close
Nuga Tekno

WhatsApp Bisa Kirim File Segala Format

WhatsApp tak cuma bisa diandalkan untuk menyisipkan file berformat PDF tapi juga  semua jenis file sudah bisa dikirimkan, termasuk JPG.

Dengan langkah itu, WhatsApp kini mendukung berbagai format file untuk dibagikan sesama pengguna di platform layanan perpesanannya itu

Jenis file yang didukung oleh aplikasi pesan instan terpopuler ini bisa dalam bentuk apa saja, tak lagi terbatas untuk jenis PDF.

Fasilitas berbagi dokumen di WhatsApp sudah ada sejak tahun lalu.

Namun dalam kurun waktu tersebut, hanya dokumen PDF saja yang bisa dikirim dan diterima oleh para pengguna WhatsApp.

Adapun jenis file yang bisa diunggah ke kamar percakapan WhatsApp

Namun aplikasi ini tetap punya batasan dalam mengirimkan suatu dokumen. Disebutkan dalam laman Engadget bahwa dalam sekali kirim, ukuran dokumen maksimal seratus megabyte saja.

Geeky Gadgets menyebut pemilik WhatsApp di iPhone sedikit diistimewakan dengan ukuran dokumen maksimal seratus dua puluh megabyte.

Dengan makin banyaknya jenis dokumen yang bisa dibagi di WhatsApp, akan membantu mereka yang kerap menggunakan aplikasi itu sebagai alat penunjang kerja.

Namun fitur barunya bukan itu saja.

WhatsApp diketahui tak lagi ‘memeras’ foto yang dibagikan lewat aplikasi itu.

Alhasil kualitas foto saat diunggah ke kamar chat tak lagi lebih rendah dari resolusi aslinya.

Dalam hal teks, mereka juga memberi sedikit perubahan.

Mereka yang senang mengutak-atik teks dalam percakapan kini bisa mengimbuhkan efek garis tebal atau garis miring dengan mengetuk lama teks yang ingin diedit.

Untuk mendapat fitur baru itu, jangan lupa terlebih dahulu melakukan pembaruan. WhatsApp memastikan fitur baru itu sudah tersedia baik untuk platform Android maupun iOS.

Sebagai aplikasi pesan instan yang sangat populer, WhatsApp merupakan salah satu tempat virtual bertemunya pengguna internet di seluruh dunia.

Sejak tahun lalu WhatsApp memungkinkan pengguna menyisipkan dokumen ke lawan chatting. Namun, jenis file terbatas pada format PDF.

Sebelumnya, pengiriman dokumen berformat JPG memang sudah bisa melalui penyisipan gambar namun akan otomatis terkompres.

Jika mengirimnya lewat penyisipan dokumen, kualitas file tak akan berkurang.

Pembaruan selanjutnya dari WhatsApp tampak pada desain antarmuka ketika berbagi foto.

Alih-alih menyisipkan foto via dokumen atau gambar, foto bisa dibagi dengan memilih ikon kamera dan menyapu alias swipe ke atas.

Jika pengguna hendak memilih beberapa foto untuk dibagikan, WhatsApp akan otomatis mengelompokkannya menjadi satu bundle foto yang tampak seperti kolase berisi empat foto.

Selain itu, desain antarmuka ketika menelepon via WhatsApp juga sedikit dirombak. Pengguna mengangkat telepon dengan cara swipe up, bukan swipe side.

Kemampuan baru pada WhatsApp ini sudah bisa dinikmati oleh semua pengguna secara bertahap. Anda hanya perlu memperbarui aplikasi melalui Google Play Store atau Apple App Store.

Selain itu, WhatsApp juga  bakal merilis fitur “mode malam” atau Night Mode di aplikasi pesan instannya. Mode ini dibuat untuk meningkatkan hasil tangkapan kamera WhatsApp di kondisi kurang cahaya.

Berbeda dari Night Mode yang dimiliki oleh aplikasi lain, seperti Twitter, yang mengubah tampilan antarmuka menjadi gelap agar mata tidak lelah, Night Mode di WhatsApp berguna untuk mendongkrak performa kamera.

Fitur ini terungkap dari layanan penerjemah WhatsApp (translate. whatsapp.com), dimana ada seseorang yang mengunggah keterangan ini.

Dikutip dari Phone Radar,  dengan fitur ini, kamera bawaan di aplikasi WhatsApp bakal memiliki tombol khusus untuk pemotretan di kondisi remang, seperti saat malam hari.

Seperti diketahui, kualitas hasil foto kamera bawaan WhatsApp (diakses dari WhatsApp) memiliki kualitas lebih rendah dibandingkan dengan aplikasi kamera utama yang dimiliki smartphone.

Beberapa fitur juga hilang dalam kamera bawaan WhatsApp itu, seperti autofokus misalnya. Saat ini kamera bawaan WhatsApp hanya memiliki fitur zoom digital dan mengaktifkan LED flash.

Belum diketahui apakah fitur Night Mode ini juga bakal dihadirkan WhatsApp di kamera videonya atau tidak, termasuk untuk video call.

Fitur Night Mode kemungkinan baru akan hadir di iPhone terlebih dahulu, sebelum disebar ke platform Android. WhatsApp juga nampaknya bakal mengenalakan fitur ini pertama kali di versi beta.