Angel Di Maria membuat pernyataan mengejutkan usai menandatangani kontraknya dengan Paris Saint-Germain, 07 Agustus 2015, dengan menuding Manchester United mengusirnya dari Old Trafford karena berbagai alasan.
“Saya tidak pergi dengan mulus dari United. Saya mereka usir untuk kemudian saya memilih Paris Saint-
Germain,” tutur winger asal Argentina yang musim lalu dibeli Manchester United dari Real Madrid dan menjadi pemain termahal sepanjang masa di Premier League.
Kepada “L’Express,” 07 Agustus 2015, Di Maria mengungkapkan, ia sebenarnya masih ingin tetap berkiprah di United dan berupaya memperbaiki penampilan.
“Tapi mereka lebih dulu memberitahu bahwa saya harus pergi. Dan saya hanya bisa menikmati satu musim di Liga Primer,” ujarnya.
Dalam pertemuannya dengan wartawan usai menandatangani kontrak Di Maria mengaku bahagia setelah meninggalkan Manchester United dan bergabung dengan Paris Saint-Germain.
Winger Argentina tersebut memecahkan rekor transfer Liga Primer Inggris musim lalu. Ia datang dari Real Madrid dengan tebusan nyaris enam puluh juta pound, tetapi dinilai gagal membuktikan dirinya.
Transfernya ke PSG pun sempat diliputi kontroversi karena sang winger sempat absen dalam tur pra-musim United ke Amerika Serikat. Namun ia menegaskan kalau pihak United dengan senang hati menjualnya.
“Pertama, Anda harus tahu kalau Manchester United ingin menjual saya,” ungkapnya saat konferensi pers.
“Ini adalah keputusan dari tiga pihak. Mereka ingin menjual saya, saya juga ingin pergi, dan PSG menginginkan saya.”
“Saya senang berada di sini. Manchester adalah masa lalu.”
Di Maria turut menyampaikan ambisi untuk memenangkan Liga Champions bersama PSG.
“Klub ini telah menginginkan saya selama beberapa tahun. Sungguh merupakan sebuah kebanggan bisa datang kemari dan bermain bersama
“Semuanya punya target untuk memenangkan Liga Champions; [target itu] kini menjadi milik saya juga,” tandasnya.
Angel Di Maria berharap bisa kembali menemukan performa terbaiknya di tim ibu kota Prancis tersebut.
“Saya sangat bangga atas hal ini. Saya sudah tidak sabar untuk segera mengenakan kostum Paris Saint-Germain,” ucap Di Maria seperti dikutip dari situs resmi PSG.
Musim lalu PSG sukses meraih treble winners di kompetisi domestik dengan memenangi Liga Prancis, Piala Prancis, dan Piala Liga. Namun di Liga Champions, PSG masih harus puas dengan capaian perempat final.
“Saya ingin memenangkan seluruh kompetisi yang akan kami ikuti nantinya, baik itu di Prancis maupun Eropa.”
“Sudah pasti saya ingin bisa kembali meraih trofi Liga Champions untuk kedua kalinya dan saya akan lakukan apapun untuk membawa trofi tersebut ke Prancis,” kata Di Maria menegaskan.
Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi pun tak bisa menyembunyikan kegembiraannya setelah berhasil merekrut Di Maria.
“Saya senang karena Di Maria memilih PSG. Dia adalah pemain yang sangat berbakat dengan kecepatan yang menakutkan dan kemampuan melewati pemain lawan yang luar biasa.”
“Dengan merekrut Di Maria, kami menunjukkan bahwa ambisi kami adalah untuk bisa menggapai puncak Eropa,” kata Al-Khelaifi.
United sendiri akhirnya merelakan kerugian sekitar lima belas juta poundsterling hanya dalam satu musim terkait proses jual-beli Di Maria.
Namun meski demikian, dana yang didapat dari penjualan Di Maria bisa digunakan untuk menambal pengeluaran mereka yang luar biasa di musim panas ini.
Sebelumnya, sinyal kepindahan Di Maria sangat kuat ketika ia tidak bergabung dengan skuat Setan Merah dalam tur pramusim mereka di Amerika Serikat. Bahkan kala itu manajer United, Louis van Gaal, sempat kebingungan karena tidak tahu di mana keberadaan Di Maria.
Transfer Angel Di Maria ini juga membuat pemain asal Argentina tersebut mencuatkan dirinya sebanyak dua kali menjadi pemain termahal dunia di dua klub berbeda.
Di Manchester United ia memecahkan rekor pemain termahal di Liga Primer. Sedang di Paris Saint-Germain ia mengalahkan pemegang rekor sebelumnya, Zlatan Ibrahimovic.
Di Maria total telah berpindah klub sebanyak empat kali dengan total banderol sebesar seratus tujuh puluh empat juta pound.
Ia mengalahklan Ibrahimovic yang sebelumnya menduduki posisi teratas memiliki total banderol sebesar seratus enam puluh satu juta pound dan memiliki catatan jumlah transfer sebanyak tujuh kali.
