close
Nuga Sport

Pedrosa Singkirkan Vinales Tandem Rossi

Spekulasi calon tandem Valentine Rossi di Movistar Yamaha musim depan, usai kepergian Jorge L:orenzo ke Ducati, makin “gaduh” saja bersamaan dengan munculnya nama Dani Pedrosa seusai belum adanya kepastian datangnya Maverick Vinales pebalap Suzuki.

Laman situs “crash,” Rabu, 04 Mei 2016, menulis, Dani Pedrosa sudah mulai didekati petinggi Yamaha bersamaan dengan rumitnya pembicaraan dengan Vinales yang mengajukan gaji tinggi sebagai kesepakatan awal.

Jorge Lorenzo sendiri, sebelum balapan di Jerez, sudah  memastikan  membela Ducati musim depan.

Pembalap berjuluk X-Fuera tersebut menandatangani kontrak berdurasi tiga musim dengan tim yang berbasis di Bologna, Italia, tersebut.

Sebelum nama Pedrosa muncul, Vinales berada di pole position terkait pengganti Lorenzo di Movistar Yamaha.

Akan tetapi, sebagaimana dikabarkan Motorcycle News, Rabu 04 Mei 2016, Dani Pedrosa siap melakukan kejutan dengan merapat ke Movistar Yamaha.

Vinales dipercaya sudah melakukan diskusi detail dengan Movistar Yamaha. Akan tetapi, diskusi tersebut putus di tengah jalan lantaran tidak adanya titik temu soal negosiasi gaji.

Hal itulah yang membuat Pedrosa kini berada di barisan terdepan untuk menggantikan Lorenzo di Movistar Yamaha.

Reputasi The Little Spaniard sebagai rekan yang baik bisa menjadi pilihan ideal buat Rossi.

Lin Jarvis selaku Managing Director Yamaha Motor Racing, tak ingin berspekulasi dengan pengganti Lorenzo.

Ia lebih senang membicarakan  performa dominan rider veterannya Rossi di MotoGP Spanyol beberapa waktu lalu.

Seperti diketahui, The Doctor sukses meriah pole position, memimpin balapan dari awal hingga akhir, dan mengakhirinya dengan raihan podium tertinggi.

Jarvis pun menyatakan kekagumnya pada Rossi.

Pasalnya, meski merupakan rider tertua di paddock MotoGP saat ini, The Doctor masih mampu tampil gemilang melawan para rider papan atas yang jauh lebih muda, macam Marc Marquez dan Jorge Lorenzo.

“Vale memang sudah tak muda lagi, itu fakta. Tapi, usia hanyalah sekadar angka baginya!”

“ Caranya mendominasi balapan di Jerez, dari pole hingga kemenangan, tentu tak ada cara yang lebih baik lagi. Saat melihat Vale, saya melihat sosok yang sama dengan sosok setahun lalu, Ia masih begitu percaya diri,” celoteh Jarvis kepada La Gazzetta dello Sport.

“Tahun lalu di MotoGP memang sebuah kejutan. Setelah bertahun-tahun lamanya, Vale kembali bisa bertarung di depan. Meski tahun lalu tak berakhir sesuai harapannya, ia justru semakin percaya diri dalam meraih gelar tahun ini,” urai pria Inggris tersebut.

Lin Jarvis juga memberikan dukungan penuh ke Rossi, untuk bisa berprestasi di gelaran MotoGP musim ini.

Ia memiliki keyakinan kuat bahwa The Doctor masih mampu bersaing di ajang balap kuda besi tersebut.

Seperti diketahui, kualitas Rossi untuk bisa bersaing menjadi juara dunia di MotoGP dalam beberapa tahun terakhir memang mendapatkan keraguan banyak kalangan.

Mereka menilai faktor usia yang sudah tak muda lagi jadi salah satu alasan terkuat keraguan tersebut.

Pembalap berkebangsaan Italia itu dianggap sudah tidak akan mampu menyaingi pembalap yang berusia lebih muda macam Marc Marquez serta Jorge Lorenzo. Prediksi tersebut bahkan benar-benar terjadi ketika Rossi gagal tampil konsisten hingga akhirnya ia disalip Lorenzo untuk menjadi juara dunia MotoGP  tahun lalu.

Kondisi itulah yang membuat Jarvis merasa gusar dengan pendapat banyak kalangan.

Pria bepaspor Inggris tersebut yakin bahwa Rossi masih mampu tampil hebat.

Bahkan, pengalaman pahit di tahun lalu bakal membuat Rossi semakin kuat.

“Pada musim lalu memang sebuah kejutan. Setelah bertahun-tahun lamanya, Vale masih bisa bertarung di depan. Meski tahun lalu tidak berakhir sesuai harapannya, ia justru semakin percaya diri dalam meraih gelar tahun ini,” jelas Jarvis, seperti diwartakan Motorsport

Tags : slide