close
Nuga Sport

Marquez Akui Bersalah Menabrak Rossi

Marc Marquez, pebalap Repsol Honda, minta maaf kepada bos Asosiasi Tim Balap Motor Internasional Mike Trimby dan sekaligus mengakui bersalah menabrak Valentino Rossi  di MotoGP Argentina.

Permintaan maaf Marquez ini disampaikan  di Sirkuit Austin jelang balapan MotoGP Amerika Serikat.

Adalah Trimby sosok yang memberi perintah kepada Marquez ketika sepeda motor juara bertahan MotoGP itu mati sebelum start MotoGP Argentina.

Trimby dianggap baik hati karena membiarkan Marquez kembali ke grid dan memulai balapan bukan dari pit-lane.

Trimby, sesuai perintah Race Direction MotoGP, sebenarnya sudah memperintah Marquez untuk masuk pit-lane sebagai hukuman.

Tapi, pebalap asal Spanyol  itu tidak menggubris perintah Race Direction dan baru mendapat hukuman melalui pit-lane di awal balapan.

Secara regulasi Marquez seharusnya mendapat hukuman start dari pit-lane Sirkuit Termas de Rio Hondo karena menghambat jalannya balapan.

Pebalap agresif itu itu juga bersalah menunggangi sepeda motor berlawanan arah.

Dikutip dari Marca, Marquez bertemu Trimby di garasi Repsol Honda jelang balapan MotoGP Amerika. Marquez minta maaf kepada pria asal Inggris tersebut.

“Maaf atas kesalahpahaman di grid MotoGP Argentina,” ujar Marquez kepada Trimby.

Marquez mendapat tiga penalti sepanjang balapan MotoGP Argentina, termasuk penalti 30 detik karena menabrak pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi. Insiden tersebut membuat huungan Marquez dengan Rossi kembali memanas.

Marquez sendiri berharap bisa membalas kegagalan mendapat poin di Argentina saat tampil di MotoGP Amerika, Senin  dini hari WIB.

Marquez merupakan pemenang MotoGP Amerika sejak kali pertama digelar

“Setelah balapan yang bagus di Qatar, kami tidak mendapatkan poin di Argentina. Tapi, saya merasa nyaman dengan sepeda motor di kedua balapan. Musim masih panjang dan yang penting kami berada di level yang kami inginkan,” ucap Marquez dikutip dari Crash.

Sementara itu pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi secara terbuka juga menagkui bahwa awal dari perjalanan balapannya di tahun ini tidak bagus.

Rosii pun berharap bisa meraih hasil baik di MotoGP Amerika Serikat karena hasil di dua balapan awal tidak sesuai harapannya.

Setelah meraih podium pada seri pertama di MotoGP Qatar, Rossi hanya finis di posisi ke-sembilan belas pada balapan MotoGP Argentina.

Hal ini yang membuat Rossi kecewa.

“Apa yang saya dapatkan sejauh ini bukanlah sebuah awalan yang bagus, namun di Austin saya harap bisa menyajikan balapan yang baik.”

“Kami akan melakukan yang terbaik yang bisa kami lakukan,” ucap Rossi seperti dikutip dari situs resmi MotoGP.

Rossi mengakui bahwa trek di Austin merupakan salah satu trek yang kurang cocok dengan karakteristik motor Yamaha YZR M1 miliknya.

“Austin adalah trek yang sangat sulit bagi M1, namun karena alasan itulah kami harus bekerja di level terbaik, mencari pengaturan yang tepat sejak awal latihan bebas pertama.”

“Saya percaya diri dan gembira bisa ada di Texas. Saya senang dengan atmosfer yang ada di sirkuit ini,” kata Rossi.

Rossi gagal meraih poin di MotoGP Argentina lantaran sempat terjatuh setelah terlibat insiden tabrakan dengan Marc Marquez. Saat terjatuh, Rossi sejatinya tengah berada di posisi keenam.

Marquez yang finis di posisi kelima pada balapan MotoGP Argentina itu pun tidak mendapatkan poin karena ia terkena penalti tiga puluh detik dan menempatkan catatan waktunya di posisi kedelapan belas.

Insiden tabrakan di MotoGP Argentina dua pekan lalu itu yang bakal membuat balapan MotoGP Amerika berlangsung panas sejak hari pertama.

Banyak pihak sudah meminta Rossi dan Marquez untuk menahan diri agar perselisihan mereka tidak berlanjut ke arah yang lebih serius.