close
Nuga Bola

Inter Tidak Untuk Dijual, Erick!!

Erick Thohir, pemilik Viva Tbk dan adik kandung pengusaha batubara terbesar Garibaldi Thohir, harus menunda hasyratnya untuk memiliki saham mayoritas klub Lega Calcio, Inter Milan, setelah keluarga Massimo Moratti menegaskan akan tetap menjadi pemegang saham terbesar tim sepak bola warisan ayahnya itu.

Selain keluarga Moratti, para pemain Inter juga menampik dengan keras rencana penjualan itu. Javier Zanetti, pemain senior Inter asal Argentina, tak percaya klub kota Milan yang berumur 108 tahun dijual. “Inter di jual?” Zanetti dengan nanar kepada “dello Sport” menggeleng.”tak ada penjualan Inter.”

Zanetti terkenal dekat kdengan keluarga Moratti tahu persis komitmen keluarga juragan minyak itu terhadap perkembangan Inter. Ia mengatakan, Inter memang butuh investot, tapi bukan untuk di jual. Seperti mengulang ucapan Moratti, Javier Zanetti menegaskan,”Inter no for sales.” Tak ada harga banderol untuk Inter.

Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, kepada wartawan usai menegaskan di situs resmi klub, untuk pertama kalinya mengatakan, takkan menjual klub kepada pengusaha asal Indonesia, Erick Thohir. Menurut Moratti, segala rumor yang berkembang mengenai keinginannya menjual Inter hanyalah pepesan kosong belaka.

Dalam beberapa pekan terakhir, santer dikabarkan Erick Thohir berniat membeli mayoritas saham I Nerazzurri. Setelah beberapa lama bungkam, Moratti akhirnya angkat suara mengonfirmasi kebenaran kabar tersebut.

“Saya rasa ada terlalu banyak rumor yang berkembang. Saya membaca kabar itu dan sekitar 90 persen di antaranya tidak benar,” tegas Moratti mengulang pernyataan di situs resmi klub.

Moratti sudah 18 tahun berkuasa di Inter. Selama menjadi presiden, Moratti dikenal mampu menyokong dana besar untuk membeli pemain baru. “Menjual mayoritas klub? Tidak. Kami hanya berdiskusi hal berbeda. Bahasan itu tak menentukan. Sudah saya katakan, saya membaca surat kabar dan saya tak memercayainya,” tutup Massimo Moratti.

Pemain veteran Inter Milan, Javier Zanetti, mengungkapkan pendapatnya mengenai kondisi tim biru-hitam tersebut saat ini. Kapten Nerazzurri itu berbicara mulai dari kabar Massimo Moratti akan menjual Inter, rumor tentang ketidakakuran dirinya dengan Andrea Stramaccioni serta pengaruhnya di ruang ganti.

Pekan ini, berita tentang Inter didominasi adanya pembicaraan antara Presiden Moratti dengan pengusaha Indonesia, Erick Thohir, tentang kemungkinan pembelian saham. Dikabarkan Erick akan mengambil alih 20-30 persen saham Nerazzurri, dan akan terus meningkat di tahun-tahun berikutnya.

“Saya tahu gairah Presiden dan keluarganya untuk Inter. Ini merupakan sesuatu yang membuat dia harus mempertimbangkannya. Kami harus menunggu, yang terpenting Presiden bertahan di Inter, yang mana baginya merupakan hal yang sangat penting, ujarnya serius.

“Akankah dia menjualnya? Saya tidak tahu. Tetapi, Inter tanpa Presiden Moratti merupakan sesuatu yang sulit untuk dibayangkan.” Zanetti pun berbicara tentang kabar bahwa dirinya dan Esteban Cambiasso memiliki masalah dengan kepergian pelatih Stramaccioni.

Erick Thohir sudah mengajukan tawaran untuk mengakuisisi nyaris seluruh saham Inter Milan. Kini presiden Nerazzurri, Massimo Moratti, harus memberi jawaban dalam waktu sepekan ini.

Sebelumnya diberitakan Erick sudah mengajukan dana sebesar 300 juta euro atau sekitar Rp 3,5 triliun untuk mengambil alih Inter dari Moratti. Ia diklaim juga akan memberikan dana sekitar 100 juta euro untuk belanja pemain di bursa transfer demi memperbaiki prestasi tim musim depan.

Pada awalnya, Moratti bersikeras tak akan menjual klub yang peraih lima gelar pada tahun 2010 ini. Namun, media-media Italia melaporkan Moratti mulai goyah dan mempertimbangkan tawaran menggiurkan ini karena taipan minyak itu butuh banyak dana membayar utang klub.

Hal ini kemudian yang dijadikan “senjata” oleh Erick untuk terus mendesak Moratti dan kabar terbaru menyebut bahwa Erick sudah mengultimatum Moratti agar segera membuat jawaban dalam tujuh hari ke depan.

Selain itu, Football Italia juga memberitakan Erick sudah membentuk tim untuk proses take over tersebut. Walau pun di rebut oleh media Italia akan membeli Inter Milan, Erick Thohir belum memberikan klarifikasi tentang pembelian itu sekaligus darimana diperoleh pendanaan sebesar Rp 5 triliun itu.

Menurut seorang yang sangat dekat dengan Erick, pengusaha yang juga sudah memiliki saham di klub basket NBA Indiana 76er itu, yang juga Ketua Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara, rekannya itu sudah memiliki agreement pendanaan itu akuisisi Inter. Ia sudah menjelaskan ke Moratti tentang aliran dana yang akan ia bayarkan kepada Inter.

Tags : slide