close
Nuga Sport

Rossi Pesimis Menang di MotoGP Austria

Valentino Rossi pesimistis menyambut MotoGP Austria karena merasa Sirkuit Red Bull Ring tidak cocok dengan setelan motor Yamaha

Rossi dan para pebalap MotoGP menjalani pekan yang padat. Sehari setelah menyelesaikan MotoGP Ceko, Minggu (4/8), para pebalap menjalani tes di sirkuit yang sama. MotoGP Austria  pun menanti pada akhir pekan ini.

Mengawali paruh kedua MotoGP 2019 dengan menempati peringkat keenam, Rossi juga menjadi pebalap tercepat keenam pada sesi tes di Sirkuit Brno.

Hasil-hasil tersebut membangkitkan semangat The Doctor, namun tidak cukup meyakinkan mantan juara dunia itu untuk dapat berbicara banyak jelang MotoGP Austria.

“Mari kembali ke lintasan lagi dan saya senang karena telah bekerja bersama tim. Kami ingin kembali menjalani balapan yang bagus. Tes Brno positif,” ujar Rossi dikutip dari Tuttomotoriweb.

“Kami mencoba banyak hal menarik, seperti setelan yang saya suka. Sirkuit Austria bukan yang terbaik bagi kami, tetapi kami akan mencoba yang terbaik,” sambungnya. Rossi berharap berbagai inovasi yang dilakukan tim pada saat tes Brno dapat mendukung penampilan pada MotoGP Austria.

Sepanjang karier Rossi di dunia balap sejak 1996, Rossi baru lima kali tampil di Austria tanpa pernah meraih podium teratas.

Seri MotoGP Austria kemudian ditiadakan pada 1998 dan baru kembali masuk dalam rangkaian balap MotoGP pada empat tahun lalu. Capaian terbaik Rossi di kelas MotoGP Austria adalah posisi keempat yang diraih pada tiga tahun lalu. Setelah itu Rossi hanya finis ketujuh dan keenam.

Rossi sendiri tidak puas setelah menjajal prototipe motor

Motor barunya untuk musim depan baru saja dijajal Rossi pada sesi tes MotoGP Ceko, Sirkuit Brno

Rossi merasa tak ada perubahan signifikan dari motor tersebut yang mampu meyakinkannya untuk bisa lebih kompetitif musim depan.

“Hari yang baik untuk tes yang bagus. Kami sudah mencoba prototipe untuk motor baru. Namun, sejujurnya kami tak memiliki banyak hal baru.”

“Mesinnya berbeda dan sedikit perbedaan pula di bagian sasis. Namun, ini baru sentuhan pertama dan kami akan mencoba hal lainnya pada tes berikutnya,” kata Rossi dikutip dari Crash.

Penampakan prototipe motor Yamaha untuk musim depan memang terlihat lebih ‘galak’ dengan komponen karbon hitam mendominasi bodi motor. Kendati demikian, Rossi membutuhkan sesuatu yang benar-benar mampu mendukung performanya di trek.

“Kami tidak merasakan banyak perbedaan. Saya juga sudah menduga hanya ada sedikit perbedaan di mesin.”

“Meski begitu, ini bukan motor sesungguhnya untuk musim mendatang. Ini hanya prototipe pertama. Kami akan bekerja keras, akan mencoba sesuatu yang lain, namun kami membutuhkan [perubahan] lebih,” ujar Rossi.

Dalam tes tersebut, Rossi mencatatkan waktu tercepat keenam. The Doctor juga hanya finis di urutan keenam pada MotoGP Ceko 2019.

Selanjutnya, Rossi dan para pebalap lainnya akan menjalani balapan di MotoGP Austria mulai Jumat  hingga Minggu

Sebelumnya, Rossi menjajal motor prototipe yang akan dipakai untuk musim depan.

Masih berusaha untuk memperbaiki performa di MotoGP 2019, Valentino Rossi mendapatkan kesempatan untuk debut dengan mesin anyar. Lalu apa pendapat dia soal motor anyar itu?

Rossi mengatakan ini masih versi awal dari motor musim depan. Dia belum merasakan banyak perubaan dibandingkan motor sebelumnya.

“Ini hari dan tes yang bagus. Kami mencoba prototip motor anyar, tapi jujur belum ada hal baru,” ujar Valentino Rossi seperti dikutip crash.

“Mesin berbeda dan sedikit berbeda di setelan sasis. Namun ini baru sentuhan pertama dan kami bisa mendapatkan hal lain di tes berikutnya.”

Mesin motor Yamaha yang baru diharapkan bisa memberi tenaga yang besar saat pembalap melahap lintasan lurus. Ini dibutuhkan untuk melawan Honda dan Ducati.

“Kami belum merasakan ada perbedaaan. Kami kira ini disebabkan perubahan baru sedikit. Ini bukan motor 2020, tapi prototip,” ujarnya.

Rossi juga mengatakan Yamaha mencoba setelan berbeda di sasis motor. Sasis diharapkan bisa memberikan grip lebih banyak di bagian belakang motor.

“Kami menemukan sesuatu yang lebih baik dan lebih buruk. Kami berjuang keras untuk mengatasi ban wheelie (terangkat). Kita masih harus berbenah banyak,” ujarnya.

Rossi juga mengubah bentuk jok dan fairing di motor anyar. Ini dilakukan demi memberikannya kemenangan di MotoGP.

“Ini termasuk prototip pertama untuk tahun depan, kami mencoba untuk tidak wheelie,” ujarnya.

Tags : slide