan Merah itu belum pernah kalah sejak awal November lalu.

Southampton yang menggebrak selama hampir setengah musim Premier League. Klub yang memiliki rekor kebobolan paling sedikit di Liga Primer Inggris itu kalah dalam dua pertandingan terakhir.

Posisinya di klasemen Liga Inggris pun disalip West Ham yang memenangkan laga melawan Swansea. Jika kalah dari ManUtd, Southampton akan terjun ke peringkat keenam.

Sementara MU akan naik ke peringkat ketiga. Pasalnya, saat ini ManUtd berada di peringkat kelima dan Southampton di peringkat keempat dengan selisih satu poin.

Menjelang laga, situasi yang berbanding terbalik menghinggapi kesiapan kedua tim. Southampton sedang bermasalah dengan kelengkapan pemain inti. Klub itu harus kehilangan tujuh pemain inti.

Hanya bek sentral Toby Alderweird yang masih berpeluang untuk dimainkan setelah mengalami masalah hamstring.

Atas dasar itu, Koeman mengatakan dirinya berpeluang memasukkan pemain junior ke dalam daftar yang dipersiapkan menghadapi ManUtd pada dini hari nanti.

Kabar baik disampaikan Koeman pada jumpa pers prapertandingan di St Mary kemarin adalah Dusan Tadic berpeluang turun karena tes fisiknya bagus.

Tadic akan menyisir di sayap kiri sementara Shane Long di sayap kanan. Pelle juga bukan berarti mandul tanpa upaya. Penyerang jangkung itu masih gencarnya mengincar gawang lawan–termasuk dalam dua laga terakhir yang berujung kekalahan.

Adapun di kubu Setan Merah, Van Gaal mendapat konfirmasi bisa memainkan kapten Wayne Rooney setelah mengalami cedera lutut ketika melawan Stoke City. Van Gaal akan memadukannya bersama Van Persie. Adapun Radamel Falcao kemungkinan akan dicadangkan dan diganti sementara oleh Ander Herrera.

“Falcao hanya fit bermain selama dua puluh menit,” kata Van Gaal seperti dikutip BBC.

Di samping itu, bek sentral Jonny Evans juga sudah fit untuk dimainkan. Walaupun begitu, Van Gaal sepertinya tetap memainkan kuartet bek Valencia, Smalling, Rojo, dan Young.

“Semua orang sedang berada di arah yang benar dan perasaan baik di ruang ganti dan kami akan membawa itu untuk melawan Southampton,” ujar Young yang kerap dimainkan sebagai bek sayap kiri.

Sementara itu di lini tengah, Juan Mata berpeluang menjadi skuat inti. Ia akan berpadu kombinasi bersama Marouane Fellaini yang kembali mendapat sentuhannya di lini tengah. Kedua pemain yang baru dibeli ManUtd musim lalu itu akan ditemani Michael Carrick.