close
Nuga Bola

Matikan Messi? Ya, Mudah untuk Dikatakan

Lawan berat menanti Valencia akhir pekan ini.

Valencia akan menjamu pemuncak klasemen, Barcelona di Estadio Mestalla dalam lanjutan LaLiga, Senin dinihari 27 November .

Barcelona saat ini kokoh di puncak klasemen

Barca unggul empat poin dari Valencia yang menguntit di posisi dua dengan tiga puluh poin.

Pelatih Valencia, Marcelino Garcia Toral mengatakan, Lionel Messi menjadi pemain yang paling dia waspadai. Dia menilai, sulit ‘mematikan’ pemain sekelas Messi.

“Saya tidak punya kunci untuk menghentikan Messi. Sebab saya juga tidak lebih pintar dari pelatih lain,” kata Marcelino seperti dilansir Sport, Sabtu 25 November 2017.

“Mudah beropini bagaimana cara mematikan Messi. Kami hanya bisa berusaha mencoba menghentikan Messi dengan membatasi ruang geraknya,” lanjut Marcelino.

Marcelino mengakui, Barcelona menjadi pihak yang diunggulkan menang di pertandingan ini. “Tapi kami juga bisa dan ingin meraih kemenangan di laga nanti,” tegas Marcelino.

Sementara itu, Denis Suarez mengklaim  Barcelona tidak terlalu cemas dengan masa depan Lionel Messi.

Menurutnya, El Barca adalah klub seumur hidup bintang asal Argentina tersebut.

Kontrak Messi di Barcelona memang akan habis pada akhir  Juni tahun depan mendatang. Barcelona sebelumnya mengklaim bila pemain berjuluk La Pulga tersebut setuju menandatangani kontrak baru.

Namun, Messi langsung memberikan bantahan dan menyatakan belum mengambil keputusan soal masa depannya. Kondisi ini membuat masa depan Messi dispekulasikan.

Kabarnya, Manchester City tertarik untuk mendatangkan Messi. Terlebih tim asal Premier League itu dilatih oleh mantan pelatih Messi di Barcelona, Josep Guardiola.

Perihal kondisi tersebut, Suarez menyatakan bila Barcelona tidak mencemaskan hal tersebut.  Gelandang berusia dua puluh tiga tersebut yakin Messi akan terus bertahan cukup lama bersama Barcelona.

“Ada atmosfer yang begitu tenang di ruang ganti, karena kami bahkan tak pernah membicarakan hal-hal seperti ini,” ujar Suarez, dilansir Express.

“Leo sudah menghabiskan seumur hidupnya di Barcelona dan Barcelona adalah klub seumur hidupnya. Kami berharap dia terus bertahan bersama kami sehingga kami bisa terus menikmati permainannya,” sambungnya.

Paulo Dybala juga turut mengomentari masa depan Lionel Messi di Barcelona. Pemain asal Argentina ini mengaku merasa aneh bila Messi tidak lagi berseragam El Barca.

Kontrak Messi di Barcelona memang akan habis. Barcelona sebelumnya mengklaim bila pemain berjuluk La Pulga tersebut setuju menandatangani kontrak baru.

Paulo Dybala, turut mengomentari masa depan Lionel Messi di Barcelona. Pemain asal Argentina ini mengaku merasa aneh bila Messi tidak lagi berseragam El Barca.

Kontrak Messi di Barcelona memang akan habis pada 30 Juni 2018 mendatang. Barcelona sebelumnya mengklaim bila pemain berjuluk La Pulga tersebut setuju menandatangani kontrak baru.

Namun, Messi langsung memberikan bantahan dan menyatakan belum mengambil keputusan soal masa depannya. Kondisi ini membuat masa depan Messi dispekulasikan.

Manchester City yang ditukangi oleh Josep Guardiola, kabarnya ingin mendatangkan Messi. Dybala menilai ada sesuatu yang tak biasa bila Messi pindah ke klub lain.

“Masa depan Messi akan diputuskan sendiri oleh yang bersangkutan dan juga mereka yang ada di sekitarnya. Saya tidak bisa mengatakan apa-apa, saya hanya bisa bilang akan aneh jika melihat dia mengenakan seragam selain yang biasa ia kenakan selama ini,” kata Dybala, seperti dilansir Sportsmole.

Dybala juga kaget melihat Messi menjadi cadangan saat melawan Juventus pada matchday kelima Liga Champions,

“Saya sangat terkejut ketika saya melihat Messi tak ada di atas lapangan,” ujarnya.

Sementara itu pelatih Manchester City Pep Guardiola, ingin mengendapkan isu tersebut. Dia dikabarkan takut membajak Messi dari Barcelona, karena nanti akan memancing amarah publik Catalan.

Kabar ini diungkapkan oleh Diario Gol, Kamis 23 November 2017. Dalam laporannya disertakan juga keterangan sumber terdekat Guardiola mengenai keinginannya untuk balik melatih Barcelona.

Jadi, seandainya Messi benar-benar dibajak ManCity pada bursa transfer musim panas lalu, suporter akan sangat marah. Tentu akan berdampak negatif terhadap peluangnya kembali membesut Blaugrana.

Kabar lain yang tak kalah mengejutkan, hubungan Messi dan Guardiola sudah sejak lama dalam keadaan dingin. Sejak lima tahun lalu, pembicaraan yang melibatkan mereka berdua juga sangat jarang.

Fakta itu membuat kejutan, diketahui Messi juga tertarik gabung ke ManCity karena Guardiola ada di sana. Pemain berjuluk La Pulga itu disebut rindu bekerja sama kembali dengan Guardiola.