close
Nuga News

Pertemuan Fathanah dan Hilmi di Lembang Memang Ada

Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera, Hilmi Aminuddin, akhirnya mengakui ihwal pertemuan di Lembang, Jawa Barat. Hilmi mengaku dalam pertemuan itu memang hadir tersangka penerima suap impor daging sapi, Ahmad Fathanah.

Hilmi mengakui adanya pertemuan di Lembang setelah diperlihatkan cukup banyak foto yang mengabadikan pertemuan tersebut. “Diperlihatkan kepada saya foto-foto yang cukup banyak. Sebagian ada Fathanah-nya, sebagian tidak ada,” ungkap Hilmi, Kamis.

Sebelumnya, mantan Ketua Asosiasi Perbenihan Indonesia, Elda Devianne Adingrat, menyatakan urusan penambahan kuota impor daging sapi diambil dari pertemuan di Lembang, Jawa Barat.

Menurut Hilmi, pertemuan ini terjadi pada Lebaran Idul Adha tahun lalu. Namun, Hilmi menegaskan, pertemuan ini digagas Aksa Mahmud, seorang pengusaha. “Kalau yang di Lembang, itu fotonya rombongan pak Aksa Mahmud. Sebelum Idul Adha, menjadi tamu saya dan saya antar berkunjung ke Badan Inseminasi Buatan Pemerintah,” ungkap Hilmi.

Hilmi Aminuddin juga mengakui pernah bertemu dengan Ahmad Fathanah di Lembang, Jawa Barat. Namun, menurut Hilmi, pertemuan itu bukanlah pertemuan khusus. Fathanah adalah tersangka kasus dugaan suap dan pencucian uang dalam penambahan quoata impor daging sapi.

Rupanya, lanjut Hilmi, Fathanah ada dalam rombongan Aksa Mahmud tersebut. “Di sana, tapi ternyata di rombongan itu ada Fathanah,” ujar Hilmi.

Selama pemeriksaan, Hilmi mengaku diperlihatkan foto-foto oleh penyidik KPK, termasuk foto rombongan Aksa Mahmud di Lembang. Sebagian foto yang ditunjukkan penyidik itu, menurut Hilmi, memuat wajah Fathanah. Hilmi juga mengaku tidak mengenal sebagian besar foto yang ditunjukkan penyidik kepadanya.

Orang paling dituakan di PKS ini pun mengaku tidak mengenal sebagian besar lokasi foto yang ditunjukkan penyidik tersebut. Pengacara Hilmi, Zainuddin Paru mengatakan, ada beberapa foto Hilmi dengan Aksa Mahmud yang ditunjukkan penyidik KPK dalam pemeriksaan.

“Kemudian ada foto lain, Ahmad Fathanah, tapi tidak bersamaan dengan ustaz,” ujarnya. Dia juga mengatakan, Aksa Mahmud datang ke Lembang bersama dengan Fathanah. Pertemuan di Lembang ini terungkap dalam persidangan kasus dugaan korupsi kuota impor daging sapi dengan terdakwa dua direktur PT Indoguna Utama Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi. Dalam persidangan yang berlangsung di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu  komisaris PT Radina Bioadicipta Elda Devianne Adiningrat membenarkan ada perkataan Fathanah yang mengaku telah bertemu Hilmi di Lembang.

Elda membenarkan, Fathanah pernah menyampaikan kepada dia dan Direktur Utama PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman kalau pertemuan di Lembang itu menghasilkan kesimpulan yang intinya bersedia membantu PT Indoguna mendapatkan tambahan kuota impor daging sapi. Kepada Elda dan Elizabeth, Fathanah mengungkapkan kalau pertemuan di Lembang itu diikuti Hilmi, Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq, serta Menteri Pertanian Suswono.