close
Nuga Tekno

Sederet Langkah Pembaharuan di WhatsApp

WhatsApp secara seksama mendengar keluhan dari penggunanya dengan meluncurkan berbagai fitur baru dan tip-tip sederhana sebagai jawab untuk memuaskan para pemakainya.

Jawaban terbaru terhadap privasi penggunanya WhatsApp kembali meluncurkan fitur baru yang dapat melakukan mute atau menghilangkan suara pada video.

Fitur ini pada dasarnya memungkinkan pengguna untuk menonaktifkan audio pada video, sebelum mengirimkannya ke ruang obrolan maupun pada status pengguna.

Mode mute video baru dapat ditemukan di layar pengeditan setelah video diambil. Ikon volume muncul di bagian atas video dengan mengklik bagian yang dapat membungkam audio pada video yang dipilih.

WhatsApp secara simple memberi  cara mengatur mute videonya

Pertama, buka aplikasi WhatsApp di Google Play Store dan ketuk opsi pembaruan. Hal ini dilakukan jika pengguna tidak mengaktifkan pembaharuan otomatis pada pengaturan ponsel.   Setelah aplikasi sudah diperbarui ke versi terbaru, maka buka aplikasi WhatsApp pada perangkat Android.

Fitur hilangkan suara pada video bisa langsung digunakan untuk obrolan individual maupun mode status dan   rekam video baru atau pilih video dari perpustakaan foto untuk mencoba fitur bisu pada video

Setelah selesai memilih atau merekam video, pengguna akan melihat ikon volume di sudut kiri atas dan ketuk ikon tersebut untuk mematikan audio.

Setelah itu, pengguna siap untuk mengirimkan video tanpa suara kepada pengguna lain maupun status dengan melakukan cara hilangkan suara pada video WhatsApp.

Selama ini, pengguna WhatsApp tidak dapat mute video yang bakal dikirim lewat chat maupun diposting ke status pengguna. Jika ingin menghilangkan audio biasanya harus menggunakan aplikasi ketiga.

Dikutip Mashable, aplikasi yang juga dimiliki oleh Facebook yaitu Instagram sudah disertai dengan fitur bisu pada video yang diposting baik di Instagram Stories, via Direct Message dan postingan feeds.

Cara hilangkan suara video di WhatsApp ini baru tersedia untuk pengguna Android, platform besutan Brian Acton ini belum mengumumkan untuk rilis di iOS

Selain WhatsApp juga telah memiliki fitur kustomisasi huruf atau font agar ukuran dan format teks bisa divariasikan sesuai keinginan pengguna.

Fitur ini dibuat agar oborlan di WhatsApp semakin menarik dan tak membosankan.

Dan ada beberapa cara mengganti font WhatsApp di Android dan iOs. Anda dapat mengubah ukuran font dalam obrolan WhatsApp di pengaturan atau setting  dengan  mengubah ukuran font dalam chat

Buka WhatsApp, ketuk opsi lainnya, ketuk pengaturan > obrolan > ukuran font dan Anda bisa bisa pilih font yang diinginkan, seperti small, medium atau large

Ubah ukuran font di layar lain dengan membuka pengaturan perangkat > aksesibilitas kemudian ketuk ukuran font dan Anda bisa pisa pilih font dari default, ;large atau largest.

WhatsApp tidak menyediakan pilihan font khusus dengan dekorasi unik layaknya mengetik di microsoft word.

Apabila Anda ingin membuat pesan teks lebih variatif, WhatsApp memungkinkan pengguna untuk memformat font dengan teknik pintasan  keyboard.

Teknik pintasan keyboard untuk mengganti format font WhatsApp sudah ada sejak empat tahun silam. Terdapat empat  jenis font yang bisa dicoba pengguna, yakni menebalkan, memiringkan, mencoret, dan monospace.

Begini cara mengganti font WhatsApp di android dan iOs.

Untuk membuat teks di pesan WhatsApp menjadi cetak tebal, pengguna dapat menambahkan tanda asterik (*) di depan dan belakang tulisan yang diinginkan.

Dan kalau membuat tulisan di pesan WhatsApp menjadi cetak miring, tambahkan tanda garis bawah atau underscore (_) di depan dan belakang tulisan yang diinginkan.

Untuk membuat efek tulisan di pesan WhatsApp memiliki coretan di tengah hurufnya, pengguna tinggal menambahkan tanda tilde (~) di depan dan belakang teks yang diinginkan.

Jenis huruf monospace ini mirip dengan hasil tulisan dari mesin ketik maupun kode komputer. Karakternya yang lurus dan sama lebar antarhuruf membuatnya tampak seperti blok.

Untuk membuat format tulisan monospace, pengguna tinggal menambahkan tanda backtick (`) sebanyak tiga kali di awal dan di akhir tulisan.

Tanda backtick ini merupakan kutip miring yang berbeda dengan apostrof tunggal (‘) yang berbentuk lurus. Kamu bisa mencarinya pada simbol keyboard HP.

Cara mengganti font WhatsApp di Android tersebut bisa kami jadikan referensi untuk membuat gaya tulisan pada chat tidak lagi monoton.

Selain itu, jangan lupa untuk memastikan versi WhatsApp yang dimiliki pengguna adalah versi terbaru.

Selain itu WhatsApp juga  dilaporkan telah mengirimkan pembaruan baru untuk pengguna Android yang terdaftar di program Beta. Dari pembaruan  ini  WhatsApp memperkenalkan tata letak baru untuk menu berbagi media.

Pada versi itu, WhatsApp akan mulai menguji perubahan kecil pada tata letak layar untuk pengiriman file media, seperti foto, video, dan GIF. Pembaruan belum dirilis ke publik, tetapi telah terlihat di versi terbaru aplikasi.

Melansir Gizchina, pembaruan yang paling nampak adalah pada area untuk memasukkan teks ketika mengirim media. Sekarang, area untuk memasukkan teks berbentuk balon oval.

Selain itu, ikon untuk memasukkan lebih banyak file media sekarang berada di dalam ‘balon’ itu.

Kemudian, simbol untuk mengirim file dan pesan tidak banyak berubah. Namun, ukurannya sedikit berkurang. Nama penerima juga diubah posisinya, dari sudut kiri bawah ke ujung kanan footer.

Sejauh ini belum ada informasi kapan atau apakah WhatsApp pasti akan menerapkan perubahan itu. Sebab, tim pengembang WhatsApp disebut selalu mencoba fitur baru yang belum tentu akan tersedia untuk umum.

Misalnya, ekspansi ke PC yang bakal tidak lagi membutuhkan telepon seluler. Namun, fitur itu tidak kunjung diresmikan hingga saat ini sejak muncul beberapa bulan lalu.

Perlu dicatat bahwa, baru-baru ini, aplikasi juga mulai menguji opsi untuk membungkam file video sebelum dikirim dalam percakapan. Selain itu, versi iOS aplikasi sedang menguji opsi logout baru.

WABetainfo memberitakan, fitur baru itu belum tersedia untuk umum karena masih dalam tahap pengembangan. WABeta menilai pembaruan desain untuk Android sangat mirip dengan UI iOS.