Berita mengejutkan datang dari “mottosports.com,” Sabtu, 21 November 2015, yang menulis bahwa Valentino Rossi telah mengirim sinyal maaf untuk Marc Marquez lewat Repsol Honda dan menyatakan,”no problem for marquez.”
Tulisan itu yang tak menyebut sumbernya itu langsung menyebar di berbagai media dan membuat heboh kubu Honda maupun Rossi sendiri.
“San marino motorace,” sebuah media Italia yang sangat dekat dengan Rossi, Sabtu pagi WIB, 21 November 2015, langsung memberi bantahan bahwa Rossi telah mengirim pesan maaf untuk Marquez lewat tim Honda.
“Tak ada maaf dari Rossi untuk sekarang. Rossi tidak tahu dari mana datangnya sumber berita itu.
Bohong,” rilis kubu Rossi yang dikinfirmasi langsung oleh “san marino motorace.”
Kubu Honda sendiri yang dikonfirmasi juga tergagap dengan kabar “bohong” itu.
“Saya tak tahu apakah Valentino telah mengirim pesan maaf,” ujar Suppo, bos Repsol Honda, kepada “crash” yang juga menanyakan kabar mengejutkan itu.
“Kami belum menerimanya dan sedang melanjutkannya upaya uluran tangan Marquez kepada Rossi. Saya bisa katakan saat ini banyak hal-hal yang melampaui batas untuk diterima, seperti seseorang kembali menggunakan kepalanya,” jelas Suppo.
Sejauh ini konflik Rossi dengan Marquez nampaknya belum usai. Setelah di awali dengan tuduhan Rossi yang menyebut Marquez mulai mengganggunya di GP Australia saat mencoba mengejar Lorenzo.
Dan puncaknya justru kedua pembalap ini terlibat insiden kontroversi di GP Sepang yang saat itu membuat Marquez terjatuh dan gagal melanjutkan balapan.
Rossi yang sebelumnya di tuduh menendang Marquez dengan sengaja akhirnya harus rela di ganjar hukuman pinalti tiga poin oleh Race Direction dan FIM.
Honda sendiri, kata Suppo, menginginkan perselisihan yang melibatkan Valentino Rossi dengan Marquez bisa di reda .
Setelah kedua pembalap tersebut terlibat sejumlah perseteruan dan puncaknyanya terjadi insiden kontroversi di GP Malaysia. Dalam beberapa hari terakhir ini, terlihat kubu Honda mencoba mendinginkan situasi ini.
Yang pasti Direktur tim Repsol Honda Livio Suppo telah mengungkapkan merasa menyayangkan insiden ini bisa terjadi di penghujung musim ini.
Suppo yang mengaku masih menghormati Rossi pun tak tahu , apakah The Doctor bisa memberi maaf pada Marquez terkait insiden itu. Dan berharap konfilk ini tak berkepajangan.
Sementara itu pebalap Tim Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, menyalahkan media Italia terhadap kisruh MotoGP musim ini, terutama menyangkut hubungan pemberitaan dirinya dengan Rossi dan Marquez.
Ia juga sangat kesal dengan media Italia yang membelokkan fakta terkait sponsorship dirinya.
Baru-baru ini perusahaan helm asal Korea Selatan yang mensponspori Lorenzo, HJC Helmets, dilaporkan media Italia telah memutus kontrak X-Fuera secara sepihak.
Tidak ingin isu tersebut melebar luas, HJC langsung mengeluarkan pernyataan. Dalam akun Twitter-nya, HJC masih menyebut rider Spanyol itu sebagai brand ambassador produknya.
“Kami menolak semua rumor yang menyatakan telah memutus kontrak Jorge Lorenzo. Jorge tetap brand ambassador nomor satu kami,” kicau HJC melalui akun Twitter-nya
Kepastian itu membuat Lorenzo lega.
Kampiun tiga kali kelas MotoGP itu pun menyampaikan terima kasih kepada HJC yang tetap memercayainya.
“Terima kasih HJC atas klarifikasinya. Rumor tersebut hanya datang dari beberapa media Italia yang menyebabkan kerusakan,” jelas Lorenzo seperti mengutip dari La Gazzeta dello Sport, Sabtu, 21 November 2015
Selain masalah sponsor video presentasi juara milik Lorenzo juga di”cabuli” dengan kata-kata ejekan.
Video yang diunggah ke channel resmi MotoGP di Youtube tersebut ternyata tak mendapatkan respons yang positif.
Video dengan judul “Lorenzo crowned 2015 MotoGP Champion!” itu tak disukai oleh para viewer.
Selain sepi di akses di YouTube, pada kolom komentar tak sedikit yang menyuarakan ketidakpuasannya dengan keluarnya Lorenzo sebagai juara dunia.
Bahkan, pada komentar teratas, salah satu viewer menyebut Lorenzo dilindungi oleh Marc Marquez dari kejaran Dani Pedrosa pada seri terakhir.
“Pembalap kecil sialan bernama Marquez melindungi Lorenzo dari Pedrosa….” tulis akun bernama Hultii mengutip channel resmi MotoGP.
