Perceraian Lydia Kandou dengan Jamal Mirdad, ayah dan ibu pemain sinetron Naysila Mirdad, mendekati akhir setelah dua kali mediasi yang diberikan hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menemui jalan buntu karena ketidakhadiran salah satu pihak dipersidangan.
Jamal Mirdad, Selasa, tidak hadir untuk ketiga kalinya sejak sidang perceraian pasangan selebrity berbeda agama itu digelar. Keduanya memang sepakat untuk bercerai setelah Lydia Kandou memasukkan gugatannya bulan lalu.
Banyak spekulasi yang beredar seputar perceraian kedua artis dan aktor, yang kini beralih profesi menjadi anggota leislatif itu. Muali dari perbedaan agama, adanya wanita idaman lain, hingga percekcokan yang terus terjadi akibat kesibukan masing-masing.
Pasangan ini telah 27 tahun melewati perkawinan dengan menghadirkan tiga anak, satu di antaranya adalah Naysila. Jamal dan Lydia juga telah dikarunia cucu dari perkawinan anak pertamanya, yang dulu juga pemain sinetron. Perkawinan Jamal dengan Lydia di pertengahan tahu delapan puluhan sempat menghebohkan karena keluarga Lydia tidak bersedia dikawini lelaki pedangdut itu.
Jamal dan Lydia sempat tetirah ke Semarang dan menghilang dari keriuhan panggung hiburan Jakarta. Mereka menjalani kehidupan yang tenang selama hampir dua dekade dan hanya sesekali muncul di sinetron. Banyak orang yang salut atas perkawinan beda agama ini karena bisa langgeng melewati usia seperempat abad.
Dan bukan sedikit pula yang terkejut ketika “kapal” rumah tangga mereka karam bersamaan dengan gugatan perceraian yang diajukan Lydia Kandou ke Pengadilan Jakarta Selatan.
Tentang perceraiannya, Lydia mengaku pasrah dan menyerahkan kepada hasil sidang pengadilan. Kepasrahan ini disebabkan gagalnya dua kali proses mediasi yang diberikan hakim. Akibat ketidakhadiran Jamal Mirdad.
Sidang hari Selasa ini sebenarnya merupakan kesempatan terakhir yang diberikan majelis hakim untuk melakukan mediasi bagi kedua belah pihak. Namun, setelah gagal, Lydia belum tahu harus berbuat apa.
“Hasil keputusannya belum tahu. Ini sidang terakhir. Keputusannya belum tahu tanggal berapa,” ungkap Lydia. Menurutnya, tak banyak yang bisa dilakukan dalam persidangan. Sejak sidang perdana, 18 April lalu, hakim telah meminta kedua pihak melakukan mediasi.
“Ya mau gimana lagi kalau enggak datang. Sidang terakhir mediasi kita masih nunggu saja terlaksana atau tidak,” ungkap Eleonora, pengacara Lydia..
Eleonara mengungkapkan tak dapat memastikan keduanya dapat dipertemukan dalam mediasi. Lebih lanjut, Eleonara mengatakan, jika hari ini Jamal tidak juga datang, maka majelis hakim akan langsung memutuskan perceraian atau verstek. Pasalnya, sudah tiga kali sidang, Jamal tidak pernah hadir, dan menunjuk kuasa hukum.
Bersamaan dengan sidang yang masih mengandakan mediasi, Jamalam Mirdad juga sedang mejalani ulang tahu ke 53. ” Hari ini Jamal Mirdad genap berusia 53 tahun,” kata Lydia. Untuk menghormati ulang tahunnya, meski menjalani proses cerai, Lydia Kandou tak lupa mengucapkan selamat kepada sang suami.
Hal tersebut menjadi bukti keduanya masih berkomunikasi, meski memutuskan bercerai. Dia menuturkan, sudah memberi ucapan selamat kepada suaminya tepat pada tengah malam tadi.
Berbeda dengan ulang tahun suaminya tahun lalu, ibu empat anak itu mengaku belum merencanakan apapun untuk HUT suaminya. Dia berencana makan malam bersama, seperti perayaan ulang tahun sebelumnya. “Saya belum tahu mau ngapain hari ini, mungkin mau makan malam seperti biasa,” tutupnya.
