close
Nuga Tekno

Kartu Kredit Apple Larang Beli Uang Kripto

Kartu kredit Apple atau Apple Card yang diluncurkan dengan Goldman Sachs tidak akan mengizinkan pembelian cryptocurrency dengan kartu tersebut.

Hal ini diungkap berdasarkan perjanjian pelanggan yang diunggah di situs web Goldman

Perjanjian pelanggan Kartu Apple mengatakan kartu tidak dapat digunakan untuk membeli uang muka atau setara kas yang mencakup cryptocurrency, chip permainan kasino, taruhan jalur balap atau tiket lotre.

Ketika Reuters meminta konfirmasi, Goldman menolak berkomentar. Sementara Apple tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Kartu Apple adalah bagian dari upaya yang lebih luas oleh Apple untuk mendapatkan lebih banyak pendapatannya dari layanan setelah bertahun-tahun sangat bergantung pada penjualan iPhone.

Pasalnya, iPhone pun mengalami penurunan 12 persen pada kuartal terakhir. Dari sisi Goldman, kemitraan Apple adalah bagian dari upaya bank investasi lama untuk membangun bisnis yang menghadap konsumen.

Apple dan Goldman tidak sendirian dalam melarang pembelian cryptocurrency seperti Bitcoin dengan kartu kredit. Bank-bank besar Amerika dan Inggris Lloyds Banking Group Plc dan Virgin Money melarang pembelian semacam itu sejak tahun lalu.

Langkah ini mengikuti pimpinan raksasa perbankan AS JP Morgan Chase & Co dan Citigroup. Bank-bank khawatir bahwa harga yang berubah-ubah dapat membuat konsumen dibebani dengan hutang yang tidak dapat mereka bayar.

Sebelumnya, CEO Apple Tim Cook, telah mengonfirmasi kartu kredit Apple Card akan diluncurkan pada bulan Agustus tahun ini. Kartu ini diluncurkan Apple bekerjasama dengan Goldman Sachs dan Mastercard. Kartu kredit Apple akan terintegrasi dengan Apple Pay dan aplikasi Wallet.

“Ribuan karyawan Apple tengah menggunakan Apple Card setiap hari dalam pengujian beta. (Kartu ini) akan mulai diluncurkan pada bulan Agustus,” ujar Tim seperti yang dilansir dari The Verge.

Untuk membuat Apple Card, pengguna terlebih dahulu masuk ke aplikasi Wallet. Di aplikasi itu akan tersedia langkah-langkah untuk mengaktifkan Apple Card. Setelah mendapat kualifikasi dari Apple, kartu siap digunakan.

Namun, jika ingin membeli atau membayar sesuatu yang tidak menyediakan pembayaran menggunakan Apple Pay, pengguna bisa menggunakan kartu kredit fisik. Kartu fisik akan dikirim setelah pengguna mendaftar.

Dilansir dari Macrumors, kartu kredit fisik Apple Card akan terbuat dari bahan titanium. Di dalam kartu tersebut, tidak akan terdapat nomor kartu, tanggal kadaluwarsa kartu, CVV, ataupun tanda tangan.

Di kartu hanya tertera nama pengguna di bagian depan kartu. Informasi nomor-nomor tersebut hanya dapat diakses di aplikasi Wallet. Dengan demikian, akan sulit bagi orang lain menyalahgunakan kartu fisik ini untuk bertransaksi online.

Sementara itu, CEO Apple Tim Cook, sebelumnya telah mengonfirmasi kartu kredit Apple Card akan diluncurkan pada bulan Agustus tahun ini.

Kartu ini diluncurkan Apple bekerjasama dengan Goldman Sachs dan Mastercard. Kartu kredit Apple akan terintegrasi dengan Apple Pay dan aplikasi Wallet.

“Ribuan karyawan Apple tengah menggunakan Apple Card setiap hari dalam pengujian beta. (Kartu ini) akan mulai diluncurkan pada bulan Agustus,” ujar Tim seperti yang dilansir dari The Verge.

Untuk membuat Apple Card, pengguna terlebih dahulu masuk ke aplikasi Wallet. Di aplikasi itu akan tersedia langkah-langkah untuk mengaktifkan Apple Card. Setelah mendapat kualifikasi dari Apple, kartu siap digunakan.

Namun, jika ingin membeli atau membayar sesuatu yang tidak menyediakan pembayaran menggunakan Apple Pay, pengguna bisa menggunakan kartu kredit fisik. Kartu fisik akan dikirim setelah pengguna mendaftar.

Dilansir dari Macrumors, kartu kredit fisik Apple Card akan terbuat dari bahan titanium. Di dalam kartu tersebut, tidak akan terdapat nomor kartu, tanggal kadaluwarsa kartu, CVV, ataupun tanda tangan.

Di kartu hanya tertera nama pengguna di bagian depan kartu. Informasi nomor-nomor tersebut hanya dapat diakses di aplikasi Wallet. Dengan demikian, akan sulit bagi orang lain menyalahgunakan kartu fisik ini untuk bertransaksi online

Pengguna dapat mengisi saldo Apple Card menggunakan akun bank yang telah ditautkan, atau dari Apple Cash yang berada di aplikasi Wallet.

Apple Card juga tidak akan mengenakan biaya tahunan, biaya internasional, biaya melakukan keterlambatan pembayaran atau biaya untuk limit berlebih.

Apple akan memberikan uang kembali (cashback) satu persen tiap transaksi menggunakan Apple Cash. Jika melakukan pembelian dengan Apple Pay akan mendapat cashback sebesar dua persen. Uang kembali tiga persen jika pengguna melakukan pembelian di Apple Store menggunakan kartu fisik atau online

Pada setiap transaksi Apple Card, akan tercatat secara digital. Pengeluaran juga akan langsung dikategorikan, seperti hiburan, makanan dan minuman, belanja, dan sebagainya.

Tiap transaksi juga akan mendapat pemberitahuan ke iPhone. Sehingga pengguna bisa melacak transaksi yang tidak dikenal. Pengguna bisa langsung menandai transaksi tak dikenal itu dalam aplikasi. Setiap transaksi yang dilakukan dikonfirmasi dengan Face ID atau Touch ID dengan kode otentikasi.

Apple menambahkan bahwa Apple Card ini akan meluncur di AS terlebih dulu dan menyusul ke negara lain