close
Nuga Bola

Ole Gunnar Solskjaer Bela Blunder De Gea

Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, angkat bicara soal blunder yang dilakukan David De Gea saat timnya bermain imbang  dengan Chelsea di Old Trafford, Senin) dini hari WIB.

Juan Mata membawa MU lebih dulu pada menit kesebelas. Sayangnya, pada menit keempat puluh tiga, De Gea tidak mengantisipasi dengan baik tembakan jarak jaruh Antonio Rudiger, bola muntah disambar Marcos Alonso sehingga skor menjadi sama kuat

Hasil imbang ini menjauhkan MU dari harapan untuk finis empat besar Liga Inggris musim ini, yang berarti tiket ke Liga Champions musim depan.

Solskjaer enggan menyalahkan De Gea dalam kekalahan Setan Merah kali ini. Kiper itu telah sembilan kali kebobolan dalam sebelas pertandingan, termasuk lima gol dalam liga laga terakhir.

“Tidak, saya tidak begitu, karena saya tahu David (De Gea),” kata Solskjaer saat ditanya apakah dirinya khawatir De Gea kehilangan performa terbaiknya, seperti dilansir Tribal Football.

“Ketika Anda menjadi penjaga gawang atau striker, Anda selalu menjadi sorotan dan setiap kali Anda kehilangan peluang atau kebobolan, Anda menjadi bagus dan dan menjadi berita utama,” ungkapnya.

Solskjaer merasa De Gea memang berada dalam periode di mana kiper asal Spanyol itu harus melakukan lebih baik. MU dalam posisi tidak bagus dalam persaingan empat besar musim ini dan butuh bantuannya.

“Itu sama dengan David, dia telah menjadi sorotan karena alasan yang benar begitu lama dan sekarang dia mengalami periode di mana dia merasa dia bisa melakukan yang lebih baik,” papar pelatih asal Norwegia.

“Tapi, tidak, saya tidak khawatir tentang dia, karena dia punya karakter yang kuat,” ucap Solskjaer.

Solskjaer juga menepis anggap De Gea penyebab MU berada di posisi keenam. De Gea telah menunjukkan performa bagus sehingga Solskjaer akan duduk dan berbicara dengannya, seperti sebelumnya.

“Anda tidak bisa mengatakan ada rasa puas diri. David bukan tipe yang bisa berpuas diri, dia pejuang, dia ingin menjadi yang terbaik,” beber mantan pelatih Cardiff City.

Solskjaer menegaskan, De Gea juga telah berkali-kali menyelamatkan gawang Setan Merah. Dia tidak ingin hanya De Gea yang disalahkan atas kekalahan MU.

“Setiap kali saya tidak mencetak gol, kepercayaan diri saya turun, jika saya melewatkan beberapa peluang, dan David tahu dia bisa melakukan l

Sebelumnya. manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer menyatakan dirinya tak akan menunjuk David de Gea sebagai biang kegagalan ‘Setan Merah’ meraih poin penuh atas Chelsea dalam laga Liga Inggris di Old Trafford

Manchester United hanya meraih satu poin dari laga lawan Chelsea lewat hasil imbang satu golberbanding satu gol

Tambahan satu poin itu membuat Manchester United masih tertahan di peringkat keenam dengan nilai enam puluh lima poin.

Setelah unggul lewat gol Juan Mata, Manchester United dibobol oleh Marcos Alonso. Gol Alonso tak lepas dari kesalahan De Gea menangkap bola tendangan jarak jauh Antonio Ruediger.

Kesalahan De Gea ini membuat kiper asal Spanyol tersebut makin rutin membuat blunder dalam beberapa laga terakhir.

“Dia ada dalam sorotan untuk alasan yang bagus dalam waktu lama, kini dia harus melalui masa ketika dia seharusnya bisa melakukan hal yang lebih baik.”

“Saya tidak pernah khawatir terhadap dirinya karena ia punya karakter kuat. Tentu saja saya akan berbicara berdua dengannya namun itu seperti halnya ketika dia bermain baik,” tutur Solskjaer seperti dikutip dari Independent.

Solskjaer pun dengan tegas menyatakan posisi Manchester United yang ada di peringkat keenam saat ini bukan lantaran disebabkan blunder-blunder De Gea.

“Dia bukanlah alasan mengapa kami ada di posisi keenam klasemen saat ini.”

“David tahu bahwa dia seharusnya bisa tampil lebih baik di gawang, namun tidak ada peluang bagi kami untuk menyalahkan dirinya karena dia sering menyelamatkan kami,” kata Solskjaer.

Manchester United tertinggal tiga angka dari Chelsea yang ada di batas akhir zona Liga Champions dengan dua laga tersisa di pengujung musim. Solskjaer berharap timnya bisa maksimal di dua laga tersisa.

“Tentu saja jika kalian melihat klasemen, maka peluang yang ada akan sulit. Namun kami harus memastikan bahwa kami tampil maksimal, memenangkan dua laga tersisa, dan kalian tidak akan tahu apa yang bisa terjadi.”

Dalam laga itu, penampilan David de Gea disorot

Awalnya semua berjalan baik buat Man United di laga ini. The Red Devils bahkan berhasil unggul lebih dulu lewat gol Juan Mata saat laga baru berjalan sebelas menit.

Gol yang diciptakan Man United juga lahir dari proses yang apik. Romelu Lukaku memberikan umpan lob pada Luke Shaw yang melakukan penetrasi ke kotak penalti Chelsea.

Bola yang berhasil dijangkau Shaw kemudian diumpan menuju Mata. Tanpa kontrol lebih dulu gelandang serang asal Spanyol itu membobol gawang The Blues menggunakan kaki kanan.

Keunggulan Man United itu direspons Chelsea dengan bermain lebih agresif. Namun tim tamu tetap kesulitan membobol Man United.

Gawang De Gea malah bobol dari situasi yang awalnya tidak berbahaya. Bek tengah Chelsea, Antonio Rudiger, melepaskan tembakan jarak jauh yang apesnya tidak bisa ditangkap dengan sempurna oleh kiper nomor satu timnas Spanyol tersebut.

Bola liar di kotak penalti Man United dengan sigap disambar oleh Marcos Alonso. Tembakan terarah pemain Spanyol itu meluncur mulus ke gawang tanpa bisa dihentikan De Gea.

Setelah itu, Man United tidak lagi bisa mencetak gol untuk meraih kemenangan. Kesalahan yang dibuat De Gea membuat asa Man United lolos ke Liga Champions menipis.

Ini merupakan laga keempat beruntun De Gea dianggap bersalah untuk terciptanya gol ke gawang Man United. Saat disingkirkan Barcelona, mantan pemain Atletico Madrid itu dinilai terlalu gampang membiarkan Lionel Messi mencetak gol.