Barcelona meminta Lionel Messi untuk mengurangi porsi latihannya untuk beberapa hari ke depan.
Imbauan ini tidak lepas dari cedera yang dialami sang bintang.
Messi tiba di komplek latihan klub, Ciudad Deportivo, Senin kemafrin.
Dia datang dengan kondisi cedera otot paha.
Cedera tersebut dialami Messi ketika membela Argentina untuk partai Pra-Piala Dunia zona Amerika Selatan.
“Tes terhadap Messi menunjukkan bahwa masih ada masalah di otot paha kirinya. Dia direkomendasikan untuk mengurangi beban latihan untuk beberapa hari berikutnya,” bunyi pernyataan Barcelona, Senin.
Akibat cedera tersebut, Messi pun diragukan tampil saat Barcelona melawan Alaves pada partai La Liga di Stadion Camp Nou.
“Ketersediaan Messi bakal ditentukan dengan proses pemulihan,” demikian pernyataan klub.
Sebelumnya, Messi selalu bermain penuh dalam empat partai Barcelona pada musim ini
Pemilik nomor kostum 10 itu mencetak masing-masing tiga gol dan assist.
Cedera ini sekaligus mengonfirmasi kondisi Messi yang semakin rentan.
Menurut Transfermarkt, dia sudah enam kali cedera sejak musim ini
Bandingkan dengan musim lalu saat Messi cuma menderita satu kali cedera
Lionel Messi tidak terlibat dalam latihan FC Barcelona
Penyerang mungil asal Argentina itu mengalami masalah pada paha.
Menurut laporan AS, Messi terkena tendangan
Meskipun demikian, kondisi peraih lima gelar Ballon d’Or itu tidak terlalu mengkhawatirkan.
Pelatih Luis Enrique kemungkinan besar tidak mau mengambil risiko memaksanya ambil bagian dalam latihan sehingga dia diminta beristirahat.
Sementara itu bersamaan dengan cederanya beredar pula isu bahwa Lionel Messi, yang kontraknya dengan Barca berakhir 2018, akan kembali ke klub yang membesarkannya di Argentina, Newell’s Old Boys bila .
Sebelumnya, Presiden Newell Cristian D’Amico yakin Messi akan kembali ke klubnya. Seperti dalam wawancara dengan salah satu stasiun televisi Argentina, Telefe’s Polemica en el Bar, ia membenarkannya.
“Saya ingin sekali kembali. Ini merupakan hal yang selalu saya inginkan karena itu merupakan mimpi saya sejak kecil,” ujar Messi seperti dikutip dari Goal.
“Jelas sekali, kehidupan saya mulai berubah dan menuju ke arah yang lain, tapi saya tidak menyesalinya.”
“Itu yang saya rasakan saat itu. Seolah semuanya runtuh di sekitar saya karena kami sempat merasakannya inilah saatnya juara Copa America lantaran performa tim dan seperti apa kami bermain,” tutur Messi.
“Kami semua ingin menang. Saya sudah berjuang untuk timnas dan impian saya menjuarainya. Berada begitu dekat tapi akhirnya tidak berhasil, rasanya sangat frustrasi,” ungkap Messi.
Kembalinya Messi ke timnas Argentina, diakuinya karena kecintaan terhadap negara kelahirannya.
“Ini sesuatu yang saya inginkan. Saya ingin bermain di sepak bola Argentina dan Newell’s merupakan klub yang membesarkan saya,” ucap pemain yang dijuluki si Kutu.
Terhadap ributnya masalah perubahan rambutnya, Lionel Messi mengungkapkan bahwa perubahan itu memiliki kaitan dengan kegagalan tim nasional Argentina di final Copa America Centenario.
Sang peraih Ballon d’Or lima kali itu mengonfirmasi keputusan itu diambil usai merenung dan muncul keinginan memulai segala sesuatunya dari nol.
Kegagalan Messi di final Copa America, yang juga ditandai ketidakmampuannya menjadi algojo di drama adu penalti, adalah kekalahan ketiganya secara beruntun di partai pamungkas.
Messi yang dianggap sebagai titisan legenda Tim Tango, Maradona, dan menjadi kapten serta tulang punggung negaranya kemudian sempat memutuskan undur diri dari sepak bola level internasional.
Ia pun mengejutkan dunia ketika kembali ke Barcelona dengan penampilan yang sama sekali berbeda dengan mengubah rambut coklatnya menjadi pirang.
“Pada satu hari yang sangat sukar, saya mengecat rambut saya. Saya harus memulai lagi dari awal,” kata Messi dalam wawancaranya dengan komedian Argentina, Mingo, seperti dikutip dari Goal.
“Saya berkata pada diri saya sendiri: ‘saya harus memulai lagi dari awal dan dengan awalan yang bersih’.”
Dalam wawancara itu, Messi juga mengungkapkan bahwa putra pertamanya, Thiago, tidak tertarik dengan dengan sepak bola sehingga berpeluang tidak akan mengikuti jejaknya menjadi pemain bolal
“Sekarang saya tidak berusaha memberikan Thiago hadiah bola. Ia tak terlalu suka sepak bola,” katanya.
“Kami akan melihat jika hal itu berubah di masa depan karena ia sekarang mulai bermain di sebuah klub.”