close
Nuganomics

Harga Emas Pekan Ini Berpotensi Akan Naik

Setelah mengalami berbagai tekanan hebat yang berakibat pada melucurnya harga emas pada pecan lalu berbagai pengamat memperkirakan harga emas pecan ini bakal berkilau

Dilansir dari FX Empire, harga emas diprediksi naik ke level tertingginya pada pekan ini. Membaiknya harga emas juga dipengaruhi oleh kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat  atau The Fed.

The Fed baru-baru ini mengumumkan kebijakan mereka yang wait-and-see. Inilah yang turut menjadi pendorong membaiknya harga emas pekan depan.

Dalam pidatonya di Universitas Stanford pada Jumat, lalu, Gubernur The Fed Jerome Powell menegaskan bahwa Bank Sentral AS sedang berpegang pada kebijakan wait-and-see dalam perkara suku bunga.

Menurutnya, tidak ada alasan urgent yang mengharuskan segera mengubah kebijakan.

“Komite telah mengadopsi pendekatan yang sabar serta wait-and-see,” ujar Powell seperti dikutip Reuters.

Lebih lanjut, FX Empire menjelaskan, apabila Bank Sentral AS justru memilih memangkas suku bunga, maka harga emas pun dapat semakin tinggi.

Skenario terburuk adalah emas turun, kemungkinan hal itu terjadi dipandang masih minim.

Harga emas PT Aneka Tambang Tbk melonjak Rp 4.500 menjadi Rp 660.000 per gram pada perdagangan Sabtu. Pada perdagangan kemarin, harga emas Antam di posisi Rp 655.500 per gram.

Demikian juga harga pembelian kembali emas Antam atau buyback emas Antam naik Rp 4.000 menjadi Rp 587 ribu per gram. Harga buyback ini adalah jika Anda menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 587 ribu per gram.

Harga emas di ujung pekan kedua Maret ini benar-benar jatuh bersamaan dengan beberapa kebijakan ekonomi Amerika Serikat yang memberi penguatan pada dollar.

Hari ini, Jumat, 08 Maret, seperti ditulis laman keuangan “bloomberg,” harga emas dunia beringsut turun, dipicu penguatan dolar  terhadap Euro setelah Bank Sentral Eropa menunda kenaikan suku bunga, tetapi prospek ekonomi bank yang suram membatasi penurunan harga logam mulia.

Harga emas di pasar spot turun tipis, nol koma satu persen per ounce.

Harga sempat mencapai  titik terendahnya Selasa lalu. Adapun harga emas berjangka juga  turun  pada posisi yang sama

Bank  Sentral Europa  memangkas perkiraan pertumbuhan dan inflasi tahun ini dan menurunkannya untuk tahun depan dan tahun berikutnya.

Bank Sentral mengakui jika perlambatan ekonomi Eropa lebih lama dan dalam dari perkiraan sebelumnya.

“Kabar baik bagi emas jika suku bunga secara global tidak bergerak jauh lebih tinggi,” ujar Bart Melek, Kepala Strategi Komoditas di TD Securities di Toronto, dengan mengacu pada pernyataan ECB.

Dia mengatakan, pihaknya percaya jika dolar AS yang saat ini dan secara historis menguat cenderung menekan harga emas. Tetapi pada level ini, emas masih akan di kisaran terbaikn ya

Euro melemah terhadap dolar setelah pernyataan kebijakan moneter ECB, yang merupakan kejutan bagi banyak investor. Dolar, diukur terhadap sekeranjang mata uang, naik mendekati puncak tiga bulan.

Jerman, dengan ekonomi terbesar pada zona euro, mengalami stagnasi pada kuartal keempat dan Italia berada dalam resesi besar-besaran. Ini meningkatkan risiko perlambatan sementara akan menjadi penurunan yang lebih tahan lama karena kepercayaan bisnis diliputi oleh aliran berita negatif yang stabil.

Pengumuman ECB menambah kekhawatiran perlambatan global, membantu meningkatkan sentimen keseluruhan untuk bullion. Emas dianggap sebagai penyimpan nilai yang aman selama masa ketidakpastian ekonomi atau politik.

Laporan payroll non-pertanian AS menjadi sinyal kuat tentang kekuatan ekonomi dan bagaimana hal itu akan mempengaruhi kebijakan moneter Federal Reserve.

Ini juga mendukung pembelian emas. China, konsumen logam terbesar di dunia, meningkatkan cadangan emasnya

Adapun harga Palladium turun dan perak juga turun  Perak menyentuh titik terendahnya dan m,erupakan yang terlemah sejak akhir Desember.

Harga emas  sebenarnya sempat menguat sehingga menghentikan pelemahan beruntun dalam tujuh sesi yang merupakan penurunan terpanjang dalam dua tahun terakhir.

“Dengan optimisme mengenai kesepakatan perdagangan dan Brexit mereda, suasana berisiko berkurang dan telah memungkinkan sejumlah kecil dukungan untuk logam mulia,” tulis Analis Zaner Precious Metals dalam sebuah catatan seperti dikutip dari laman Marketwatch.

Harga emas untuk pengiriman April naik  Harga emas ini meningkat dari sebelumnya susut nol koma dua persen.

Berdasarkan data FactSet, harga emas untuk kontrak paling aktif  yang merupakan posisi terendah sejak Januari.

Berdasarkan data Dow Jones Market, penurunan pada perdagangan Selasa menandai kerugian selama tujuh sesi berturut-turut, yang merupakan terpanjang sejak  Maret  dua tahun lalu.

Sekretaris Negara AS, Mike Pompe menuturkan, Presiden AS Donald Trump akan menolak kesepakatan perdagangan dengan China terutama yang tidak sempurna. Zaner menilai, hal tersebut seperti peringatan sehingga mendukung harga emas.

Selain itu, emas sudah alami jenuh jual juga merespons positif dari berita negosiasi perdagangan AS-China terutama belum adanya kesepakatan.