close
Nuga Sport

Hamilton Tersandung Kasus Pelecehan

Aksi pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, di akun instagram resminya menuai kontroversi.

Hamilton dituding telah melakukan pelecehan terhadap anak di bawah umur dengan video yang diunggahnya lewat instastory.

Dalam instastory tersebut, Hamilton mengomentari penampilan keponakan laki-lakinya.

Ketika itu, keponakannya sedang mengenakan pakaian ala Putri Salju

“Saya sedih sekarang. Lihat keponakanku. Kenapa kamu pakai baju seperti putri kerajaan? Ini yang kamu dapat di hari Natal? Kenapa kamu minta kado ini saat Natal? Laki-laki tak mengenakan gaun putri kerajaan,” begitu komentar Hamilton di instastory miliknya.

Beragam komentar pun datang dari warganet. Banyak yang mengecam Hamilton atas komentarnya.

Mereka berbondong-bondong menyerang Hamilton lewat akun twitternya.

Pria  tersebut dituding telah bertindak kurang ajar kepada anak di bawah umur.

Hamilton juga dianggap telah mempermalukan sang keponakan di depan publik.

Sadar videonya telah menuai beragam kontroversi, dilansir Daily Mirror, Hamilton pun menghapusnya.

Kemudian, dia meminta maaf kepada semua pihak lewat akun twitter resminya.

“Kemarin, saya bermain dengan keponakan dan menyadari perkataan saya tak diterima beberapa pihak. Jadi, saya hapus video tersebut. Saya tak bermaksud mempermalukan dan melecehkan seseorang. Saya cinta keponakan saya dan mereka bebas mengungkapkan ekspresinya,” tulis Hamilton.

“Mohon maaf dari lubuk hati terdalam atas perbuatan saya yang tak diterima banyak pihak,” lanjut dia.

Selain itu ada berita lainnya yang datang dari Hamilton.

Sukses merengkuh gelar juara dunia Formula 1 musim ini rupanya tak membuat seorang Lewis Hamilton sepenuhnya nyaman dengan arena yang jadi panggung kariernya itu.

Sejumlah hal pun kini seolah jadi pengganjal niatnya melanjutkan kiprah balapan.

Tak pelak, pembalap Inggris Raya itu pun seperti tengah dilema pribadi mengenai masa depannya di Formula 1.

Iai merasa kerap dihantui perasaan kehilangan suasana hidup lain selain dunia balap.

Terkait statusnya di tim Mercedes, kontrak Hamilton akan habis pada akhir musim depan. Dan pembicaraan tentang kontrak baru dua tahun pun akan dimulai dalam beberapa minggu ke depan.

“Ini seperti cuaca, ini tentang mencoba menemukan keseimbangan. Saya baru saja mendapat satu tahun lagi dengan tim dan saya ingin melanjutkan, tetapi pada saat itu, ada pertanyaan tersebut,” ungkap Hamilton seperti yang dikutip The Sun.

Dan menghadapi diskusi kemungkinan perpanjangan kontraknya di Mercedes, pemilik empat gelar juara dunia Formula 1 itu pun mengaku punya niat bergelut du bidang lain di luar ajang balap.

“Anda tak bisa kembali ke F1. Apa pun yang terjadi, Anda akan merindukannya. Jika tahun depan, jika sudah lima tahun dari sekarang, Anda akan merindukannya saat semuanya berakhir,” jelas Hamilton.

“Saya berbicara dengan teman baik saya beberapa hari yang lalu, tentang hal-hal yang membuat saya iri atau berharap. Seperti tinggal di satu tempat dengan rutinitas. Saya memiliki kehidupan bersama teman-teman saya di sini, keluarga saya,” ujarnya.