Brasil hanya mampu bermain imbang saat bertemu Kolombia dalam laga uji coba yang digelar di Hard Rock Stadium, Florida, Sabtu, pekan lalu dan bintangnya l Neymar tampil cemerlang pada laga ini. Ia menjadi penyelamat Tim Samba dengan sebuah gol dan assist.
Neymar tampil menjadi pahlawan tim dan menyelamatkan Brasil dari kekalahan. Pemain PSG itu mencetak gol pada menit kelima puluh delapan sekaligus mengubah skor menjadi sama kuat hingga akhir laga.
Namun, sebuah insiden di lapangan nyaris mencederai bintang Paris Saint Germain itu. Neymar lolos dari bencana cedera parah.
Kejadiannya, saat Neymar berlari kencang berusaha menerobos pertahanan lawan. Ketika itu ia dikawal ketat pemain Kolombia Davinson Sanchez.
Saat mengamankan bola bek Tottenham tersebut terlihat “membenturkan” badannya ke arah Neymar. Dan, akibatnya mantan pemain Barcelona itu terjatuh dan badannya terdorong ke depan dan kepalanya nyaris membentur papan iklan.
Untungnya, Neymar mampu bangkit kembali dan melanjutkan permainan setelah ia lolos dari cedera yang berpotensi buruk. Sanchez sendiri juga beruntung karena dia tidak dihukum oleh wasit.
Sebelumnya, Neymar yang jadi pusat perhatian di bursa transfer musim panas lalu, terpaksa melewatkan Copa America karena cedera. Dia sekarang tengah meningkatkan kesembuhannya.
Dia berharap segera sembuh dalam beberapa bulan mendatang untuk memainkan peran penting bagi klub dan negaranya. Neymar juga pantas bersyukur karena lolos dari bencana cedera saat menghadapi Kolombia.
Sementara itu, Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas, melontarkan sindiran terhadap bintang Paris Saint-Germain, Neymar. Dia menyebut Neymar terancam bakal pensiun di PSG alias sulit pindah ke klub lain.
Menurut Tebas, Neymar harus mau menurunkan tuntutan gajinya jika ingin punya kesempatan pindah klub, termasuk ke tim raksasa La Liga, Real Madrid atau Barcelona.
“Melihat bursa transfer, Neymar akan pensiun di PSG, kecuali dia menurunkan gajinya,” kata Tebas kepada BBC, Jumat (6/9/2019).
“Masalahnya dia tak bisa kembali ke Barcelona karena pergi ke PSG adalah keputusannya sendiri. Itu adalah angka transfer di luar pasar, itu hanya mungkin terjadi dengan jebakan untuk mendongkrak pendapatan sponsor.”
“Jika Anda melakukan seperti itu, maka mustahil menjual lagi jika tak dengan harga yang sama,” imbuh Tebas.
Neymar hijrah dari Barcelona ke PSG pada dua musim lalu dengan nilai transfer dua ratus dua puluh dua juta euro Tak heran, PSG tak mau melepas Neymar dengan harga murah pada bursa transfer musim panas ini.
PSG dikabarkan hanya mau melepas Neymar dengan banderol yang sama seperti ketika mereka menggaetnya dari Barcelona. Tuntutan tinggi PSG itulah yang membuat klub-klub gagal memboyong Neymar pada musim panas ini.
Dua klub raksasa La Liga, Barcelona dan Real Madrid, bahkan juga mundur teratur. Real Madrid dan Barcelona hanya sanggup menawarkan skema pembelian dengan uang tunai plus tambahan pemain.
Namun, skema tersebut ditolak PSG. Klub raksasa Prancis itu hanya mau melepas Neymar dengan bayaran penuh, tanpa opsi tambahan pemain.
Ganjalan lain adalah gaji Neymar. Pesepak bola asal Brasil itu menerima bayaran 36 juta euro atau setara Rp469,7 miliar per tahun. Klub-klub peminat merasa keberatan memenuhi gaji selangit tersebut.
Selain itu, bek Barcelona, Gerard Pique, menyampaikan pesan khusus kepada Neymar setelah sahabatnya itu gagal kembali ke Barcelona. Pique menyarankan supaya Neymar fokus tampil bagus bersama Paris Saint-Germain tahun ini.
Neymar sebenarnya sangat ingin kembali ke Barcelona karena sudah tidak betah di PSG. Namun, hingga bursa transfer ditutup tak ada kesepakatan yang tercapai antara PSG dan Barcelona.
El Barca dikabarkan tak mampu memenuhi nominal transfer yang diminta PSG. Skema menyodorkan uang tunai plus tambahan beberapa pemain untuk menebus Neymar juga tak disetujui PSG.
Akibatnya, Neymar terpaksa tetap bertahan di PSG pada musim ini. Kans kembali menjajal peruntungan pindah baru bisa dilakukan pada bursa transfer Januari depan.
Saat dimintai pendapat soal transfer Neymar, Pique mengaku tak bisa memberi jawaban gamblang. Dia bahkan tak yakin apakah Neymar bisa pulang ke Barcelona untuk kali kedua.
“Saya tak tahu dengan jelas. Saya tak tahu kapan atau apakah Neymar akan kembali,” kata Gerard Pique, seperti dilansir Metro
Gerard Pique merupakan salah satu pemain yang mendukung Neymar kembali ke Barcelona. Namun, dia mengakui tak tahu apa yang terjadi di masa depan. Pique hanya menitipkan satu pesan untuk Neymar.
“Yang saya tahu dia pemain hebat. Saya punya hubungan luar biasa dengannya. Saya bilang kepadanya, ‘Dengar, kamu harus menikmati tahun yang luar biasa bersama PSG tahun ini,” urai Pique.
“Kenyataannya Neymar tak kembali, tapi kita tak tahu apa yang terjadi di masa mendatang.”
“Dia menikmati momen yang luar biasa di Barcelona. Kami memenangi segalanya pada empat tahun lalu dan sangat luar biasa memilikinya di dalam tim. Jadi, Anda tak akan pernah tahu apa yang akan terjadi,” kata mantan pemain Manchester United itu.
