close
Nuga Sport

Minggu Ini MotoGP Dengan Sistim Baru

Hari Minggu malam, 23 Maret 2014, waktu Qatar, balap[an MottoGP akan dimulai untuk musim 2014 dengan penerapan aturan baru berupa pengelompokan kelas. Seluruh pebalap setuju dengan peraturan baru ini walau pun akan sangat membingungkan di awalnya.

MotoGP juga akan menerapkan standar ECU yang sama untuk kelas factory dan open mulai 2016. Saat ini tim factory masih diperbolehkan memakai software mereka sendiri.

Musim ini, Ducati disebut yang paling diuntungkan dengan aturan baru tersebut. Mereka tetap berada di kelas factory, tetapi bisa menikmati keunggulan yang didapat tim open.

Berbagai pendapat bermunculan dikalangan pebalap. Seperti yang dinyatakan, Marc Marquez, “Bagi penggemar, mungkin ini akan sedikit aneh karena peraturan berubah dua atau tiga kali. Awalnya mereka mengatakan ada dua kategori – factory dan open – tetapi sekarang mereka punya kategori yang lain… Saya tidak tahu situasinya!

Namun, pada akhirnya ini akan sama. Open dan factory masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Namun, saya rasa semua orang berkerja untuk kategori yang sama, karena namanya hanya ‘MotoGP’, tetapi mereka butuh waktu.”

Jorge Lorenzo mengungkapkan, idealnya hanya ada satu kategori dan mungkin 10-15 pebalap bersaing demi gelar juara dunia. Namun, ini adalah tujuan Dorna – mengurangi biaya dan memiliki banyak pebalap yang bersaing untuk menang.

Tujuan awal penerapan biaya lebih kecil sedikit membingungkan karena kamu mengurangi mesin dan bahan bakar untuk tim factory, tetapi sekarang kami punya pilihan pindah ke open dan bisa memiliki mesin dan bahan bakar lebih. Kini, mereka (Dorna) mendapatkan lebih banyak pebalap yang bersaing untuk menang.”

Sedangkan Valentino Rossi, menyatakan, “Sedikit membingungkan, iya. Namun, menurut saya pada akhirnya para pebalap tidak terlalu peduli dengan hal itu. Yang paling penting bagi kami adalah membalap semaksimal mungkin, secepat mungkin, menampilkan balapan yang menarik bagi penonton, dan meraih hasil bagus setelah finis.”

Cal Crutchlow, Dan Dani Pedrosa member pendapat, tidak ada masalah dengan peraturan yang berlaku. Dorna melakuan pekerjaan yang bagus untuk menolong kami. Terima kasih!”

Ini adalah peraturan. Kami hanya membalap untuk penonton yang menyaksikan di grandstand dan televisi. Jadi, kami butuh) motor yang lebih kompetitif, pilihan lebih untuk pebalap, dan balapan yang lebih menyenangkan. Tahun lalu hanya ada empat motor yang kompetitif. Tahun ini mungkin lebih dengan adanya tim open. Jadi, saya rasa ini langkah maju.”

Ttentu saja ini tidak ideal. Kami berada di era di mana setiap lima menit ada peraturan yang berubah karena tidak mudah mencari cara untuk membuat MotoGP hanya satu kelas, di mana setiap orang membalap pada kondisi yang sama dan membuat tontonan yang menarik.

Saya rasa kita harus menunggu hingga beberapa tahun untuk mendapatkan keseimbangan yang tepat, demi hasil terbaik. Namun, jika kamu melihat ke luar MotoGP, Formula One juga melakukan perubahan peraturan setiap waktu untuk mencari jalan terbaik. Ini tidak ideal tetapi inilah yang terjadi.”

Hanya beberapa hari sebelum GP Qatar mulai, MotoGP akhirnya menemukan solusi untuk Ducati yang sebelumnya menyatakan pindah dari kelas factory ke open. Berita besar lainnya adalah bahwa MotoGP akan menetapkan ECU standar, hardware dan software, mulai musim 2016.

Hingga 2016, Honda dan Yamaha sebagai tim pabrikan akan tetap memakai ECU standar dengan software mereka sendiri. Mereka masih terikat dengan peraturan sebelumnya, yakni batasan bahan bakar 20 liter, lima mesin untuk satu musim, dan tidak bisa melakukan pengembangan mesin sepanjang musim.

Khusus untuk Ducati, mereka akan tetap berada di klasifikasi tim pabrikan, tetapi diperbolehkan mengikuti aturan untuk kelas open, hingga bisa mencapai beberapa hasil finis tiga besar. Dengan tetap berada di kelompok pabrikan, Ducati tidak harus memakai ECU standar untuk open.

Jika pebalap Ducati memenangi satu balapan, dua kali finis kedua, atau tiga kali finis podium pada balapan kering, mereka akan dikenai aturan pengurangan bahan bakar dari 24 liter menjadi 22 liter.

Jika Ducati memenangi tiga balapan musim ini, mereka juga akan kehilangan hak untuk memakai ban lunak saat kualifikasi, seperti yang diperbolehkan untuk kelas open.

Skenario baru untuk kelas factory dan open ini juga berlaku bagi tim baru yang akan bergabung, yakni Suzuki pada 2015.

Perubahan ini tidak mempengaruhi peraturan sebelumnya di kelas open. Mereka masih akan memiliki 12 mesin dalam satu musim, dengan bahan bakar 24 liter, dan bisa melakukan pengembangan mesin sepanjang musim.