Gelandang bintang Manchester United, Paul Pogba, dinilai mantan manajer klub itu, Jose Mourinho, bukan masalah terbesar di Setan Merah.
Pogba menjadi kambing hitam menyusul kegagalan Man United di bawah arahan Ole Gunnar Solskjaer dalam memastikan tempat di Liga Champions. The Red Devils hanya mampu finis di posisi keenam.
Solskjaer menggantikan Mourinho yang dipecat pada akhir Desember lantaran Man United terus terpuruk. Pelatih asal Portugal itu juga beberapa kali terlibat konflik dengan bintang asal Prancis tersebut.
Pemecatan Mourinho oleh klub pun sempat dikaitkan dengan hubungannya yang buruk terhadap Pogba.
elakangan, para fan meyakini bahwa biang keladi kehancuran Setan Merah justru karena keberadaan Pogba. Namun, Mourinho justru menampik anggapan tersebut.
“Permasalahannya ada di sana. Anda bisa saja mengatakan ada di antara para pemain, organisasi, atau ambisi. Saya hanya bisa katakan tidak bisa mengiyakan jika Anda bertanya bahwa Paul satu-satunya yang bertanggung jawab.”
“Saya mengetahui Manchester United, saya tahu itu adalah klub dengan sejarah hebat. Ambisi yang sejalan dengan masa lalu mereka, tapi tidak dengan potensi saat ini,” tutur Mourinho kepada L’Equipe dikutip dari Mirror.
Mourinho menilai permasalahan yang dialami MU lebih kompleks ketimbang hanya sekadar Pogba. Persoalan itu tak lantas bisa diselesaikan hanya dengan seorang manajer.
“Saya katakan sembilan atau sepuluh bulan lalu setelah memenangkan delapan kejuaraan, berada di posisi kedua bersama Manchester United [musim lalu] merupakan pencapaian terbesar saya. Sekarang, orang-orang memahaminya,” ucap Mourinho. –
Sementara itu bek legendaris Manchester United Patrice Evra menilai tingkah laku suporter Setan Merah telah ‘membunuh’ keinginan Paul Pogba untuk bertahan di Old Trafford.
Pogba menjadi sasaran kritik suporter setelah hasil buruk yang diraih Man United musim ini. Dengan skuat yang terbilang lengkap, MU tak mampu menembus zona Liga Champions karena hanya finis di peringkat keenam.
Sebagian fan bahkan mencaci-maki gelandang asal Spanyol tersebut usai MU dipaksa menyerah oleh Cardiff City yang sudah dipastikan terdegradasi di pekan terakhir Liga Inggris.
Sikap negatif dari suporter dianggap bisa jadi salah satu alasan Pogba untuk meninggalkan Old Trafford. Terlebih namanya saat ini gencar dikaitkan dengan Real Madrid.
“Saya rasa Pogba akan pergi dari Man United karena Anda perlu merasakan cinta ketika bermain di suatu tempat dan harus berkomitmen,” kata Evra seperti dilansir Sky Sports.
“Bukannya saya melindungi Pogba. Tetapi ketika ada insiden kemarin dengan suporter, mereka telah membunuh Pogba,” sambungnya.
Performa Pogba musim ini dianggap tidak memuaskan. Meski tampil apik di Piala Dunia lalu namun mantan bintang Juventus itu dianggap inkonsisten di sepanjang musim.
Catatan enam belas gol dan sebelas assist untuk Man United pun belum memuaskan suporter. Label pemain termahal yang disandang Pogba dianggap tidak berbanding lurus dengan penampilannya di lapangan
Sementara itu berita lainnya menyatakan Pogba dalam bulan ini melakukan ibadah umrah di bulan Ramadan, beberapa hari setelah Liga Inggris berakhir.
Dalam akun instagram miliknya, Pogba mengunggah foto bersama bek Everton, Kurt Zouma di depan Kakbah. Pogba juga menuliskan pesan di bawah foto tersebut.
“Jangan pernah lupa hal penting di dalam hidup,” ucap Pogba.
Ini bukan kunjungan pertama Pogba ke Tanah Suci lantaran Pogba beberapa kali mengunjungi tempat tersebut ketika jeda kompetisi tengah berlangsung.
Pogba sendiri baru saja menjalani musim yang penuh kontroversi bersama Manchester United. Mengawali musim usai membawa Prancis jadi juara Piala Dunia lal, Pogba diharapkan bisa mengangkat level permainan Manchester United.
Namun Manchester United ternyata harus mengakhiri musim di posisi keenam. Musim Manchester United juga terlihat kacau karena ada pergantian manajer dan isu perselisihan di ruang ganti.
Meski demikian, dari statistik individu, penampilan Pogba musim ini terbilang ciamik. Pogba membukukan tiga belas gol dan sembilan assist musim ini.
Performa Pogba tersebut membuat dirinya masuk dalam Best XI Liga Primer Inggris musim ini meski hal tersebut mengundang kontroversi karena ada sejumlah bintang yang tak masuk dalam skuat seperti Eden Hazard dan Mohamed Salah.
Masa depan Pogba di Manchester United sendiri belum jelas. Sikap Pogba mengundang banyak kritik dari suporter Manchester United dan hal itu bisa mendorong niat untuk pindah klub makin besar.
Real Madrid jadi klub yang dikabarkan berminat mendatangkan Pogba. Terlebih, manajer Real Madrid Zinedine Zidane juga berasal dari Prancis.
