close
Nuga Tekno

Perubahaan Antar Muka Kamera Facebook

Facebook mengumumkan sebuah perubahan antarmuka kamera pada aplikasi utamanya agar para pengguna bisa mengirim kreasi selfie mereka kepada teman-temannya, kemudian foto itu akan  langsung hilang setelah dua puluh empat jam.

Fitur itu, menurut tulisan di laman situs “techno,” hari ini, 03 November 2016, akan segera disajikan setelah usai melewati masa pengujian.

Sebelumnya Facebook memberi nama pengujian  dengan “The new camera.”

Seperti  halnya Snapchat, kamera baru Facebook itu memiliki banyak efek khusus termasuk selfie augmentes reality “mask”, yang mirip dengan Lenses pada Snapchat.

Fitur baru itu terletak di bagian atas News Feed, sekaligus dengan daftar kontak teman-teman sehingga pengguna bisa langsung mengirim foto dan video kepada mereka.

Lebih lanjut, juru bicara Facebook mengatakan bahwa desain kamera baru itu merupakan tanggapan atas dua tren utama yang telah diteliti oleh perusahaan.

Pertama, orang-orang saat ini berbagi lebih banyak foto dan video daripada sebelumnya.

Tren kedua adalah, orang-orang itu menginginkan sebuah cara untuk berbagi konten tersebut hanya dengan teman-teman dekat, bukan seluruh teman mereka.

Kamera baru ini sekaligus menambah panjang upaya Facebook meniru Snapchat, termasuk ketika mengakuisisi aplikasi filter selfie serupa Snapchat

Selain itu, layanan milik Facebook yaitu Instagram, beberapa waktu lalu meluncurkan fitur baru serupa Snapchat, Stroy.

Kemudian Facebook diketahui tengah menguji coba sebuah fitur baru untuk aplikasi Messenger, yang juga serupa dengan cara kerja Snapchat.

Menurut seorang sumber, desain baru kamera tersebut semacam “ketertarikan pribadi”  Mark Zuckerberg.

Ia, kata sumber, memberikan sebuah “mantra” baru yaitu “kamera adalah komposer”, saat menggelar pertemuan dengan para karyawan Facebook beberapa waktu lalu.

Selain akan meluncurkan antar muka kamera, Facebook juga sudah  menyiapkan fitur baru serupa dengan Stories yang ada di Snapchat.

Fitur itu bernama Messenger Day.

Messenger Day saat ini tengah dalam proses pengujian di Polandia.

Fitur itu akan ada di dalam aplikasi Messenger Facebook.

Dengan fitur itu, pengguna bisa berbagi halaman berisi foto dan video mengenai keseharian mereka dengan teman-temannya. Namun konten-konten tersebut akan hilang setelah 24 jam di-posting.

Sama seperti Snapchat Stories, fitur itu dilengkapi stiker, filter, pesan, dan banyak hal lainnya. Facebook pun dilaporkan berharap Messenger Day dapat menarik perhatian pengguna agar tidak beralih ke Snapchat.

Fitur baru itu disebut merupakan salah satu upaya Facebook untuk menghambat pertumbuhan Snapchat yang sukses dengan Stories.

Facebook kemungkinan tidak mendapatkan begitu banyak pengguna baru dengan kehadiran Messenger Day, tapi setidaknya perusahaan bisa menghentikan Snapchat mendapatkan pengguna baru.

Sebelum Messenger, anak usaha Facebook yaitu Instagram juga telah meluncurkan fitur Stories yang fungsinya mirip dengan Snapchat.

Bulan lalu Facebook juga telah menghadirkan versi ringan dari aplikasi besutannya Messenger Lite yang merupakan Facebook Messenger versi sederhana.

Aplikasi ini dirancang untuk ponsel lawas dengan kemampuan memori dan prosesor yang kurang bertenaga.

Messenger Lite diklaim mampu bekerja dengan kecepatan internet yang beragam dan dan memang ditujukan di pasar negara berkembang.

Kendati aplikasi ini adalah versi sederhana dari Messenger, Facebook tetap menyertakan fitur-fitur inti.

Aplikasi ini juga disebut-sebut dapat diunduh secara cepat dan mudah sebab hanya berukuran kecil

Saat ini, Messenger Lite sudah dapat diunduh di Kenya, Tunisia, Malaysia, Sri Lanka, dan Venezuela.

Rencananya, aplikasi ini juga akan bergulir di negara-negara lain dalam beberapa bulan ke depan.

Hanya belum dapat dipastikan apakah aplikasi ini juga menyambangi Indonesia. Namun mengingat Facebook Lite hadir untuk pengguna Tanah Air, besar kemungkinan aplikasi ini juga akan tersedia di Indonesia.

Messenger merupakan aplikasi chatting andalan Facebook.

Pertengahan tahun ini,  Facebook mengumumkan aplikasi ini telah membukukan lebih dari satu miliar pengguna aktif.

Facebook juga kerap menambah fitur anyar untuk aplikasinya tersebut.

Setelah memungkinkan pengguna memakai Messenger tanpa harus memiliki akun Facebook, kini percakapan di aplikasi itu dapat lebih aman dengan keberadaan fitur Secret Conversation.

Tags : slide