close
Nuga Sehat

Hentikan Makan Malam Sebelum Tidur

Apa betul makan malam dua jam sebelum tidur menimbulkan efek buruk bagi jantung?

Bahkan lebih buruk dari diet tinggi garam?

“Dan sebagai kenyataannya jutaan orang Inggris terpicu  risiko serangan jantung,” tulis “mirror,” Selasa, 06  September 2016

Para ahli telah memperingatkan ke setiap orang untuk menghentikan makan malam sebelum tidur.

Mereka melakukan penelitian baru yang dilaporkan pada konferensi jantung terbesar di dunia. Dan penelitian tersebut mengungkapkan hubungan antara makan malam, dan bentuk mematikan dari tekanan darah tinggi yang memicu serangan jantung.

Peneliti mensurvei tujuh ratus orang dewasa  dengan tekanan darah tinggi, untuk melihat perbedaan diet, dan makan buat kesehatan.

Satu dari empat orang Inggris memiliki tekanan darah tinggi. Studi ini meneliti jenis makanan, kadar garam yang dikonsumsi secara teratur mulai sarapan hingga makan malam.

Pada makan malam ditemukan dampak tunggal terbesar pada tekanan darah. Para ahli mengatakan penelitian ini menunjukkan bahwa ketika orang makan, bisa sama pentingnya dengan apa yang mereka makan.

Diet sehat berarti sarapan dan makan siang yang baik. Tetapi membatasi makanan terakhir untuk makanan ringan idealnya tidak lebih dari jam tujuh malam.

Dalam empat puluh persen kasus, gagalnya tekanan darah dalam semalam meningkatkan serangan jantung.

Studi ini menemukan bahwa mereka yang makan malam jauh lebih mungkin menderita non-dipper hipertensi yaitu bentuk mematikan dari tekanan darah tinggi.

Secara total dua puluh empat persen mereka yang mengalami tersebut makan malam dalam waktu dua jam sebelum tidur.

Para ahli mengatakan makan larut meninggalkan tubuh Anda pada ‘siaga tinggl’ yang mendorong produksi hormon stres, adrenalin. Juga mengganggu irama sirkadian.

Dr Ebru Ozpelit, profesor kardiologi di Dokuz Leyul University Izmir mengatakan kehidupan modern mendorong orang menjadi tidak menentu kebiasaan makan seseorang bisa mematikan.

Sarapan itu penting, kita harus memiliki sarapan yang banyak, kita tidak boleh melewati makan siang. Kita juga tak boleh melewati makan malam yang sedikit, dan tidak lebih dari jam tujuh malam.

Seperti juga ditulis “dailymail,” beberapa hari sebelumnya, para ilmuwan percaya, makan malam bisa meningkatkan hormon stres tubuh.

Ahli jantung bahkan memperingatkan, setelah makan sisakan waktu dua jam sebelum tidur.

Studi yang akan dipresentasikan dalam European Society of Cardiology kongres di Roma ini mencatat, hasil dapat memicu sejumlah penyakit seperti jantung dan stroke.

Jika kita makan larut malam, tubuh berarti tetap bekerja seperti siang hari. Padahal semestinya saat malam hari tubuh diperuntukkan untuk santai dan tidur bukan bekerja

Hormon stres yang dilepaskan setelah makan menyebabkan tekanan darah tidak menurun saat tidur– yang biasanya harus terjadi.

Pada orang sehat, tekanan darah menurun setidaknya sepuluh persen ketika mereka tidur.

Sedangkan mereka yang makan malam dua koma delapan  kali cenderung mempertahankan tekanan darah tinggi semalaman.”

“Jika tekanan darah tidak turun lebih dari sepuluh persen, maka hal ini akan meningkatkan risiko kardiovaskular seperti serangan jantung, stroke dan penyakit kronis,” kata Ozpelit.

Kendati demikian, orang yang memiliki tekanan darah normal juga diharapkan juga peduli akan temuan ini.

Ozpelit menyarankan, setiap orang untuk tidak melewatkan sarapan, makan siang dan tetap makan malam dalam porsi kecil dan tak lebih dari pukul tujuh malam.

Penelitian sebelumnya mengungkap, makan malam di bawah pukul tujuh malam dapat mengurangi risiko kanker payudara, menurunkan kadar gula darah, dan membantu membakar kalori.

Para ahli berpikir demikian karena menemukan bukti bahwa tubuh membutuhkan makanan dan tidur ketika tiba gelap.

 

Tags : slide