Instagram terus berkreasi dengan pembaruan.
Dalam pembaruan terakhirnya, hari ini, Rabu, 04 Juli, Instagram memberikan notifikasi “you’re all caught up”, jika penngguna telah melihat seluruh posting-an selama dua hari ke belakang di linimasa akun miliknya.
Notifikasi ini bisa dijumpai oleh pengguna Instagram berbasis Android dan iOS di berbagai negara, termasuk Indonesia.
Bagi pengguna Android, fitur ini muncul setidaknya setelah memperbarui aplikasi Instagramnya
Sebagaimana diilansir The Verge, notifikasi ini dirilis sebagai kompensasi atau pelengkap algoritma baru di linimasa pengguna Instagram.
Seperti diketahui, anak usaha Facebook itu telah mengganti algoritma cara menampilkan postingan di linimasa, sejak awal tahun.
Foto atau video tidak ditayangkan secara kronologis atau berdasarkan waktu pengunggahan, melainkan berdasar algoritma postingan populer, atau yang benar-benar diminati menurut Instagram.
Notifikasi Instagram yang memberi tahu bahwa semua psotingan selama dua hari ke belakang telah dilihat semua.
Notifikasi Instagram yang memberi tahu bahwa semua psotingan selama dua hari ke belakang telah dilihat semua.
Dengan algoritma itu, pengguna jadi tidak bisa mengetahui, apakah ia sudah melihat seluruh postingan dari seluruh temannya atau belum.
Sekarang, dengan adanya notifikasi “you’re all caught up”, pengguna jadi mendapat tanda untuk memberi tahu bahwa dirinya sudah melihat seluruh konten yang tayang di linimasanya selama dua hari ke belakang.
Di bawah notifikasi “you’re all caught up” masih akan terlihat berbagai konten lainnya yang diunggah oleh akun yang diikuti pengguna.
Isinya merupakan campuran antara konten yang diunggah lebih dari dua hari, hingga yang terbaru dan telah dilihat sebelumnya.
angkah pembaruan lainnya yang sedang diuji coba Instagram adalah merilis Instagram Lite di Google Play Store tanpa ada pengumuman resmi.
Seperti aplikasi berformat “Lite” lainnya, Instagram Lite membawa ukuran lebih ringan dibanding aplikasi utama.
“Aplikasi Instagram Lite berukuran kecil, memungkinkan Anda menghemat ruang (penyimpanan) di ponsel dan mengunduhnya lebih cepat”, begitu deskripsi aplikasi Instagram Lite di Play Store.
Dituliskan jika Instagram Lite hanya dari aplikasi utama Instagram yang berukuran tiga puluh dua megabyte.
Salah satu perwakilan Instagram membenarkan peluncuran Instagram Lite. Pihaknya menambahkan jika saat ini aplikasi tersebut masih diujicoba di Meksiko.
“Kami sedang menguji coba versi baru Instagram untuk Android yang akan menggunakan sedikit ruang di perangkat, lebih hemat data, dan lebih cepat,” jelasnya sebagaimana ditulis Tech Crunch
Beberapa fitur utama di aplikasi induk, diturunkan ke Instagram Lite.
Seperti filter, mengunggah foto ke feed Instagram, mengunggah dan menonton Instagram Stories, serta melakukan penelusuran melalui menu “explore”.
Untuk fitur bagikan video dan direct message masih belum ditemukan di Instagram Lite.
Kedatangan Instagram Lite menjadi angin segar bagi pengguna Instagram yang memiliki masalah dengan ruang penyimpanan perangkat.
Terutama pengguna di negara berkembang yang banyak mengadopsi perangkat low-end hingga mid-range dengan kapasitas ruang penyimpanan dan RAM yang kecil.
Sehingga, pengguna tak perlu repot megorbankan aplikasi lain lebih dulu jika ingin mengunduh Instagram Lite.
Berkaca dari apliaksi versi “Lite” lain, Instagram Lite juga “ramah” dengan jaringan yang sering tidak stabil.
Peluncuran Instagram Lite semakin “memanjakan” pengguna Instagram di negara berkembang yang kemungkinan masih menghadapi masalah-masalah di atas.
Sebelumnya, Instagram juga merombak tampilan Instagram versi web bulan lalu.
Beberapa fitur dari aplikasi utama Instagram diboyong ke versi web.
Belum ada konfirmasi lagi dari Instagram tentang kapan Instagram Lite siap digunakan untuk Indonesia dan negara lain secara global.
