close
Nuga Bola

Solksjaer Diminta untuk Istirahatkan de Gea

Polemik blunder dua gol yang dibuat David de Gea ketika Manchester United berhadapan dengan Everton, yang berakhir seri, tiga gol berbanding tiga gol , di pekan kedua puluh tiga Liga Primer makin berujung panjang.

Sebelumnya, de Gea sudah  mendapat kritik dalam sejumlah kesempatan musim ini.

Pada laga melawan Everton di Old Trafford, Setan Merah sempat unggul dua gol pada empat puluh lima menit pertama, untuk kemudian ditahan imbang hingga akhir permainan

De Gea menjadi penyebab atas terjadinya dua gol The Toffees.

Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer telah membela De Gea pada beberapa kesempatan. Namun, pemain asal Spanyol terus mengulangi kesalahannya dan mengecewakan klub.

Solskjaer telah mengisyaratkan akan membuat keputusan terkait posisi De Gea sebagai penjaga gawang nomor satu MU. Paul Merson pun setuju perubahan perlu dilakukan juru taktik asal Norwegia itu.

“Jika saya menjadi manajer Manchester United, saya akan mengatakan bahwa kami sedang dalam perburuan gelar. Saat Anda mulai mengatakan bahwa Anda tidak benar, itu memberi pemain alasan, dan lisensi,” kata Merson dalam kolomnya di Sky Sports.

“Ke depannya, mereka tidak melakukan kesalahan apa pun. Mereka mencetak tiga gol, dan jika Anda mencetak tiga gol di rumah, Anda harus menang.”

Merson pun mengkritik penampilan De Gea saat melawan Everton. “Itu adalah penjaga gawang yang buruk untuk gol Calvert-Lewin. Saya pikir itu sama buruknya dengang gol pertama Everton, sebenarnya saya pikir itu lebih buruk,” ucap mantan pemain Arsenal itu.

“Anda harus keluar dan Anda harus berani dan mengambil tendangan untuk tim. Itulah yang memenangkan gelar Liga Inggris. Anda harus mempertaruhkan tubuh Anda.”

“Ini bukan yang pertama kali. Dia melakukannya dengan baik melawan RB Leipzig. Dia bisa saja keluar, menahannya dan menerima pukulan. Jika Anda ingin memenangkan gelar liga, Anda harus berkorban. Keputusan harus dibuat cepat atau lambat,” ujar Merson menambahkan.

Menurut Merson, sekarang adalah waktu terbaik bagi Solskjaer untuk memainkan Dean Henderson sebagai penjaga gawang MU.

“Anda bisa mencoba memasukkan Dean Henderson ke dalam tim saat tidak ada orang banyak. Itu bisa membuatnya sedikit percaya diri karena Anda tidak ingin menempatkannya mungkin pada musim depan ketika tiba-tiba ada tujuh puluh lima ribu orang di sana,” tuturnya.

“Dia akan langsung berada di bawah tekanan yang parah. Jika Anda memasukkan Henderson ke dalam tim, apakah Anda akan mengizinkannya membuat empat kesalahan?”.

“Saat Anda menjadi manajer Manchester United, Anda harus membuat keputusan besar. Jika Anda tidak membuatnya, dan mereka terus datang menghantui Anda, maka ada sesuatu yang salah,” pungkas Merson.

Selain masalah de Gea, para pengamat juga mulai gaduh dengan komentar  yang dilontarkan  Ole Gunnar Solskjaer soal kans Manchester United merebut gelar juara liga.

Garry Neville, yang juga mantan kapten MU, berbeda pendapat dengan rekan setimnya dulu, Roy Keane.

Sebelumnya, Solskjaer menyebut MU bukanlah tim yang mengejar gelar juara Liga Inggris. Komentar itu dikeluarkannya usai MU ditahan imbang  oleh Everton, akhir pekan lalu.

Tanggapan pun muncul dari Keane. Pria yang juga pernah menjabat kapten MU itu menyebut, Solskjaer tidak seharusnya berkomentar demikian.

“Jika Anda tidak percaya bisa memenangkan gelar juara Liga, ada peluang hal itu akan terwujud,” kata Keane seperti dilansir Manchester Evening News.

Komentar Keane lalu ditanggapi oleh Neville. Ia justru membenarkan ucapan Solskjaer.

Pasalnya, Neville merasa MU masih belum cukup bagus. “Saya tidak pernah berpikir mereka seperti itu (kandidat juara, red) karena penampilan mereka tidak cukup bagus,” kata Neville.

Lebih lanjut, Neville merasa ada sesuastu yang kurang di MU. Karena itulah, ia merasa sejak awal musim MU bukan kandidat juara.

“Saya tidak mengharapkan mereka akan juara di awal musim. Saya tahu orang-orang akan mengatakan Solskjaer tidak menunjukkan keyakinan,” ujarnya.

“Tetapi, saya tidak pernah berharap mereka punya kepercayaan. Mereka belum ada di sana,” kata Neville mengakhiri.

Tags : slide