Media Spanyol secara bersama dan serempak menempatkan laga “el clasico” di La Liga jilid pertama musim ini sebagai berita utama sepakbolanya.
Kutiplah tulisan “marca,” media sepak bola paling prestise di Spanyol yang menyatakan laga Barcelona dengan Real Madrid ini sebagai hadir pada awal musim ini, sebagai big match pada jornada keenam di La Liga
Baik Blaugrana dan Los Blancos, nama tenar Barcelona dan Real Madrid, membutuh poin untuk mengejar keunggulan lawan di kompetisi domestik.
Saat ini Madrid berada di peringkat ketiga dengan sepuluh poin, atau tertinggal satu poin dari Real Sociedad yang memimpin klasemen. Sementara Barcelona menempati peringkat kesepuluh dengan tujuh poin.
Barcelona dan Real Madrid sama-sama dalam posisi yang kurang menguntungkan pada El Clasico kali ini. Blaugrana memiliki persoalan internal di ruang ganti, sedangkan Madrid tengah krisis kepercayaan diri.
Pemasalahan yang dimiliki kedua tim berimbas pada penampilan di lapangan. Persaingan tampaknya tidak akan terlihat panas.
Barcelona yang memenangi laga Liga Champions tengah pekan lalu akan sedikit lebih beruntung untuk El Clasico nanti. Saya memprediksi Barcelona menang tipis atas Madrid.
Laga El Clasico kali ini berlangsung ketika kondisi kedua tim tidak ideal. Barcelona belum meyakinkan di Liga Spanyol sedangkan Real Madrid mengalami dua kekalahan beruntun.
Messi juga dapat sorotan tajam karena ia melempem dalam beberapa laga El Clasico sejak Cristiano Ronaldo pergi. Dengan berbagai permasalahan yang mengelilingi Messi, momen El Clasico jadi waktu yang pas bagi Messi untuk memberikan jawaban.
Di awal musim ini, sinar Messi kalah dari Ansu Fati. Namun di El Clasico ini, Messi yang bakal bersinar. Messi mencetak gol dan Barcelona menang .
Barcelona dan Real Madrid menjadikan laga klasik ini sebagai pembenahan. Awal musim yang tidak stabil bukan tampilan khas dua raksasa yang menguasai La Liga Spanyol.
Zidane unggul pengalaman, sementara Koeman menyimpan potensi. Fati dan Trincao bisa merepotkan tim tamu. Begitu pula ancaman dari Benzema atau Modric yang sudah hapal trik di duel akbar semacam ini.
Banyak pengamat memprediksi Barcelona vs Madrid di El Clasico berkesudahan seri .
Menjalani El Clasico usai meraih kemenangan di Liga Champions jadi modal penting bagi Barcelona saat menjamu Real Madrid. Kedua tim sama-sama sedang tidak konsisten, namun setidaknya kemenangan membuat Barcelona bisa merasa lebih siap tampil di Camp Nou.
Sebaliknya Madrid perlu sesuatu yang spesial untuk bisa menang di El Clasico.
Kehadiran Sergio Ramos yang belum sepenuhnya pulih dari cedera juga tidak akan banyak membantu El Real. Zinedine Zidane sepertinya mulai sadar skuad yang dimilikinya saat ini kurang dalam untuk bisa mempertahankan gelar La Liga.
Diprediksi Barcelona akan mampu meraih kemenangan tipis atas Madrid dengan skor dua gol berbanding satu gol.
Untuk membuat laga ini menarik kedua pelatih dipastikan akan saling beradu taktik dengan menurunkan skuat terbaik mereka.
Lionel Messi dan Sergio Ramos akan memimpin rekan-rekannya dalam pertandingan ini.
Ditulis pula di bawah mistar Barcelona menurunkan penjaga gawang cadangan, Neto. Dia menggantikan peran Marc Andre Ter Stegen yang absen karena cedera.
Neto tampil apik musim ini. Dia baru kebobolan tiga gol di semua ajang. Semua gol yang bersarang berasal dari bola mati, dua di antaranya penalti.
Sementara Thibaut Courtois sudah dipercaya Zinedine Zidane mengawal gawang Madrid beberapa musim terakhir.
Namun dia sudah kejebolan enam gol di semua ajang. Terbaru dia dibobol tiga gol saat Madrid kalah dari Shaktar Donestk di Liga Champions.
Gerard Pique dan Sergio Ramos adalah dua bek terbaik yang dimiliki Spanyol. Di timnas keduanya merupakan palang pintu La Furia Roja. Namun Pique memilih pensiun lebih dulu dari timnas.
Di musim ini, meski sudah uzur, kedua pemain juga masih jadi andalan masing-masing kubu.
Pique masih tampil bagus mengawal lini belakang Blaugrana. Namun dia kerap tampil ceroboh yang berakibat fatal buat timnya.
Sudah sekali dia mendapat kartu merah menyebabkan penalti kala Barcelona bertemu Ferencvaros di Liga Champions. Sementara koleksi kartu kuningnya empat.
Sedangkan Ramos tampil lebih baik. Bersama Madrid musim ini dia bahkan sudah mencetak satu gol. Dia juga baru mengantongi satu kartu kuning.
Lini tengah menjadi pertarungan menarik di El Clasico kali ini. Philippe Coutinho dan Luka Modrid akan beradu cerdik dan kreatif dalam mengelola serangan.
Coutinho yang dimainkan sebagai playmaker oleh Ronald Koeman tampil lebih baik dari musim lalu. Sejauh ini, di semua ajang pemain Brasil tersebut sudah mencetak enam gol dan dua assist.
Bedanya, Coutinho tak sebagus Modric saat bertahan. Modric yang piawai di lini tengah sama baiknya saat menyerang maupun bertahan.
Di musim ini, Modric sudah menciptakan dua gol di semua ajang.
Duel menarik juga bakal tersaji di sisi sayap antara dua pemain muda kedua tim.
Barcelona memiliki Ansu Fati , sementara Madrid punya Vinicius Junior.
Secara statistik, Fati yang jebolan La Masia lebih mentereng. Dia sudah menciptakan empat gol buat Barcelona, tiga di antaranya di liga.
Sementara Vinicius juga sama tajamnya. Bersama Madrid di semua ajang, pemain muda Brasil ini telah menjaringkan lima gol.
Untuk urusan striker, sudah tak diragukan lagi ada nama Lionel Messi di kubu Barcelona dan Karim Benzema di Madrid. Keduanya selalu ditampilkan jika tanpa ada aral merintang seperti cedera.
Messi merupakan top skor sepanjang massa El Clasico
Di musim ini, Messi sudah menciptakan empat gol untuk Barcelona di semua ajang. Dia juga sudah membuat satu assist.
Sementara Benzema, dia merupakan top skor Madrid di El Clasico yang masih aktif bermain. Koleksi golnya di laga klasik ini sembilan gol.
Musim ini, striker Prancis itu baru mencetak dua gol dan satu assist untuk Madrid di semua ajang.
