close
Nuga Sport

Marquez Kecelakaan di MotoGP Thailand

Direktur Medis MotoGP Angel Charte mengkonfirmasi pebalap Repsol Honda Marc Marquez tidak mengalami patah tulang, namun sempat sulit bernapas usai kecelakaan di sesi latihan bebas pertama MotoGP Thailand  di Sirkuit Buriram, Jumat .

Marquez mengalami nasib kurang beruntung di awal MotoGP Thailand musim ini. Juara bertahan MotoGP itu mendapati insiden saat latihan bebas menyisakan lima menit. Terlebih lagi, ketika itu Marquez tengah memimpin latihan dengan waktu tercepat.

Kecelakaan itu terjadi di tikungan tujuh. Saat hendak menikung ke kanan, Marquez kesulitan mengendalikan motor RC213V yang ditungganginya. The Baby Alien lalu terpental dan terseret ke sisi kiri hingga keluar lintasan.

Akibat kecelakaan itu motor RC213V milik Marquez mengalami rusak parah. Motor Marquez hancur di bagian belakang hingga roda belakang tidak lagi menyatu dengan bodi.

Marquez sempat seperti bersujud sesaat setelah kecelakaan itu. Pebalap asal Spanyol tersebut itu lalu berdiri dengan dibantu marshall dan tim medis saat hendak masuk ke dalam ambulans.

Guna pengecekan dan penanganan lebih lanjut Marquez dibawa ke Rumah Sakit Buriram. Hasil pemeriksaan menunjukkan tanda-tanda positif. Marquez tidak mengalami patah tulang.

“Marquez adalah seorang pengemudi yang ketika dia jatuh langsung cepat bangun dan tidak tetap berlutut. Dia mengalami trauma di zona paravertebral dan sempat sulit bernapas. Dia tidak memiliki ventilasi dan sulit baginya untuk bernapas,” ujar Charte dikutip dari RAC1.

“Marquez tidak mengalami patah tulang. Kami telah melakukan resonansi magnetik di rumah sakit, dan semuanya berjalan normal. Dia sedang menjalani perawatan anti-inflamasi dan bagian dari rehabilitasi,” ucap Charte menambahkan.

Alberto Puig, menilai ban kotor jadi penyebab Marc Marquez mengalami kecelakaan di latihan bebas pertama

Marquez mengalami kecelakaan di tikungan ketujuh saat FP1 tersisa lima menit. Ia hilang keseimbangan saat melewati tikungan ketujuh dan terpelanting hingga keluar lintasan di Sirkuit Buriram.

Akibat kecelakaan tersebut, Marquez harus dilarikan ke Rumah Sakit Buriram untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan. Motor Honda yang ditunggangi The Baby Alien pun mengalami rusak parah.

Dari analisis Puig, kecelakaan Marquez disebabkan ban belakang Marquez kotor saat memasuki tikungan kedua dan ketiga karena tidak menikung dengan sempurna.

Akumulasi tersebut ditambah kondisi ban yang dingin karena Marquez baru masuk pit untuk mengganti dengan ban lunak. Kondisi tidak ideal itu membuat Marquez mengalami highside di tikungan ketujuh.

“Mungkin dia tidak berani di jalur yang tepat, dia berada di luar jalur,” ujar Puig seperti dilansir Autosport.

“Terlihat area itu sedikit kotor, dan mungkin ban jadi kotor sehingga menyebabkan ini [kecelakaan].”

Marquez dinyatakan fit setelah kecelakaan hebat yang dialaminya dan tetap bisa ambil bagian di MotoGP Thailand 2019. Pebalap berusia 26 itu pun berpartisipasi di FP2.

Marquez hanya menempati posisi keenam terpaut 0,487 detik dari pebalap Yamaha, Fabio Quartararo, yang muncul sebagai pebalap tercepat.

Di MotoGP Thailand 2019, pebalap asal Spanyol ini bisa memastikan gelar juara dunia keenamnya. Marquez saat ini unggul 98 poin dari pesaing utama, Andrea Dovizioso.

Sementara itu, pebalap KTM Pol Espargaro buka suara soal kecelakaan yang menimpa Marc Marquez di sesi latihan bebas pertama

Espargaro adalah pebalap yang paling dekat dengan Marquez sebelum kecelakaan itu terjadi. Ketika itu Espargaro baru saja menyalip rekan setimnya Miguel Oliveira.

The Baby Alien sempat menyalip Espargaro sebelum terjungkal di tikungan tujuh. Beruntung bagi Espargaro. Pebalap asal Spanyol itu yang ada di belakang Marquez tidak ikut menabrak motor juara bertahan MotoGP tersebut.

“Marquez baru saja menyalip, dan kecelakaannya sangat brutal. Itu bukan kesalahan Marc, karena dia berada di garis dan sudah mengubah arah normal tanpa bergerak agresif,” ujar Espargaro kepada AS dikutip dari Grand Premio.

Espargaro menjelaskan dengan detail mengenai kontur lintasan Sirkuit Buriram di lokasi Marquez terjatuh.

“Tikungan itu bermasalah untuk ban yang dingin, baru atau bekas yang keluar dari garasi, dan Anda harus berhati-hati. Tetapi Marc tidak melakukan kesalahan,” Espargaro melanjutkan.

Menurut Espargaro, pebalap membutuhkan kondisi ban yang cukup hangat untuk bisa tampil baik di Sirkuit Buriram dalam MotoGP Thailand.

“Masalahnya adalah ada perubahan arah [di Sirkuit Buriram] setelah kanan, kanan, dan kemudian kiri, kiri, kiri, perubahan yang tidak memberi Anda waktu untuk menghangatkan sisi itu,” ucap Espargaro.

“Insiden jatuh itu tepat dalam perubahan arah. Itu adalah kecelakaan yang sangat keras dan agresif,” tutur Espargaro menambahkan.