close
Nugatama

Terjawab, Pep Guardiola Tiga Musim di City

Sehari setelah sang istri Cristina mencarikan sekolah untuk tiga anaknya, Joseph “Pep” Guardiola, Selasa, 02 Februari 2016, resmi mengikat kontrak berdurasi tiga tahun dengan Manchester City, dan berita ini menghapus spekulasi tentang kepindahannya ke Manchester United, Chelsea dan Arsenal.

Media paling terkenal di Inggris, “daily mail,” dalam tulisan terbarunya, Selasa, 02 Februari 2016, menurunkan laporan “headline” dengan judul “Pep Tiga Tahun Bersama City.”

“Mail” juga mengulas tentang “amannya” posisi Arsene Wenger di Arsenal dan hapusnya Manchester United sebagai sasaran spekulasi media.

“Guardiola digaet Manchester City dengan kontrak berdurasi tiga tahun,” tulis media Inggris lainnya, Mirror” pada hari yang sama.

“Mirror” malah menuliskan tentang terjawabnya dengan sempurna teka-teki ke mana Pep Guardiola akan melangkah musim depan .

“Akhirnya terjawab. Mantan arsitek Barcelona tersebut dipastikan akan menukangi Manchester City dengan kontrak selama tiga tahun,” tulis Mirror”.

“Mirror” menulis, City telah memberikan konfirmasi bahwa Guardiola bakal menangani ‘The Citizens’ pada musim panas mendatang.

Hari terakhir Manuel Pellegrini, bos City saat ini pun sudah dipastikan, yaitu pada tanggal 30 Juni nanti,

“Manchester City bisa memberikan konfirmasi bahwa dalam minggu ini City memulai dan akhirnya berhasil menyelesaikan negosiasi dengan Pep Guardiola untuk jadi pelatih kepala MCFC untuk musim mendatang dan selanjutnya.”

Dengan bergabungnya Guardiola ke City, maka impian Guardiola melatih di Liga Primer Inggris pun jadi kenyataan.

Kedatangan Guardiola ke Etihad Stadium tentu menggusur Manuel Pellegrini, pelatih yang berjasa mengantarkan tim meraih satu gelar Liga Primer Inggris itu.

Pellegrinii akan hengkang dari klub pada akhir Juni mendatang.

“Manchester City memastikan bahwa dalam beberapa pekan terakhir telah berjalan dan dituntaskan negosiasi kontrak dengan Pep Guardiola untuk menjadi pelatih klub untuk seterusnya,” tulis pernyataan resmi The Citizens.

“Kontrak berdurasi tiga tahun. Negosiasi ini adalah tindak lanjut dari diskusi yang dilakukan pada empat tahu silam.”

“Dengan segala hormat untuk Manuel Pellegrini dan para pemain, klub mengumumkan keputusan kepada publik untuk menghindari spekulasi yang akan memberi tekanan yang tidak perlu.

“Pellegrini, yang sepenuhnya mendukung keputusan untuk pengumuman ini, fokus untuk menggapai target musim ini dan mempertahankan respek dan komitmen yang terkait dengan kepemimpinan di klub.”

Sebelumnya memang kencang berembus kabar yang menyebutkan Guardiola akan menggantikan Pellegrini di musim mendatang.

Seperti ditulis oleh media dalam pekan ini Pep Guardiola dilaporkan sudah menjalin kesepakatan dengan Manchester City untuk menangani tim di musim berikutnya.

Dilaporkan BeIN Sports, Guardiola memutuskan untuk tidak memperbarui kontraknya dengan Bayern Muenchen yang akan berakhir pada Juni 2016 untuk bisa mendapatkan tantangan baru.

Kesempatan itu langsung dimaksimalkan Manchester City dengan menjalin prakesepakatan dengan Guardiola untuk menangani tim.

Guardiola meneken kontrak tiga musim bersama Citizen dan akan menjadi pelatih sekaligus manajer di klub.

Guardiola juga dilaporkan tidak memiliki hubungan yang bagus dengan pemainnya di Bayern Munich, dengan beberapa kali dikabarkan terlibat perselisihan dengan Thomas Muller.

Selain itu, Guardiola juga disalahkan atas hengkangnya Bastian Schweinsteiger dan kurang berkembangnya Mario Gotze.

Hadirnya Pep Guardiola pada Juli nanti, diharapkan bisa mendongkrak pencapaian Manchester City.

Masuknya pelatih yang kini tengah menyelesaikan kontrak terakhirnya bersama Bayern Munich itu pun bukan tak mungkin mengubah komposisi skuat tersebut selama eranya nanti.

The Guardian melansir, ada lima pemain yang diprediksi bakal hengkang dan lima bakal bertahan, bahkan bisa bersinar.

Untuk lima pemain yang diprediksi bakal hengkang adalah, Yaya Toure, Jesus Navas, Aleksandar Kolarov, Fernando, dan Wilfried Bony.

Yaya Toure bisa hengkang karena sebelumnya Guardiola pernah mengatakan bahwa gerakan gelandang itu mulai melambat.

Navas diprediksi pergi dari Manchester City lantaran gaya permainannya tidak sesuai dengan ciri khas kepelatihan Guardiola dan tiki taka-nya. Gelandang asal Spanyol itu dinilai bermain secara langsung ke depan.

Kolarov bisa tak dipilih Guardiola karena bek yang satu ini dinilai tidak terlalu luwes.

Pelatih asal Katalonia itu lebih suka dengan bek yang kreatif, punya sentuhan bagus, dan bisa berkontribusi dalam menyerang dengan umpan-umpannya.

Soal Fernando, Guardiola sebenarnya masih memberikan ruang untuk gelandang tipe penghancur. Namun, Fernando masih dianggap kurang cekatan.

Wilfried Bony bisa keluar karena Guardiola lebih membutuhkan striker yang memiliki kemampuan lebih komplet selain mencetak gol di lini depan.

Sementara itu, ada lima pemain yang diprediksi bakal bertahan, dan mungkin lebih bersinar. Mereka adalah Sergio Aguero, David Silva, Kevin De Bruyne, Raheem Sterling, dan Joe Hart.

Aguero dinilai memiliki mental juara teknik kelas dunia, dan sering mencetak gol.

David Silva masih dibutuhkan karena kreativitasnya yang sangat baik di City, bisa sangat membantu Guardiola melakukan terobosan taktik.

Sama seperti Aguero, Raheem Sterling diyakini memiliki mental juara dan determinasi tinggi untuk tetap dipertahankan Guardiola.

Terakhir, ada nama Joe Hart. Kepiawaian kiper Manchester City yang nyaris tanpa cela di gawang itu disebut setara dengan Manuel Neuer di Bayern Muenchen.

Kemungkinan, Hart juga bisa dipertahankan.

Tags : slide