Pebalap LCR Honda Cal Crutchlow memberi p[erhatian khusus terhadap gaya balap Marc Marquez.
Seperti ditulis “crash,” hari ini, Kamis, 067 September, Crutchlow, heran dengan perubahan membalap Marquez untuk mmusim MotoGP tahun ini.
“Marquez mengalami perubahan gaya sehingga dia mulai terlihat nyaman dengan tunggangannya sekarang,” tulis “crash,” mengutip[ Crtchlow..
Gaya balap Marquez dianggap lebih baik meskipun mengalami kecelakaan pada sesi latihan bebas GP Inggris dua pekan lalu
Pebalap asal Spanyol ini pun gagal finis karena mengalami masalah pada mesin saat balapan di Sirkuit Silverstone.
“Saya melihat gaya balapnya berbeda,” ucap Crutchlow
“Cara Marquez mengendarai motor terlihat sedikit berbeda dari awal tahun dan akhir tahun kemarin. Menurut saya, dia terlihat lebih halus,” tambah pebalap tim LCR Honda itu.
Perubahan Marquez terlihat saat garang pada awal balapan tetapi pada pertengahan lap lebih halus dari kondisi sebelumnya.
“Itu artinya lebih mudah,” kata Crutchlow menambahkan.
Berlainan dengan Cruthlow, pebala Yamaha Tech, Pol Espargaro, tak terlalu suka dengan gaya membalap yang ditunjukkan Marquez.
Espargaro menilai, cara membalap Marquez adalah gaya yang sangat agresif.
Espargaro sudah cukup mengenal gaya membalap Marquez, lantaran pernah sama-sama bersaing di ajang Moto2 sebelum akhirnya bersaing di MotoGP.
Menurutnya, Marquez selalu menampilkan gaya membalap yang berlebihan.
“Pergerakan Marquez sangat agresif, bahkan terkadang terlalu berlebihan. Ketika Anda melihat di televisi dan tidak Anda rasakan langsung, mungkin Anda berpikir hal seperti itu tidak apa-apa,” kata Espargaro.
Pembalap asal Spanyol itu mengungkapkan, gaya membalap Marquez terasa cukup merugikan bagi pembalap lain.
Pasalnya ketika sama-sama berada di lintasan, pembalap lain harus sangat berhati-hati saat berada di sekitar Marquez.
“Dia telah meraih kemenangan-kemenangan luar biasa dengan caranya itu. Tapi, kami butuh lebih hati-hati lagi karena kami juga membalap dengan mesin yang bertenaga serta kecepatan tinggi antara satu sama lain,” papar adik dari pembalap Aleix Espargaro itu.
Sementara itu pebalap Ducati Andrea Dovizioso juga memberikan pujian kepada pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Pebalap asal Italia ini mengakui, rivalnya tersebut sangat tangguh karena bisa melewati batas kemampuan.
“Salah satu hal positif Marc adalah mampu bermain dengan keterbatasan dan tidak banyak pebalap yang mampu seperti itu,” ujar Dovizioso
Marquez, yang meraih pole position, mengalami masalah mesin pada balapan di Sirkuit Silverstone, Inggris
Dia harus berhenti pada lap keempat belas .
Ini membuat Dovizioso meraih kemenangan dan mendulang poin tertinggi sedangkan Marquez nihil.
Alhasil, Dovizioso menyalip Marquez pada klasemen sementara di mana dia sudah mengumpulkan total seratus delapan pulouh tiga poin, unggul sembilan atas Marquez di posisi kedua.
“Sering kali orang melewati batas dan membuat masalah tetapi dia memenangi banyak gelar,” ujar Dovizioso menambahkan.
Nasib buruk Marquez di GP Inggris dimulai sejak latihan bebas
Pebalap asal Spanyol ini jatuh dan sempat terlempar dari tunggangannya tetapi mampu meraih pole position pada balapan hari Minggunya
Bagi dirinya sendiri Dovizioso mengaku bangga bisa datang ke GP San Marino yang digelar di Sirkuit Misano dengan status sebagai pemuncak klasemen sementara musim ini.
Dovizioso datang ke Misano dengan torehan unggul sembilan angka dari Marc Marquez yang ada di posisi kedua.
Dengan latar belakang pebalap Italia dan menunggangi Ducati, maka Dovizioso bakal dapat dukungan penuh di GP San Marino.
“Datang ke Misano sebagai pemuncak klasemen tentu merupakan hal yang fantastis,” ujar Dovizioso seperti dikutip dari Crash.
Dovizioso optimistis dirinya bisa memberikan performa apik di seri kali ini dan menjaga peluang untuk jadi juara dunia musim ini.
“Di masa lalu, Misano bukan sirkuit favorit untuk Ducati, namun beberapa pekan lalu kami melakukan tes yang sangat positif di sirkuit ini.”
“Kami berada dalam kondisi yang bagus jadi kami akan berusaha untuk untuk meraih hasil terbaik,” kata Dovizioso.
Dovizioso saat ini beradadalam kondisi bagus. Ia mampu memenangi dua seri terakhir di GP Austria dan GP Inggris, serta menjadi pebalap dengan koleksi kemenangan seri terbanyak di MotoGP musim ini.
