Spekulasi kepindahan Lionel Messi dari Barcelona makin mengencang, usai kasus mundurnya Sandro Rosell sebagai Presiden Barca, untuk kemudian digantikan Josep Maria Bartomeu, yang kemungkinan berubahnya kebijakan manajemen Barcelona terkait masa depan mega bintangnya, Lionel Messi.
Seperti diketahui, El Barca baru saja berganti presiden sejak presiden terdahulu, Sandro Rossel, mengundurkan diri dari jabatannya setelah adanya dugaan penggelapan dana saat mendatangkan bintang asal Brasil, Neymar.
Dan kini, posisi presiden klub menjadi milik Josep Maria Bartomeu. Menjabat sebagai presiden baru, Bartomeu sudah harus mengeluarkan penegasan terkait masa depan Messi, yang diketahui menjadi pemain yang diincar tim-tim kaya.
Banyak dugaan hadirnya Bartomeu di pucuk manajemen Barca akan membuat Lionel Messi tidak nyaman. Soalnya, Messi pernah merasa di”sakiti” Bartomeu, ketika masih sebagai deputy Rosell. Saat itu Bartomeu mengeluarkan pernyataan miring seputar kasusu pajak yang melilit Messi.
Ternyata, pergantian presiden tidak membuat kebijakan klub berubah, yakni klub tetap bersikeras tidak akan menjual Lionel Messi.
“ Messi tidak dijual!. Kami ingin duduk bersama, tanpa tekanan, bersama ayahnya dan agennya karena kami ingin memastikan dia adalah pemain dengan bayaran tertinggi. Dan dia layak untuk itu,” kata sang presiden, seperti diberitakan Sky Sports, Selasa, 27 Januari 2014, untuk membantah spekulasi media Spanyol yang mengatakan Messi akan pergi dari Nou Camp ke Allianz Arena, Muenchen.
Tak bisa dipungkiri, El Messiah adalah ikon klub Barcelona yang memiliki ikatan emosional yang sangat dalam karena Messi sejatinya adalah produk asli dari akademi Barcelona, La Masia.
Memperkuat tim senior Azulgrana sejak 2004, Messi telah memainkan laga ke-400 saat Barcelona melawan Levante di ajang Copa del Rey. Selama kurun waktu tersebut, Messi telah mencetak 331 gol.
Belakangan suara yang bilang Cristiano Ronaldo lebih baik dari Lionel Messi perlahan lebih lantang. Cukup beralasan karena memang El Messiah sempat dirundung problem pemulihan cedera. Tapi jangan sangka banderol Messi bisa lebih rendah dari bintang Real Madrid itu.
Dari seorang spesialis pemasaran olahraga, Gerardo Molina, diketahui label tertinggi Messi – andai ada klub yang bisa membelinya, mencapai 400 juta euro atau setara dengan Rp 6,6 Triliun! Dikatakan Molina lagi, sedianya memang ada beberapa klub yang memang kepincut membajak Messi dengan menyanggupi pembukaan tawaran dengan sejumlah mahar di atas.
“Ada klub yang senenarnya disponsori pemerintah dari negara klub tersebut yang bersedia menyiapkan pembayaran 400 juta euro untuk Leo Messi. Ada tiga klub Eropa yang meminta kami untuk mempelajari dan menaksir, seberapa berharganya Messi,” ujar Molina kepada “CadenaSER”.
Meski begitu, Molina yang bernaung di Euromericas Sport Marketing menolak menyebut klub mana saja yang memang mampu menebus mahar superstar Barcelona dan Argentina itu, plus klausul pelepasan kontrak Messi yang juga selangit – 250 juta euro. Sementara CR7 yang selama ini selalu jadi perbandingan, nilainya jauh di bawah Messi hingga lima kali lipat.
“Kami tak bisa mengatakan siapa saja klub-klub itu. Tapi klub-klub itu memang ingin menganalisa kelayakan tentang kemungkinan transfer Messi. Messi bernilai lima kali lipat dari Cristiano Ronaldo jika dipasarkan. Menurut studi kami, Ronaldo hanya bernilai antara 150-160 juta euro,” imbuhnya.
“Klausul pelepasan Messi berharga 250 juta euro, tapi kami percaya bahwa nilai itu sudah usang dan terdevaluasi. Sekarang tak ada atlet di dunia olahraga yang punya nilai melebihi Leo Messi. Menurut riset pasar dalam lima tahun terakhir, Messi punya nilai absolut 400 juta euro,” tegas Molina mengakhiri.
Salah satu klub yang ingin mendatangkan Messi adalah Bayern Munich. Di latih mantan manajer Barca, Joseph Guradiola, Bayern Munich tengah berupaya mendapatkan Lionel Messi. Bintang Barcelona itu diyakini akan berseragam FC Hollywood andai klub tersebut bisa menjuarai lagi Liga Champions.
Mantan pelatih Bayern, Felix Magath, yakin Messi bisa dipindahkan dari Camp Nou jika klub Allianz Arena itu bisa mempertahankan titel Liga Champions.
“Mendatangkan Messi mungkin saja. Jika Bayern bisa memenangi Liga Champions lagi, maka itu akan menjadi klub yang menarik buat pemain seperti dia. Anda akan bisa melihat Messi di Bayern,” sahut Magath dalam wawancaranya dengan Bild.
Rumor Bayern membidik Messi sudah muncul sejak beberapa bulan lalu, di mana manajemen FC Hollywood sempat menyatakan niat untuk menandemkan Messi dengan Franck Ribery. Sementara itu kubu Barcelona berulang kali menyatakan kalau mereka tak akan melepas pesepakbola 25 tahun itu.
“Itu bisa dipahami saat seorang pemain ingin bergabung dengan Bayern. Neuer, saat dia masih jadi pemain Schalke, meneriaki Bayern dari tribun penonton,” lanjut pelatih yang menukangin Bayern dalam selang 2004 sampai 2007 itu.
