Setelah melonjak sebesar Rp 8.000 per gram, di awal pekan, dan kemarin turun sebesar Rp 1.000 untuk satu gramnya, hari ini, Jumat, 10 Januari 2014, menjelang penutupan perdagangan, harga emas PT Aneka Tambang Tbk atau Antam, stagnan di angka Rp 530.000 per gram.
Di bulan pertama, Januari 2014 ini, pergerakan emas global belum menunjukkan geliat yang menggembirakan. Sempat mengalami pelonjakan, pada pekan pertana, akibat pengaruh psikologis pasar, hari ini Jumat, harga emas mengakhiri gejolaknya.
Mengutip situs resmi Antam, “logammulia.com,” Jumat harga pembelian kembali emas batangan milik perseroan itu di harga Rp 475.000 per gram. Hingga menjelang sore, Jumat, tak ada tanda-tanda kondisi harga emas akan berkilau.
Di pasar global harga emas mereda untuk sesi kedua, setelah sempat mendaki, karena ekuitas lebih tinggi karena optimisme atas pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat. Hal ini memberikan sentimen negatif pada aset safe haven tersebut.
Dua pejabat the Federal Reserve mengatakan mereka memperkirakan bank sentral AS masih mengurangi stimulus dengan kecepatan tetap. Mereka sedikit berbeda pendapat terhadap keputusan Fed untuk memangkas pembelian obligasi.
Pasar sedang menunggu rilis Rabu untuk notulen pertemuan Desember Fed, yang kala itu memutuskan untuk memotong obligasi USD85 miliar, karena ekonomi AS yang sudah mulai menunjukkan penguatan.
Namun, mereka memperkirakan harga emas berada di bawah tekanan karena suku bunga naik, setelah Federal Reserve mengumumkan rencana untuk memangkas rencana obligasi yang sangat besar karena prospek ekonomi AS membaik.
“Sementara kenaikan lebih lanjut tidak bisa dikesampingkan dalam jangka pendek, ekonomi makro tetap utuh dan begitu juga tantangan yang berada pada emas untuk sisa tahun ini,” kata analis UBS, Joni Teves, seperti dilansir dari “Reuters.”
Emas jenis Spot emas turun 0,3 persen menjadi USD1.227,74 per troy ons. Sementara emas berjangka AS, Comex Gold, untuk pengiriman Februari turun USD8,40 dan bertahan di USD1.229,60 per troy ons.
Bullion membukukan penurunan 28 persen tahun lalu, terbesar dalam lebih dari tiga dekade, karena Federal Reserve AS mengumumkan rencana untuk memangkas stimulus pembelian obligasi.
Penjualan emas batangan di Antam berjalan dengan aman tanpa gejolak harga. Untuk penjualan satu gram Antam membanderol Rp 530.000 per gram. Untuk ukuran dua gram dihargai Rp 1.020.000, dengan harga per gram Rp 510.000, begitu juga dengan ukuran tiga gram dipatok Rp 1.512.000 dengan harga Rp 504.000 per gram.
Untuk ukuran yang lebih besar, 25 gram Antam lewat situsnya menuliskan harga Rp 12.325.000 dengan harga per gram Rp 493.000. Sedangkan emas batangan 50 gram dijual Rp 24.600.000, dengan harga per gram Rp 492.000.
Harga emas 100 gram sebesar Rp 49.150.000, dengan harga per gram Rp 491.500. Begitu juga dengan ukuran 250 gram mencapai Rp 122.750.000, dengan harga per gram Rp 491.000. Emas ukuran 500 gram dihargai Rp 245.300.000, dengan harga per gram Rp 490.600.
