Rina Norse dan Irfan Hakim, dua “host” acara Dangdut Academy dan D’Terong “berkelahi” benaran dalam sebuah syuting yang difahului saling ledek, marahan dan ejek. Keduanya saling tukar tamparan setelah dimulai oleh Rina Norse .
Insidenini amat mengejutkan karena, baik Irfan Hakim maupun Rina Nose merupakan sahabat dan “host” yang menghidupkan kembalinya dangdut di pentas musik music tanah air lewat audisi dan pementasan pesta itu di acara Dandut Academi yang disiarkan “live” oleh “Indosiar.”
Menurut sebuah sumber, seperti dikutip oleh wartawan “nuga” di Jakarta, Gerry Haryanto, secara tiba-tiba, entah apa sebabnya, Rina melayangkan tamparan di muka Irfan sebagai kejengkelannya atas sebuah perbuatan rekannya itu.
Tak hanya itu, Rina juga mengatakan bahwa Irfan belagu. Sembari menjerit dan menuding Rina berteriak, “Nggak, aa belagu, aa belagu.”
Hal tersebut terjadi di lokasi syuting dan setelah acara selesai digelar. Usai sesaat menampar Irfan, Rina langsung berlari menuju mobilnya.
Namun ternyata, Irfan langsung mengejar dan membalas menampar Rina. Entah apa sebenarnya yang terjadi di antara dua sahabat itu. Padahal, keduanya sangat akrab. Apalagi saat ini baik Rina maupun Irfan tengah terlibat satu program acara bersama di salah satu stasiun televisi swasta.
Hingga saat ini, baik Irfan maupun Rina belum bisa dimintai keterangannya mengenai insiden tersebut.
Serius atau hanya guyonan belaka?
Sahabat Rina Nose dan Irfan Hakim, Saipul Jamil dan Ramzi hingga saat ini belum mau buka suara soal insiden saling tampar yang terjadi tadi malam.
Keduanya mengaku belum mendapatkan informasi yang jelas mengenai kabar tersebut.
“Belum tahu pasti jadi nggak mau ngomong dulu,” ucap Ramzi..
Sahabat mereka yang lain, Saipul Jamil yang juga selalu bersama Irfan dan Rina Nose belum mau berkomentar banyak mengenai hal tersebut.
“Nanti saja kalau sudah tahu dengan pasti,” tegas Saipul.
Secara mengejutkan, Irfan Hakim dan Rina Nose terlibat saling tampar di lokasi syuting usai acara yang dipandu keduanya baru saja selesai. Namun hingga saat ini kedua sahabat tersebut belum bisa dimintai keterangannya mengenai insiden yang terjadi.
laporan wartawan “nuga” di jakarta, gerry haryanto
