close
Nuga Sehat

Dampak Tidur dengan Lampu Terang

Jangan tidur dengan lampu terang, sebab, menurut penelitian yang dilakukan para ahli, pencahayaan di kamar  dapat mempengaruhi kualitas tidur.

Seperti diketahui, tidur merupakan salah satu aktivitas yang penting. Dan  jangan dianggap sepele

Bagaimana tidak penting?

Melewatkan waktu tidur saja ternyata bisa merusak sistem sirkulasi pencernaan pada tubuh Anda.

Idealnya kita membutuhkan tujuh hingga delapan jam untuk tidur, sedangkan bagi anak-anak dan remaja membutuhkan waktu kurang lebih sepuluh jam.

Lantas apa saja pengaruh tidur dengan lampu menyala?

Pertama bisa bikin gemuk. Lampu yang menyala  selama dua puluh empat jam mengontrol beberapa hormon seperti ghrelin, insulin, dan serotonin yang mempengaruhi nafsu makan, penyimpanan lemak, bahkan mood Anda.

Faktanya, cahaya buatan yang dibiarkan menyala semalaman bisa mempengaruhi sirkulasi hormon sehingga dapat menyebabkan kegemukan, diabetes tipe 2, bahkan depresi.

Lampu terang bisa juga menyebabkan insomnia

Sebuah studi di Harvard menemukan bahwa pencahayaan lampu kamar saat larut malam yang berasal dari lampu pijar bisa mengurangi tingkat melatonin sehingga bikin Anda jadi sulit tertidur.

Tidak hanya cahaya lampu, cahaya seperti layar komputer, televisi, dan tablet elektronik juga dapat menekan sekresi melatonin.

Untuk Anda tahu, gangguan tidur juga sering dikaitkan dengan resiko depresi.

Penelitian yang telah dtuliskan dalam jurnal Molecular Psychiatry menunjukkan, pencahayaan di malam hari meskipun redup dan hanya setara lampu tidur bisa membuat perubahan fisiologis serta memicu perilaku seperti depresi dan perubahan pada otak.

Lampu yang menyala di saat tidur juga memiliki dampak negatif untuk mata.

Sinar pada lampu bisa membuat otot menjadi tegang sehingga saat terbangun di pagi hari mata menjadi berair dan gatal.

Bila tetap ingin menggunakan lampu kamar, pilih dengan tingkat radiasi yang paling rendah.

Tidur yang berkualitas bisa membuat tubuh menjadi terasa bugar saat bangun di pagi hari.

Cahaya lampu yang terlalu kuat juga bisa membuat tidur menjadi tidak nyenyak sehingga bikin Anda jadi sering terbangun di tengah malam.

Dampaknya selain membuat badan menjadi lemas dan tidak bersemangat juga bisa membuat Anda merasa ngantuk seharian.

Seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya, tidur dengan lampu menyala bisa menghambat produksi melatonin yaitu hormon yang berfungsi untuk menjaga tubuh agar tidak mudah terserang tumor dan kanker.

Hal ini yang mengakibatkan meningkatnya resiko terkena penyakit kanker.

Namun Anda tidak perlu khawatir karena masih ada penyebab lain yang memicu timbulnya tumor atau kanker seperti kebiasaan merokok, mengkonsumsi alkohol, serta gaya hidup yang tidak sehat.

Tidak usah ragu tidur dalam keadaan lampu dimatikan, banyak manfaat yang bisa didapatkan diantaranya meningkatkan kinerja otak, membuat cepat terlelap, serta memperlancar produksi hormon melatonin.