close
Nuga Forum

Ini Dia “Single” Fatin Shidqia, “Aku Memilih Setia”

Fatin Shidqia Lubis. Ya, Fatin dan Lubis. ”Luar Biasa.”  Gadis remaja, imut, menggemaskan, kekanak-kanakan dan bahkan bisa spontan mengumbar tangis begitu kehilangan “main”annya, berupa kelupaan lirik dalam lagu “Everything at Once” milik Lenka.

Dialah remaja  dengan “prototype”  lugu dan sulit untuk menjadi munafik karena kejujurannya membukakan isi hatinya, yang menyebabkan Rossa, sang mentor, sering mendeliknya untuk belajar menahan jawaban dari pertanyaan usil banyak orang.

Fatin, ketika menginjak panggung “gala show” grand final X-Factor Indonesia, Jumat malam kemarin, menyebabkan banyak orang tersedak. Ia datang dari balik tirai tata panggung yang membentuk pintu dengan menekukkan nada  rendah dari lirik lagu “Katakan Tidak,” sembari melenggok menuju trap pentas.

Ia memberikan kegembiraan penuh pada penghayatan lagu hingga di ujung bait kedua, dan meneriakkan nama Afgan ketika sampai pada  “refrain” lagu. Afgan, yang usai menyanyi mengakui “ngefans” dengan karakter suaranya, keluar dari kegelapan  tirai panggung dan meninggikan nada “refrain” “Katakan Tidak” dengan mengajak Fatin untuk meningkatkan power,  dan memberi isyarat dengan telunjuk kirinya untuk mengayunkan badan.

Asyik. Itu atraksi panggung pembuka “gala show” Afgan-Fatin, yang dikatakan Ahmad Dhani sangat serasi.

Tidak hanya itu. Kini remaja yang tak memiliki latar belakang pengetahuan musik itu telah memiliki “single” hadiah Sony Music setelah resmi masuk ke final. Single “Aku Memilih Setia,” yang ia nyanyikan sebagai lagu kemenangan, selain memukau, penuh penghayatan dan memang “milik” suaranya.

Cobalah simak kembali ketika remaja anak seorang guru SMA itu tampil mendendangkannya pertama kali. Panggung yang temaram, dengan warna  merah muda yang sangat kontras dengan latar yang  mem”back up” nya berdiri  terasa pas dengan  busana  abu-abu  yanga membalut tubuhnya.

Fatin menghanyutkan dengan “Aku Memilih Setia.” Rossa, yang merasa lagu itu sebagai pernyataan Fatin untuk dirinya menangis melihat anak asuhnya menyampaikan pesan dari lagu itu.

Rossa memang pantas untuk menangis. Ia seperti terpana menyaksikan layar monitor raksasa yang menampilkan perjalanan Fatin dari awal audisi hingga bertarung di Gala Show.

Usai mengakhiri lagu, Fatin  menahan tangis. Lagu ini memang mengalunkan lirik yang sedih. Ditambah alunan musik yang pelan, bisa menusuk hingga perasaan yang cukup dalam.  Ahmad Dhani, lelaki yang keras dan kadang dituding kurang perasa memberikan pujian kepada debut single milik Fatin. Menurut Dhani, Fatin bukan hanya beruntung masuk final, juga beruntung mendapat lagu yang bagus.

Rossa yang memberikan komentarnya atas penampilan Fatin hanya berpesan, jangan sombong, dan harus menghargai kepada orangtua yang paling utama. “Good luck dengan lagu barunya ya, ditunggu multiplatinum award-nya,” ucapnya.

Rossa kini memang sedang berbunga-bunga. Sebab anak didiknya di X Factor Indonesia mampu menembus babak grand final. Sebagai juri sekaligus mentor, Rossa sangat bangga dengan kemampuan Fatin yang terus meningkat.

“Pastinya kita semua bangga banget dengan si imut itu. Pasti bangga banget. Dari awal dengerin suara dia, aku yakin dia mampu. Dan selama ini bukan hanya progres dia, banyak media membahas kekurangan dia, kelebihan dia, yang jelas aku bangga,” ungkap Rossa usai gala show, di RCTI, Sabtu.

Rossa tak khawatir dengan “final” nanti. Ia jujur, lawan Fatin nanti, Novita memiliki kemampuan lebih tinggi, Rossa sebagai mentornya memiliki strategi khusus. Namun bagi pelantun “Ayat-Ayat Cinta” ini, semua keputusan diserahkan kepada masyarakat. Menurutnya, masyarakat sudah cukup cerdas untuk memilih siapa yang menjadi pemenang.

“Strategi khusus banyak, tapi enggak mikirin segitunya untuk mengalahkan. Saya juga enggak mau egois, semuanya mau yang terbaik. Kita bukan mengalahkan orang lain, kita harus memberikan yang terbaik saja,” tambahnya

Pemenang X Factor memang berada di tangan masyarakat Indonesia. Namun Anggun Cipta Sasmi berpendapat mereka dapat memilih dengan bijak, bukan berdasarkan kesamaan kota ataupun hubungan kedekatan. Pelantun “Bayang Ilusi” ini mengaku sangat menyukai karakter Fatin mau pun Novita. Menurutnya, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.

“Saya suka dua-duanya. Sejujurnya aku suka dengan perbedaan mereka, aku suka juga kelemahan mereka. Fatin dengan ke-Fatin-annya dan Novita dengan ke-Novita-annya,” jelas Anggun.

Tags : slide