close
Nuga Bola

Madrid Kalah, Solari Tolak Lempar Handuk

Real Madrid kalah lagi di laga La Liga.

Kali ini kekalahan itu diperoleh dari pertandingan melawan Girona di Santiago Bernabue.

Ya, Real Madrid menelan kekalahan ketujuh di kompetisi La Liga musim ini setelah takluk satu gol berbanding dua gol  Stadion Santiago

Madrid unggul lebih dulu melalui gol Casemiro  memanfaatkan assist Toni Kroos. Akan tetapi tim tamu Girona bisa menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti Christian Stuani.

Girona akhirnya bisa mengunci kemenangan sekaligus membawa pulang tiga poin dari kandang lawan setelah Portu membobol gawang El Real

Kekalahan dari Girona itu merupakan yang ketiga bagi Madrid dalam laga kandang La Liga musim  ini

Untuk kekalahan ini sang pelatih Santiago Solari tolak lempar handuk atau tak mau menyerah dalam persaingan gelar La Liga Spanyol

Tuan rumah mampu unggul lebih dulu di babak pertama berkat gol Casemiro. Los Blancos juga memiliki sederet peluang emas untuk menambah keunggulan namun kerap terbuang sia-sia.

Girona yang menempati peringkat kelima belas malah berhasil bangkit dan sukses memanfaatkan buruknya organisasi pertahanan Real Madrid di babak kedua.

Dua gol balasan Girona tercipta berkat eksekusi penalti Cristhian Stuani dan Portu yang berhasil memanfaatkan bola liar yang gagal diamankan Courtois.

Kekalahan ini membuat Los Blancos tertahan di peringkat ketiga atau tertinggal sembilan poin dari pemuncak klasemen, Barcelona yang sebelumnya menang  atas Real Valladolid.

Meski kalah, Solari menolak menyerah dalam berburu gelar juara Liga Spanyol. Ia optimistis untuk menatap laga-laga penting bersama Karim Benzema dan kawan-kawan.

“Apakah gelar liga telah hilang? Tidak, tidak sama sekali. Pekan depan masih ada laga lainnya, hal yang sama juga berlaku untuk para pesaing kami,” kata Solari seperti dikutip Marca.

“Setiap pertandingan itu sulit, seperti yang ditunjukkan Girona hari ini. Tapi, kami harus terus menang untuk memangkas jarak,” tambahnya.

Meski demikian, Solari mengakui kekalahan atas Girona terbilang menyedihkan karena skuat arahanya tengah berada di puncak performa. Terlebih rival mereka, Atletico Madrid dan Barcelona, berhasil menang.

“Ini memalukan karena kami tengah berada dalam performa bagus dan telah memangkas jarak. Tapi sekarang kami tertinggal tiga poin dibanding kemarin [sebelum Barca bertanding],” ujar pelatih asal Argentina.

Sementara itu kiper Real Madrid Thibaut Courtois menilai gol penalti Girona memalukan

El Real sebenarnya mampu unggul lebih dulu di babak pertama berkat gol Casemiro. Los Blancos juga memiliki sederet peluang emas untuk menambah keunggulan namun terbuang sia-sia.

Gol penyama kedudukan Girona yang didapat dari penalti malah jadi petaka bagi Madrid. Wasit menunjuk titik putih setelah Sergio Ramos dianggap sengaja menahan bola dengan tangan.

“Penalti tersebut memalukan. Setelah itu kami berusaha untuk mengendalikan permainan namun mereka berhasil membalikkan keunggulan ” kata Courtois di laman resmi klub.

“Kami tidak bereaksi dengan semestinya dan Girona berhasil meraih kemenangan,” tambahnya.

Kekalahan ini membuat Los Blancos tertahan di peringkat ketiga atau tertinggal sembilan poin dari pemuncak klasemen, Barcelona yang sebelumnya menang  atas Real Valladolid.

Penjaga gawang timnas Belgia itu berharap Real Madrid kembali bangkit dan menatap optimis persaingan gelar juara yang masih terbuka lebar.

“Sekarang kami harus melanjutkan kemenangan dan tampil dengan performa terbaik lawan Levante. Kami harus tetap berjuang karena perburuan gelar La Liga masih panjang,” ujar Courtois.