close
Nuga Bola

Makin Kencang Neymar Balik ke Barcelona

Neymar makin kencang dikabarkan ingin kembali ke Barcelona.

Namun  begiti Pep Guardiola tak yakin transfer tersebut akan jadi langkah yang tepat untuk Barcelona.

Neymar meninggalkan Barcelona pada dua tahun lalu untuk gabung dengan Paris Saint-Germain. Kini, baru dua musim di Paris, pemain asal Brasil itu disebut-sebut ingin kembali ke Camp Nou.

PSG sendiri tak menutup kemungkinan untuk melepas Neymar ke Barcelona. Negosiasi di antara kedua belah pihak kabarnya masih terus berjalan.

Namun Guardiola tak yakin memulangkan Neymar ke Camp Nou akan jadi langkah efektif bagi Barcelona. Sebab, menurut mantan pelatih Barcelona itu, level performa Neymar saat ini belum tentu sama seperti periode pertamanya bersama Blaugrana.

“Neymar adalah pemain yang luar biasa, tapi entahlah,” ujar Guardiola kepada surat kabar Catalan, Ara, seperti dikutip AS.

“Sama saja seperti kalau saya kembali. Akankah masih sama? Sekarang saya bukan orang yang sama lagi dan saya tidak yakin apakah Neymar juga masih sama.”

“Tapi dia sangat bagus, tidak ada yang meragukan itu,” kata manajer Manchester City itu.

Ya, , Neymar terus dirumorkan akan kembali ke Barcelona musim panas ini. Dia diyakini mencari opsi terbaik untuk menemukan kebahagiaan lagi.

Rumor kembalinya Neymar ke Barcelona terus bergulir di musim panas ini. Barcelona sudah mengonfirmasi bahwa sang pemain ingin pulang ke klub yang ditinggalkannya dua tahun lalu, namun kesepakatan dengan Paris Saint-Germain bukan hal mudah untuk diwujudkan.

Sementara Neymar dikabarkan sudah bersedia menerima pemotongan gaji di Barcelona, PSG masih alot dalam hal nilai transfer. Sempat disebut-sebut menginginkan tiga ratus juta euro, kabar teranyar mengatakan bahwa PSG kini cuma ingin balik modal saja, yakni dua ratus dua puluh dua  juta euro sesuai yang dibayarkan ke Barcelona dua tahun lalu.

Harga tersebut dirasa Barcelona terlalu tinggi dan Blaugrana berusaha menawarnya.

Mantan pemain tim nasional Brasil Ze Roberto menilai Neymar saat ini cuma ingin mendapatkan kebahagiaannya lagi di lapangan.

“Neymar sedang mengalami masa sulit karena cedera-cedera dan masalah-masalah di luar lapangan. Sebagai seorang pemain dan manusia, saya rasa dia menginginkan sebuah tempat untuk berbahagia dan dia sedang mencari solusi terbaik,” kata Roberto dikutip Marca.

“Saya rasa dia mau juara lagi di lapangan dan menurut saya, contoh dari Messi bisa membantunya di luar lapangan. Sebab Leo selalu fokus ke sepakbola,” ujarnya.

Sementara itu ayah Neymar membantah dirinya sedang berada di Barcelona untuk merundingkan transfer sang anak. Ia menegaskan Neymar bakal kembali ke Paris usai pulih dari cedera.

Neymar digosipkan ingin kembali ke Barcelona pada bursa transfer musim panas ini. Kabar tersebut berkembang usai ia enggan memperpanjang kontraknya bersama Paris Saint-Germain.

Untuk merealisasikan hal tersebut, Ayah Neymar dilaporkan rela terbang menuju Camp Nou. Spekulasi berkembang bahwa Neymar Senior bakal bertemu salah satu staff Barcelona, Andre Curry

Pertemuan itu dilakukan demi membahas kemungkinan sang anak berseragam Blaugrana lagi. Namun kabar itu langsung dibantah oleh Ayah Neymar.

Ia mengaku tak ada negosiasi terkait kepindahan sang anak ke Barcelona. Pria tersebut menjelaskan bahwa dirinya kini tengah berada di Brasil untuk menemani Neymar menjalani pemulihan cedera.

“Aku tidak akan pergi ke Barcelona untuk melakukan negosiasi . Saya di Brazil dan saya akan berada di sini bersama putra saya sampai kami kembali ke Paris,” ujarnya dikutip dari Mondo Deportivo.

Neymar mengalami cedera pergelangan kaki setelah mendapat tekel dari Assim Madibo saat Brasil berhadapan dengan Qatar di laga ujicoba, dan harus harus absen di Copa America .

Perjalanan karier sepakbola Neymar dinilai stagnan. Mantan agennya menyebut pemain 27 tahun itu kehilangan cinta untuk sepakbola karena urusan luar lapangan.

Neymar sebenarnya memulai petualangannya di Eropa dengan positif. Bergabung dengan Barcelona selepas meninggalkan Santos, bintang Brasil itu meraih sukses dan membangun kejayaan bersama Lionel Messi, Luis Suarez, serta pemain top Blaugrana lainnya.

Dia memenangi delapan gelar dalam empat musim, di antaranya dua trofi LaLiga, tiga titel Copa del Rey, lalu masing-masing satu gelar Liga Champions, Piala Dunia Antarklub, dan Piala Super Spanyol. Setelah itu Neymar mengadu nasib ke Paris Saint-Germain.

Bukan apa-apa, PSG adalah tim yang masih berusaha menjadi raksasa Eropa dan berambisi memenangi Liga Champions pertamanya. Mereka butuh protagonis untuk membantu mewujudkan itu.

Sementara Neymar melihat itu sebagai kesempatan untuk membuktikan kualitasnya lebih jauh. Sebab di Barcelona, pemain kelahiran Sao Paulo itu akan terus berada di bawah bayang-bayang Messi.

Tapi sejauh ini perjalanannya bersama PSG tak bisa dibilang mulus. Ia memang memenangi lima gelar dalam dua musim ini, tapi praktis hanya trofi-trofi domesti yang diraih termasuk dua gelar Liga Prancis. PSG sendiri sudah menguasai sepakbola Prancis bahkan sebelum Neymar datang: empat kali juara di lima musim terakhir tanpa sang bintang.

Kini Neymar malah kencang dirumorkan ingin kembali ke Barcelona, salah satunya karena tak puas dengan daya saing di Liga Prancis. Itu ikut berdampak pada performa Les Parisien di Liga Champions, yang mentok di babak 16 besar tiga musim terakhir.

Neymar juga dikritik karena tindak-tanduknya di luar lapangan. Presiden PSG bahkan sempat memberi pernyataan keras agar para pemainnya tak berlagak bak superstar, yang diyakini turut jadi sindiran untuk Neymar.

Eduardo Musa, agen Neymar dari 2010-2015, menyebut kehidupan sepakbola si pemain menjadi kurang terarah akibat sang ayah, yang kini bertindak sebagai agen, dan rekan-rekannya. Neymar kehilangan kesenangan di sepakbola karena urusan-urusan luar lapangan.

“Saya rasa dia berhenti melakukan segala sesuatunya dengan hati, ini adalah masalah. Neymar dan stafnya berkonflik secara permanen. Mereka menolak semua kritik. Mereka menuai apa yang mereka tabur setelah sekian lama,” ujar Musa kepada L’Equipe.

“Neymar adalah seseorang yang berkelas, dia menawan dan murah hati. Tapi citra yang dimiliki media tentang dia sepenuhnya berlawanan. Dan ayahnya bertanggung

“Lupakan soal citranya, tepikan dulu kewajiban-kewajiban komersial, dan lupakan soal ide untuk menjadi nomor satu. Dia perlu kembali ke posisi semula.”

“Semua kontroversi ini merusak kecintaannya terhadap sepakbola, sesuatu yang krusial untuknya. Tapi kalau Anda melihat ke media sosial, Neymar dan timnya cuma bicara soal bisnis, restoran, pesta-pesta…dia tak bicara soal olahraga. Dia harus memulihkan cintanya untuk sepakbola dan ini bergantung sepenuhnya pada dirinya,” imbuhnya seperti dilansir AS.

Tags : slide