close
Nuga Bola

Messi Berdarah, Korban Permainan dari MU

Kapten Barcelona, Lionel Messi, menjadi korban permainan agresif para pemain Manchester United dalam laga pada leg pertama perempat final Liga Champions di Stadion Old Trafford, Kamis dinihari WIB.

Di laga ini, Messi mendapatkan pengawalan ketat dari anak asuh Ole Gunnar Solskjaer. Tak jarang, pemain The Red Devils melakukan pelanggaran keras untuk menghentikan laju sang pemain.

Insiden pertama yang melibatkan Messi terjadi saat laga baru berjalan semnbilan belas menit.

Bek kiri Man United, Luke Shaw, mengganjal Messi yang sedang membawa bola mendekati kotak penalti tuan rumah.

Wasit asal Italia, Gianluca Rocchi, yang berada tidak jauh dari kejadian tersebut langsung memberikan kartu kuning kepada Shaw.

Di pertengahan babak pertama, Messi terlibat benturan dengan bek tengah Man United, Chris Smalling.

Benturan itu bermula dari niat Smalling memenangi perebutan bola dengan Messi. Bagian lengan Smalling yang berlari dari belakang mengenai muka Messi.

Insiden itu membuat mata dan hidung penyerang berusia tiga puluh satu tahun mengeluarkan darah.

Penyerang asal Argentina itu pun sempat terkapar di lapangan dan mendapatkan perawatan dari tim medis selama beberapa menit

Namun, Messi tetap mampu melanjutkan pertandingan usai insiden tersebut dan bermain selama 90 menit. Di laga ini, peran Messi tidak terlalu menonjol meski punya andil besar untuk gol bunuh diri yang dicetak Luke Shaw pada menit kedua belas.

Seusai laga, Valverde mengungkapkan Messi mengalami masalah di bagian mata. “Messi mengalami lebam di bagian mata dan kami harus melihat bagaimana keadaannya. Tim dokter akan melihat kondisi Messi pada Kamis (11/4) untuk mengetahui seberapa buruk masalahnya,” ia menuturkan.

Sementara itu, pelatih Barcelona Ernesto Valverde merespons insiden Lionel Messi berdarah saat melawan Manchester United pada leg pertama perempat final Liga Champions di Stadion Old Trafford,

Messi mengalami cedera usai berduel dengan bek Man United Chris Smalling. Pemain asal Argentina itu berdarah di bagian mata dan hidung setelah ditabrak Smalling dalam perebutan bola udara. Tangan Smalling terlihat mengenai wajah Messi.

Valverde terlihat kesal dengan keputusan wasit yang tidak memberi Smalling hukuman meski Messi sudah mengeluarkan darah. Usai pertandingan mantan pelatih Athletic Bilbao itu lebih mampu meredam emosi dengan mengatakan untuk bisa menjadi juara Liga Champions, Barcelona harus siap menderita.

“Saya senang dengan penampilan tim malam ini. Kami harus menderita, tapi untuk menjadi juara, Anda harus menderita. Ini kemenangan pertama kami di Manchester United dan kami pulang dengan perasaan senang, meski hasil akhirnya tipis,” ujar Valverde dikutip dari Football Espana.

Terkait kondisi Messi, Valverde mengatakan penyerang itu akan diperiksa tim medis sebelum diambil keputusan apakah La Pulga bisa bermain melawan Huesca di Liga Spanyol akhir pekan ini.

“Messi akan diperiksa tim medis kami pekan ini karena dia banyak mengeluarkan darah. Smalling bertabrakan dengan Messi dan sekarang dia cedera,” ucap Valverde.