Media “prestise” Inggris, seperti “daily mail, mirror, sports tv dan sky news,” secara serempak “menyerang” keberadaan Zlatan Ibrahimovics di Manchester United dengan gaji “selangit.
“Mirror,” dalam tulisan yang sangat keras seakan-akan mencemooh Ibrahimovics yang minta gaji besar untuk kesediaanya di kontrak selama setahun di Old Trafford.
Menjawab serangan media itu Ibrahimovics, menyatakan terus terang bahwa dirinya pantas mendapatkan gaji besar jika jadi memperkuat Manchester United.
Bahkan, besar atau kecil permintaan gajinya dalam sebuah klub, menurutnya tidak ditentukan olehnya.
Ada mekanisme pasar bursa pemain yang menentukan besaran gaji setiap pemain profesional, termasuk dirinya.
Ibra disebut-sebut bakal merapat ke ManUtd setelah memastikan dirinya tak lagi memperkuat PSG musim ini. Sejumlah media di Inggris pun menyebutkan bahwa permintaan gaji pemain berusia 34 tahun tersebut cukup besar.
Media Perancis, Le Monde, juga pernah melaporkan gajinya di PSG pada enam bulan pertama tahun lalu ditaksir sebesar dua puluh juta euro.
Namun, Ibra merasa gaji tersebut sepadan dengan kemampuannya.
“Apanya yang banyak? Saya tidak mengerti maksudnya banyak,” ujarnya seperti dikutip dari ESPN, saat ditanya soal permintaan gajinya yang selangit.
“Bagi saya, para pemain dibeli di pasar di mana mereka tidak berada di sana. Adalah pasar yang menentukan harga pemain, bukan selera pribadi atau media. Banyak atau sedikit, itu bukan urusan saya.”
Fokus saya adalah apa yang dikatakan oleh pasar.
“Pasar berkata begini, begitu, itu harga Anda. Inilah yang dikatakan pasar,” tutur Ibra.
“Jika ada pemain dibayar begitu mahal dan saya bermain 10 kali lebih baik darinya. Bagaimana nilai tambahnya? Tentu saja sebanyak sepuluh kali juga.”
Sejumlah pemain mega bintang seperti mantan rekan Ibra di PSG, Ezequiel Lavezzi, baru-baru ini menerima tawaran klub Liga Super China dengan iming-iming gaji selangit.
Meski saat ini Ibra mengaku belum menerima penawaran dari China, ia mengatakan, tawaran tersebut bakal menggodanya juga.
“Saya rasa itu merepresentasikan masa depan sepak bola,” ketika ditanya sikapnya jika ada penawaran dari klub China.
Ibra juga tak menutup kemungkinan apabila ia merapat bersama mantan rekannya di klub Hebei China Fortune. “Itu bisa saja terjadi. Anda tak akan pernah tahu,” terangnya.
Tidak hanya gaji selangit, Ibrahimovic, juga mengeluarkan pujian untuk Jose Mourinho menyusul rumor kepindahannya ke Manchester United.
Ibrahimovic mengatakan Mourinho lebih keren daripada manajer Manchester City, Pep Guardiola.
Dalam wawancara dengan The Guardian, Ibrahimovic membuka peluang bereuni dengan Mourinho di MU. Bagi Ibrahimovic, The Special One adalah salah satu pelatih terhebat yang pernah menanganinya.
“Saya suka Carlo Ancelotti. Mourinho juga keren. Semakin tua, mereka semakin keren. Rambut mereka semakin putih. Punya ekspresi serius. Saya punya hubungan bagus dengan mereka. Kecuali satu pelatih,” ucap Ibrahimovic.
Ketika ditanya apakah ‘kecuali satu pelatih’ itu adalah Guardiola, Ibrahimovic langsung mengatakan, “Tepat sekali.”
Ibrahimovic pernah dilatih Mourinho satu musim di Inter Milan, sebelum dilepas ke Barcelona pada tujuh tahun silam.
Keputusan pindah ke Barcelona sangat disesalkan Ibrahimovic, karena mantan pemain Juventus itu tidak mendapatkan tempat di skuat Azulgrana.
Ibrahimovic justru mengalami perang dingin dengan Guardiola, pelatih Barcelona ketika itu. Ibrahimovic menganggap Guardiola sebagai pengecut karena tidak pernah mengungkapkan alasan mencadangkan penyerang asal Swedia tersebut.
Ibrahimovic sendiri terus santer dikabarkan akan bergabung dengan Mourinho di MU. The Red Devils akan mendapatkan Ibrahimovic dengan gratis jika penyerang berambut gondrong itu setuju berlabuh di Old Trafford.
Zlatan Ibrahimovic akan mendapatkan izin dari tim nasional Swedia untuk mengurus kepindahannya ke klub Liga Primer Inggris, Manchester United, meski ia sedang menyiapkan diri untuk Piala Eropa 2016.
Bomber 34 tahun itu dikabarkan media-media Inggris tinggal selangkah lagi merampungkan kontrak dengan Setan Merah dan telah menyepakati perjanjian pribadi. Ia diperkirakan akan resmi menjadi pemain MU sebelum perhelatan sepak bola Eropa itu resmi bergulir 10 Juni nanti.
Ibrahimovic mendapatkan ‘restu’ dari bos Swedia, Erik Hamren, untuk terbang ke Inggris satu hari setelah laga persahabatan terakhir Swedia menghadapi Wales.
“Kami akan memiliki jeda. Kami merencanakan aktivitas kami dan para pemain bisa menyesuaikannya,” ujar Hamren seperti dilansir Daily Mirror.
Kendati tak lagi muda, Ibrahimovic memang masih menegaskan statusnya sebagai salah satu bomber paling eksplosif di Eropa saat ini.
Ibrahimovic juga masih menjadi pemain dengan bayaran tertinggi ketiga di dunia, di bawah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Ketajaman Ibrahimovic di depan gawang turut memiliki andil dalam keberhasilan klubnya, PSG, meraih treble musim ini di kompetisi domestik.
