Anda seorang penderita diabetes?
Kalau jawabannya iya, maka pandai-pandailah memilih makanan yang mereka konsumsi, termasuk saat sarapan pagi.
Jika mereka sampai memilih makanan yang tidak tepat, bisa jadi hal ini akan menyebabkan kenaikan kadar gula darah yang bisa membahayakan kondisinya.
Hanya saja, seperti apa sih makanan sarapan yang cocok untuk mereka konsumsi?
Penderita diabetes tidak boleh meninggalkan waktu sarapan.
Jika mereka tidak makan, maka tubuh akan mengalami kekacauan gula darah dan justru membuat mereka lebih rentan terkena komplikasi.
Karena alasan inilah mereka harus pandai-pandai memilih makanan untuk sarapan.
Ada beberapa makanan yang bisa dikonsumsi penderita diabetes saat sarapan pagi.
Susu dikenal luas sebagai salah satu makanan terbaik untuk dikonsumsi saat sarapan.
Penderita diabetes juga boleh mengonsumsinya, meskipun tentu saja mereka harus cermat dalam memilih susu yang tepat.
Susu rendah lemak atau yoghurt bisa dijadikan pilihan yang tepat karena rendah kalori dan aman bagi kondisi kesehatan mereka.
Selain kedua produk susu tersebut, keju rendah lemak juga bisa dijadikan pilihan mengingat nilai indeks glikemiknya yang cenderung rendah.
Selain itu, kandungan protein dan kalsium di dalam produk-produk susu ini juga cukup tinggi sehingga akan memberikan manfaat kesehatan bagi penderita diabetes.
Sereal gandum utuh sering dianggap sebagai makanan yang cocok untuk program penurunan berat badan atau bagi mereka yang sedang ingin menurunkan kadar kolesterol.
Padahal, bahan makanan ini juga cocok untuk dikonsumsi penderita diabetes. Hanya saja, pastikan untuk memilih sereal yang tidak memiliki kandungan gula atau minimal rendah gula.
Selain dimakan langsung, kita juga bisa menambahkan susu rendah lemak atau potongan buah demi mendapatkan tambahan nutrisi yang menyehatkan. Dengan mengonsumsinya, maka penderita diabetes akan mendapatkan serat, vitamin, mineral, kalsium, protein, dan berbagai nutrisi sehat lainnya.
Alih-alih mengonsumsi jus buah yang bisa menyebabkan kenaikan gula darah dengan cepat, pakar kesehatan lebih menyarankan penderita diabetes untuk mengonsumsi buah-buahan utuh.
Hal ini disebabkan oleh kondisi serat asli yang belum rusak akibat proses pembuatan menjadi jus.
Mengonsumsinya bisa membantu perut lebih mudah kenyang dalam waktu yang lama sehingga akan membantu penderita diabetes menjaga asupan makanannya agar tidak berlebihan.
Jika mengonsumsi seporsi omelet sayur, maka kita bisa mendapatkan enam gram protein dan berbagai nutrisi sehat dari sayuran seperti vitamin, mineral, dan serat.
Berbagai nutrisi ini tentu sangat baik bagi penderita diabetes, bukan?
Roti gandum yang dipanggang dan dipadukan dengan telur orak-arik bisa dijadikan menu sarapan yang cocok bagi penderita diabetes.
Jika ingin menambah rasa, kita juga bisa menambahkan selai bebas gula.
Selain telur orak-arik, telur rebus juga bisa dijadikan pilihan yang cocok untuk dikonsumsi oleh penderita diabete.
Jika penderita diabetes tidak terbiasa untuk mengonsumsi makanan berat saat sarapan, mereka bisa mengonsumsi segenggam kacang almond yang kaya serat dan lemak sehat yang bisa membantu mengenyangkan perut dalam waktu yang lama.
Hanya saja, demi menambahkan asupan serat, mereka bisa menambahkan buah segar seperti apel dan jeruk atau sayuran.
Kebab atau burrito yang diisi dengan sayur juga bisa menjadi pilihan yang cocok bagi penderita diabetes.
Apalagi jika kita menggunakan tortilla yang terbuat dari bahan gandum.
Selain sayuran, kita juga bisa menambahkan bahan-bahan sehat seperti bawang, telur, paprika hijau, atau bahkan keju tanpa lemak.
